Liga 1
Tentukan Nasib Liga 1 Indonesia, PSSI Percepat KLB, Dukungan Persis Solo dan Persebaya Surabaya
PSSI akhirnya memilih untuk mempercepat Kongres Luar Biasa (KLB) untuk menentukan nasib Liga 1 yang sampai saat ini masih tidak jelas
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Usai Tragedi Kanjuruhan, PSSI akhirnya memilih untuk mempercepat Kongres Luar Biasa (KLB) untuk menentukan nasib Liga 1 yang sampai saat ini masih tidak jelas.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan ingin mempercepat KLB usai mendapatkan surat dukungan dari Persisi Solo dan Persebaya Surabaya.
Meskipun ingin mempercepat KLB, Iwan Bule mengungkapkan dirinya harus menyesuaikan dengan prsedur yang sesuai terutama pemberitahun ke FIFA.
Dilansir dari Kompas.com pada Sabtu 29 Oktober 2022, kepastian untuk mempercepat KLB itu disampaikan Mochamad Iriawan, seusai merampungkan Exco Emergency Meeting pada Jumat 28 Oktober 2022 lalu.
Baca juga: Eks Persija Jakarta Lempar Kode Kembali ke Liga 1, Mengaku Banyak Klub Menghubungi
Iwan Bule, sapaan akrabnya menjelaskan bahwa Exco Emergency Meeting itu dihadiri oleh 12 anggota Komite Eksekutif PSSI (Exco).
Dia berharap keputusan untuk mempercepat KLB ini bisa menjadi jalan yang tepat bagi kelanjutan Liga 1, 2 hingga Liga 3 di Indonesia.
“Kami berharap keputusan ini (mempercepat KLB) dapat menjadi pertimbangan pemangku kepentingan,”
“Kiranya dapat membantu diputarnya kembali kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 yang selama ini menjadi napas dan marwah sepak bola di tanah air,” ucap Iwan Bule dalam video yang dirilis PSSI.
Sementara itu, berdasarkan Pasal 34 Ayat 2 Statuta PSSI, Kongres Luar Biasa digelar setelah sekurang-kurangnya terdapat 2/3 delegasi yang mewakili PSSI, mengajukan permintaan tertulis.
Iwan bule juga menjelaskan bahwa pihaknya akan mengikuti prosedur yang tepat demi keberlangsungan yang lebih baik dan lebih cepat.
“Maka Exco PSSI akan memulai tahapan verifikasi untuk kemudian melaksanakan Kongres Luar Biasa dalam jangka waktu selambat-lambatnya 3 bulan setelah proses verifikasi selesai,” ucap Iwan Bule.
Baca juga: Kabar Persija: Macan Kemayoran Ajak Jakmania Meet and Greet Hanno Behrens dan Yusuf Helal
“Namun, Exco PSSI memutuskan mempercepat Kongres Luar Biasa pemilihan dengan memperhatikan surat yang dikirim dua anggotanya (Persis dan Persebaya),” kata dia.
Menurut Iwan Bule, Kongres Luar Biasa digelar untuk mencegah terjadinya perpecahan antar anggota di PSSI.
“Dikarenakan Exco PSSI tak ingin terjadi perpecahan di antara anggotanya dan karena Exco PSSI adalah mandataris yang dipilih delegasi yang mewakili PSSI,” tuturnya.