Berita Jembrana
Pelabuhan Gilimanuk Tutup Satu Jam Akibat Cuaca Buruk di Jembrana, Hujan Angin Kilat Petir!
Pukul 17.10 WITA Pelabuhan Gilimanuk kembali dibuka dan beroperasi, karena cuaca sudah dinyatakan mulai membaik.
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM - Mendung tebal menyelimuti wilayah Jembrana, sejak sore hari sekitar pukul 15.00 WITA, pada Senin 28 November 2022.
Tak berselang lama, hujan deras disertai angin kencang dan juga kilat petir terjadi merata di seluruh wilayah Gumi Makepung ini.
Alhasil akibat cuaca buruk tersebut, Pelabuhan Gilimanuk sempat tutup sementara selama sejam.
Di sisi lain, petir diinformasikan sempat menyambar kabel milik PLN hingga sebabkan listrik padam di sejumlah titik.
Baca juga: Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Bencana Terjadi di Badung Mulai Pohon Tumbang dan Longsor di Petang
Baca juga: Hujan Deras, Tebing Cagar Budaya Goa Jepang Longsor hingga Tembok SMAN 1 Banjarangkan Roboh

Menurut informasi yang diperoleh, akibat cuaca buruk Pelabuhan Gilimanuk ini, terpaksa pula dilakukan tutup sementara sejak pukul 16.10 WITA.
Penutupan dilakukan selama satu jam.
Pukul 17.10 WITA Pelabuhan Gilimanuk kembali dibuka dan beroperasi, karena cuaca sudah dinyatakan mulai membaik.
"Karena cuaca buruk, Pelabuhan Gilimanuk dilakukan penutupan sementara.
Hujan deras disertai angin membuat jarak pandang terbatas," ungkap Kordinator Satpel BPTD Pelabuhan Gilimanuk, I Nyoman Sastrawan, saat dikonfirmasi, Senin 28 November 2022.
Penutupan, kata dia, kurang lebih terjadi selama satu jam lamanya.
Pelabuhan Gilimanuk kembali dibuka sekitar pukul 17.10 WITA, karena cuaca sudah berangsur normal dan memungkinkan untuk melalukan pelayaran.

"Kurang lebih sejam (penutupan).
Setelah cuaca mulai normal, aktivitas kembali normal," katanya.