Timnas Indonesia
Shin Tae-yong dan Beberapa Pemain Timnas Dianggap Bela Mochamad Iriawan, Ini Kata Sekjen PSSI
Shin Tae-yong dan beberapa Pemain Timnas Indonesia dianggap bela Mochamad Iriawan di tengah desakan mundur sebagai Ketum PSSI, ini kata Sekjen PSSI.
Shin Tae-yong dan Beberapa Pemain Timnas Dianggap Bela Mochamad Iriawan, Ini Kata Sekjen PSSI
TRIBUN-BALI.COM - Kontroversi atas pernyataan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong dan sejumlah Pemain Timnas Indonesia yang dinilai pasang badan terkait desakan mundur netizen terhadap Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, terus menjadi perbincangan..
Diketahui, Shin Tae-yong dan beberapa pemain Timnas Indonesia diketahui justru memberikan pembelaan kepada Mochamad Iriawan atai Iwan Bule di tengah kuatnya desakan agar Ketua Umum PSSI itu mundur buntut dari Tragedi Kanjuruhan.
Soal pembelaan itu, Sekertaris Jendral (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi membantah pihaknya mempengaruhi Shin Tae-yong dan pemain Timnas Indonesia untuk membela Mochamad Iriawan.
Seperti diketahui, publik sedang ramai membicarakan Shin Tae-yong yang memberi pembelaan buat Ketum PSSI.
Shin Tae-yong dalam unggahannya di Instagram pribadinya menyatakan bakal mundur sebagai pelatih timnas Indonesia apabila Mochamad Iriawan meninggalkan kursi jabatannya.
Ancaman Shin Tae-yong itu membuat geger pecinta sepakbola Indonesia karena dinilai memberikan pembelaan ke Mochamad Iriawan.
Padahal pelatih asal Korea Selatan itu merasa Ketum PSSI adalah bagian dari timnya yang memang memiliki visi misi sama.
Baca juga: Soal Pelatih Timnas U-20 Indonesia di SEA Games 2023, PSSI akan Minta Persetujuan Shin Tae-yong
Mereka dalam satu tim yakni ingin memajukan sepak bola Tanah Air.
Sehingga apabila pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mundur, Shin Tae-yong pun harus ikut mundur.
Namun, pernyataan dari Shin Tae-yong di Instagram itu pun banyak yang menilai ada paksaan.
Tak sedikit spekulasi yang menilai bahwa ada yang mempengaruhi pelatih berusia 52 tahun itu untuk menggungak penyataan tersebut.
Yunus Nusi pun menjawab bahwa terkait hal itu ia memastikan bahwa unggahan Shin Tae-yong itu atas kemauannya sendiri.
Sehingga dijamin tak ada arahan ataupun pengaruh dari pihak lain apalagi PSSI.
“Itu dia sendiri,” ujar Yunus Nusi kepada awak media termasuk BolaSport.com dalam pertemuan di Komnas HAM terkait Tragedi Kanjuruhan, Kamis 13 Oktober 2022.
Memang saat ini tak sedikit desakan dari pecinta sepak bola Tanah Air yang meminta Iwan Bule mundur.
Hal ini karena pecinta sepak bola menilai sebagai bentuk tanggung jawab moral terkait tragedi Kanjuruhan.
Baca juga: Makna Ganda Pernyataan Shin Tae-yong Ikut Ketum PSSI Mundur Akibat Tragedi Kanjuruhan, Apa Itu?
Tak hanya pelatih asal Negeri Gingseng saja yang membela Iwan Bule.
Namun, ada pula pemain yang juga membela orang nomor satu di PSSI tersebut.
Salah satu pemain yang memberi pembelaan tersebut yakni Asnawi Mangkualam yang menyebut Iwan Bule adalah Ketum PSSI terbaik yang selama ini ia rasakan dibanding yang lainnya.
“Mereka pemain lihat sendiri kepemimpinan Ketua Umum terhadap timnas, bagaimana ketua umumnya, jangankan hotel, kaus kaki saja diperhatikan,” kaya Yunus.
“Orang pada saat di rumah saja semua pada ditelfeon sama ketua umum.”
Bahkan untuk pemain-pemain yang bermain di luar negeri juga ikut diperhatikan.
