Bali United

Kompetisi Mandek, Bali United Senior dan Junior Mulai Jenuh, Pelatih Buat Variasi Jaga Mood Pemain

Kompetisi Liga 1 tak kunjung bergulir, tim Bali United Senior dan Junior mulai jenuh, Pelatih mulai buat variasi untuk jaga mood pemain.

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali
Pelatih Bali United Youth Made Pasek Wijaya - Kompetisi Liga 1 tak kunjung bergulir, tim Bali United Senior dan Junior mulai jenuh, Pelatih mulai buat variasi untuk jaga mood pemain. 

TRIBUN-BALI.COM, BALI - Pelatih Bali United Youth Made Pasek Wijaya mengaku anak asuhnya sudah bosan menanti kompetisi yang tak kunjung bergulir sampai dengan saat ini dari satu setengah bulan yang lalu disetop.

Bali United Youth menatap Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U-20 yang turut ditunda seiring berhentinya kompetisi di level professional akibat dampak tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 korban jiwa pada awal Oktober lalu.

Skuat Bali United senior maupun junior terus menjalankan agenda latihan rutin, namun diakui sang pelatih, para pemain muda jenuh menunggu dan tak sabar ingin bertanding di ajang kompetisi resmi dan mengukir prestasi.

Sebagai seorang pelatih kepala, Made Pasek mempunyai tanggung jawab menjaga mood pemain muda Bali United itu, pelatih yang saat aktif bermain dijuluki Kijang Dewata ini melakukan variasi dalam latihan.

“Saya merasakan bahwa pemain sudah mulai merasakan kejenuhan dalam latihan. Namun, saya bersama jajaran pelatih sudah membuat program latihan dengan penuh kegembiraan. Dalam seminggu kami membuat lima kali latihan dan dua kali libur,” kata Coach Pasek kepada Tribun Bali, pada Rabu 16 November 2022.

Baca juga: Eks Ketum PSSI Djohar Arifin Kunjungi Markas Bali United, Dorong Kompetisi Liga 1 Segera Berjalan

Rupanya tak hanya skuat junior Bali United saja, skuat senior Ilija Spasojevic dan kawan-kawan pun demikian, Pelatih fisik tim senior Bali United, Coach Yogie Nugraha mensiasati kejenuhan pemain dengan mengisi sesi game ringan antar pemain.

“Di dalam latihan pun kami menyiasati pemain dengan fun game agar mereka tidak merasa jenuh di dalam sebuah latihan. Karena sekali lagi, dengan tidak adanya kepastinannya kompetisi pasti berpengaruh ke mental pemain," jelas Coach Yogie. (*) 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved