Liga 1: Pelatih Persija Enggan Bahas Sepak Bola Hingga Tragedi Kanjuruhan Tuntas, Solidaritas!

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pelatih Persija Jakarta'> Persija Jakarta, Thomas Doll enggan berkomentar soal sepak bola maupun pertandingan sebelum tragedy Kanjuruhan tuntas.

Thomas Doll mengungkapkan simpatinya atas tragedi yang menelan korban hingga lebih dari 130 orang yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang Sabtu 1 Oktober 2022 lalu.

Thomas Doll sendir mengungkapkan dirinya enggan untuk memberikan komentar terkait dengan sepakbola untuk menghormati keluarga yang ditinggalkan oleh korban tragedi kanjuruhan tersebut.

Juru taktik Persija Jakarta'> Persija Jakarta itu merasa miris dengan apa yang terjadi seusai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan tersebut.

Insiden berdarah yang merenggung banyak korban jiwa ini bahkan membuat Menkopolhukam membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan.

Baca juga: Kabar Persija: Tragedi Kanjuruhan Jadi Refleksi Diri, Thomas Doll titipkan Pesan Ini Pada Jakmania

Meski insiden ini menelan banyak korban tetapi hingga saat ini belum ada pernyataan resmi mengenai hal ini.

Beberapa pihak masih mencari sebenarnya apa yang menjadi penyebab ratusan nyawa harus kehilangan nyawa.

Hal ini tentu saja membuat Thomas Doll merasa miris.

Pelatih asal Jerman itu bahkan mengatakan bahwa hal seperti ini seharusnya tak terjadi di lingkungan sepak bola.

Kejadian ini sungguh menyakitkan untuk semua pihak, termasuk orang-orang yang bergelut di dunia kulit bundar ini.

Kejadian ini pun membuat Thomas Doll merasakan kesedihan yang luar biasa.

Baca juga: Update Persib Bandung dan Kata Dokter Raffi Ghani Soal Kondisi Rachmat Irianto di Rumah Sakit

Mantan pelatih Borussia Dortmund itu bahkan enggan berbicara soal sepak bola hingga masalah ini selesai.

“Saya mengucapkan turut berbela sungkawa pada keluarga dan kerabat korban,” ujar Thomas Doll sebagaimana dilansir dari laman resmi klub, Rabu 5 Oktober 2022 lalu.

“Saya akan membahas sepak bola lagi ketika semua masalah yang menyebabkan tragedi ini sudah terselesaikan,” katanya.