Berita Denpasar
Cakupan Vaksinasi PMK di Denpasar Sudah Mencapai 89,91 Persen
Pelaksanaan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk sapi di Denpasar sudah mencapai 89,91 persen.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Pelaksanaan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk sapi di Denpasar sudah mencapai 89,91 persen.
Dimana jumlah sapi yang sudah menerima vaksin di seluruh Denpasar sebanyak 2.291 orang.
Sementara itu, untuk jumlah populasi sapi yang wajib vaksin di Kota Denpasar sebanyak 2.291 ekor.
Adapun sebaran populasi dan jumlah yang sudah tervaksin yakni sebagai berikut.

Denpasar Selatan memiliki populasi sebanyak 877, sedangkan yang sudah divaksin sebanyak 754 ekor.
Denpasar Barat sebanyak 564 ekor dan yang tervaksin sebanyak 481 ekor.
Denpasar Utara sebanyak 510 ekor dan yang tervaksin sebanyak 459 ekor.
Serta Denpasar Timur sebanyak 597 ekor dan yang tervaksin sebanyak 597 ekor.
Kabid Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kota Denpasar, I Made Ngurah Sugiri mengatakan, setelah vaksinasi pertama ini, sapi yang sama akan diberikan vaksin booster empat minggu berikutnya.
“Selain itu, lagi 6 bulan kalau sapinya belum dipotong akan kami berikan vaksin PMK lagi untuk menambah kekebalan tubuh sapi,” kata Sugiri.
Vaksinasi ini diutamakan terlebih dahulu untuk sapi.
Sementara itu, di Denpasar juga ada kerbau sebanyak dua ekor, kambing atau domba sebanyak 189 ekor.
Sementara populasi babi sebanyak 4.601 ekor dengan rincian Densel 866 ekor, Dentim 1.857 ekor, Denbar 1.352 ekor, dan Denut sebanyak 526 ekor.
Sugiri menambahkan, di masing-masing kecamatan pihaknya juga sudah menyiagakan petugas.
Jika ada tanda-tanda sapi terkena PMK ataupun sakit, peternak diminta untuk menghubungi petugas tersebut.