Sehingga ia menilai bukan hal aneh apa yang ditunjukkan para pemain timnas Indonesia.
“Pada saat di Jepang, Malaysia, dan di Inggirs ketua umum memperhatikan. Sepertinya wajar anak-anak begitu dengan ketua,” tutur mantan Ketua Asprov Kalimantan Timur.
“Tidak ada arahan. Kalau anak-anak itu dengan ketua umum kayak dengan orang tua. Ketua Umum sya lihat sangat memperhatikan anak-anak timnas seperti anaknya sendiri.” (Wila Wildayanti/BolaSport)
Baca juga: Pemain Muda Bali United Kadek Arel Diboyong Shin Tae-yong TC Timnas U-20 di Turki Hingga Spanyol
Sebelumnya diberitakan, Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong memberikan pernyataan mengejutkan terkait Tragedi Kanjuruhan. Pelatih yang akrab disapa STY ini mengaku siap mundur jika Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule mundur akibat terjadinya Tragedi Kanjuruhan.
Akan tetapi dilansir dari Tribunnews, pernyataan siap mundur pelatih Timnas Indonesia ini sepertinya punya makna ganda.
Banyak yang mengartikan itu sebagai bentuk 'pasang badan' terhadap Ketua Umum PSSI, sosok yang dianggap sebagai orang paling bertanggung jawab terhadap segala hal terkait persepakbolaan tanah air.
Akan tetapi, ada juga yang menilai, pernyataan siap mundur dari Shin Tae-yong adalah bentuk 'sentilan' terhadap para pihak yang semestinya bertanggung jawab atas Tragedi Kanjuruhan.
Diketahui, Shin Tae-yong mengunggah belasungkawa dan simpatinya atas kesedihan yang sangat mendalam buat para korban Tragedi Kanjuruhan.
Lewat akun pribadinya di Instagram, Shin Tae-yong menyampaikan ucapan dukacita kepada para korban dan memberi pesan dukungan untuk keluarga yang ditinggalkan.
"Pertama-tama saya ingin mengucapkan turut berduka cita atas tragedi Kanjuruhan, Malang. Saya juga seorang suami dari istri dan seorang bapak dari 2 anak," tulis Shin Tae-yong.
"Saya ingin memberikan dukungan penuh kepada para korban dan keluarga korban. Saya ingin memberikan harapan kepada semua orang Indonesia yang tersakiti karena tragedi kali ini walaupun dukungan saya tidak dapat menjadi kekuatan yang besar bagi keluarga korban," imbuhnya.
"Cara saya untuk memberi harapan adalah memberikan hasil baik dengan berprestasi di sepak bola yang masyarakat sukai," Shin Tae-yong menambahkan.
Baca juga: Timnas Indonesia Maju Pesat di Era Shin Tae-yong, PSSI akan Perpanjang Kontrak Hingga 4 Tahun
Pada kesempatan yang sama, juru taktik asal Korea Selatan itu juga membuat pernyataan mengejutkan.
Shin Tae-yong menyatakan akan mundur sebagai pelatih timnas Indonesia jika Ketua Umum PSSI harus mundur karena bentuk tanggung jawab.
Iwan Bule - sapaan akrab Mochamad Iriawan - sebelumnya didesak mundur karena dianggap sebagai salah satu pihak yang bertanggung jawab atas tragedi Kanjuruhan.
Berikut Pernyataan Lengkap Shin Tae-yong yang menyatakan siap mundur dari Timnas Indonesia jika Ketua Umum PSSI juga mundur:
Seseorang yang sangat mencintai sepakbola Indonesia dengan kesungguhan hati dan memberikan dukungan penuh dari belakang agar sepak bola dapat berkembang adalah Ketua Umum PSSI.
Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri.
Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai 1 tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama.
Kita adalah 1 tim. Sepak bola tidak bisa sukses jika hanya performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus.
Kita bisa mencapai kesuksesan ketika semuanya menjadi satu tim mulai dari pemain inti, pemain cadangan, staf pelatih, official, semua karyawan federasi termasuk Ketua Umum.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PSSI Bantah Beri Arahan ke Shin Tae-yong dan Pemain Timnas Indonesia untuk Bela Mochamad Iriawan.