Berita Bali
Pemulihan Pariwisata Bali, Disparda Kota Denpasar & BPPD Kota Denpasar Lakukan Virtual Sales
Dengan sales mission virtual ini, Dezire berharap saat pariwisata normal dan wisatawan akan lebih banyak ke Kota Denpasar untuk berlibur.
TRIBUN-BALI.COM - Dinas Pariwisata Kota Denpasar, didukung BPPD Kota Denpasar, menyelenggarakan virtual sales mission pasar luar negeri.
Sebagai upaya percepatan pemulihan pariwisata Bali, khususnya Kota Denpasar pasca pandemi Covid-19.
Sales mission ini, dilaksanakan sebagai bentuk promosi destinasi pariwisata Kota Denpasar ke luar negari.
Baik target pasar utama, maupun non target pasar utama.
Baca juga: Ikut Andil Dalam KTT G20, Sebanyak 40 Mahasiswa FK Pariwisata Unud Sambut Pemimpin Negara
Baca juga: Disparda Denpasar Gelar Sales Mission Persiapan Pembukaan Pariwisata, Sasar 4 Negara

Kegiatan sales mission virtual luar negeri Kota Denpasar tahun 2022 ini, merupakan kegiatan yang diselenggarakan Dinas Parwisata Kota Denpasar.
Bekerjasama dengan Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Denpasar.
Kegiatan sales mission virtual ini dilaksanakan, untuk memberikan informasi dan meningkatkan promosi pariwisata yang ada di Kota Denpasar.
"Serta memberikan kesempatan bagi industri pariwisata Kota Denpasar, untuk memasarkan produk yang dimiliki secara langsung ke buyer dari luar negeri.
Secara bisnis to bisnis (BtoB), dengan virtual sales," tegas Kepala Dinas Pariwisata Kota Denpasar, Dezire Mulyani, saat membuka acara virtual sales mission di Ballrom Hotel Four Star Trans, Renon, Denpasar.

Virtual sales mission ini, mempertemukan 16 seller industri di Kota Denpasar.
Dari berbagai bidang hotel, travel agent, destinasi wisata, jasa wisata, dan event wisata.
Dengan buyer di luar negeri, melalui tatap maya aplikasi Zoom.
Acara diikuti 56 buyer internasional dari Singapore, Malaysia, Japan, China, Philipine,Vietnam, Australia.
India, Middle east, Eropa, Italy, Netherland, Hongkong dan Timor Leste.
Menurut Kadispar Denpasar, acara Kota Denpasar Tahun 2022 diharapkan dapat menampilkan Kota Denpasar secara lebih komprehensif.
Dengan berbagai aktivitas pariwisatanya, dan masyarakat melaksanakan kesehariannya, namun tetap menerapkan protokol kesehatan.

Denpasar sebagai pusat pemerintahan, pusat penyelenggaraan pendidikan, pusat bisnis yang juga pusat penyelenggaraan seni dan budaya.
Selayaknya aktif mendukung upaya pemerintah, mempercepat pemulihan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Bali.
Dengan sales mission virtual ini, Dezire berharap saat pariwisata normal dan wisatawan akan lebih banyak ke Kota Denpasar untuk berlibur.
Sehingga, hotel dan restaurant termasuk kawasan wisata lainnya, bisa kembali bangkit setelah sempat terpuruk selama pandemi Covid-19.
Berikut beberapa negara asal buyer berdasarkan list :
1.Malaysia
2.Singapore
3.India
4.China
5.Hong kong
6.Sri Lanka
7.Arab Emirate
8.Denmark
9.Japan
10.Vietnam
11.Philippine
12.Italy
13.Germany
14.Peru
15.Nepal
16.Iran
17.Thailand
18.Timor Leste
19.Australia (*)