Piala Dunia 2022 Qatar

Hansi Flick Dituding Menjadi Biang Kerok Tersingkirnya Jerman di Piala Dunia 2022: Pilih Kasih!

Pelatih Timnas Jerman, Hansi Flick dituding menjadi biang kerok atas tersingkirnya Der Panzer dari ajang Piala Dunia 2022 Qatar.

Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
AFP/INA FASSBENDER
Para pemain Jerman berdiri di atas lapangan pada akhir pertandingan sepak bola Grup E Piala Dunia 2022 Qatar antara Kosta Rika dan Jerman di Stadion Al-Bayt di Al Khor, utara Doha pada 1 Desember 2022. (Ina Fassbender / AFP ) 

TRIBUN-BALI.COM – Berita-berita negatif menyasar kepada Timnas Jerman, setelah tersingkir dari Piala Dunia 2022 Qatar. Tidak hanya kepada para pemain, sang pelatih, Hansi Flick pun ikut terkena isu-isu negatif.

Seperti yang diketahui, langkah Timnas Jerman harus terhenti lebih cepat di fase grup usai hanya menempati posisi ketiga klasemen Grup E Piala Dunia 2022 Qatar.

Walaupun di laga terakhir Jerman mampu menang 4-2 atas Kosta Rika, tapi mereka kalah produktivitas gol dari Spanyol yang menempati posisi kedua.

Dan akhirnya, Timnas Jerman harus lebih awal pulang ke kampung halaman mereka.

Baca juga: Kalahkan Spanyol di Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 Qatar, Hakimi Kembali Jadi Sorotan

Baru-baru ini terungkap tak cuma skuad Jerman yang terpecah terkait keputusan melakukan gestur tutup mulut.

Berita negatif ikut menyasar sang pelatih, Hansi Flick yang dituding pilih kasih.

Hansi Flick dianggap terlalu pilih kasih kepada para pemain Bayern Munchen yang ada di skuad Jerman.

Leon Goretzka, Manuel Neuer dan Niklas Sule menjadi pemain yang dianggap mendapat perlakuan khusus dari sang pelatih.

Leon Goretzka menjadi perbincangan saat ia masuk menggantikan Ilkay Gundogan di laga melawan Jepang.

Masuknya pemain milik Bayern Munchen itu dianggap merusak ritme permainan Der Panzer.

Sementara itu, Manuel Neuer juga dianggap mendapat keistimewaan.

Sang sweeper-keeper bak memiliki kekebalan di tengah performanya yang tak begitu baik.

Baca juga: Rekap Hasil Pertandingan 16 Besar Piala Dunia 2022 Qatar, 7 Tim Besar Lolos, 1 Gugur

Di sisi lain, Marc Andre ter Stegen yang tampil apik bersama Barcelona tak mendapat kesempatan sama sekali.

Sedangkan performa Niklas Sule menjadi sorotan di lini belakang Der Panzer.

Ia dianggap tak cukup baik mengawal jantung pertahanan tim.

Ada Matthias Ginter yang dianggap lebih piawai tampil di ajang empat tahunan tersebut.

Apalagi sang pemain memiliki caps lebih banyak.

Ada pula Kai Havertz yang mengeluh tak mendapat menit bermain ideal di Piala Dunia 2022.

Pencapaian Jerman yang melempem di Piala Dunia 2022 membuat kursi yang diduduki para pejabatnya panas.

Terkini, ada Oliver Bierhoff yang mundur dari posisinya sebagai Direktur Olahraga.

Kepergian Bierhoff membuat Hansi Flick kelimpungan.

Baca juga: Pendaftaran Relawan Piala Dunia U-20 2023 Indonesia Telah Dibuka, Inilah Kriteria dan Tugasnya

Ia mengaku Bierhoff adalah rekan dan sosok yang penting di kubu Der Panzer.

Kepergiannya akan meninggalkan lubang di kubu timnas.

"Tim kepelatihan saya dan saya sendiri sangat sulit membayangkan gap yang ada di skuad," ungkap Flick dikutip dari Daily Mail.

"Untuk saya pribadi, Oliver adalah kontak pertama dan teman saya dalam tim."

"Tujuan kami adalah untuk projek EM 2024 di Jerman," sambungnya.

Inggris Vs Perancis, Tak Ada Karpet Merah untuk Kylian Mbappe

Bek timnas Inggris, Kyle Walker, mengaku tidak akan menggelar karpet merah untuk bintang Perancis, Kylian Mbappe, pada laga perempat final Piala Dunia 2022 Qatar.

Istilah karpet merah dalam kalimat di atas adalah bentuk rasa hormat Walker terhadap skuad timnas Perancis secara keseluruhan.

Walker menilai pertandingan Inggris vs Perancis bukan hanya sekadar duel antara dirinya dan Mbappe.

Menurut Walker, timnas Inggris akan salah besar jika hanya fokus kepada Mbappe. Sebab, timnas Perancis memiliki banyak pemain berkualitas lainnya seperti Antoine Griezmman hingga Olivier Giroud.

"Tentu saja saya akan fokus dan mengerti apa yang harus saya lakukan untuk meredam Mbappe. Sangat mudah berbicara daripada bertindak. Namun, saya tidak meremehkan diri saya," kata Walker dikutip dari BBC Sport.

Baca juga: Piala Dunia 2022: Portugal vs Swiss, Christiano Ronaldo Jadi Sorotan Pasca Kemenangan Portugal

"Saya telah menghadapi banyak pemain terbaik dunia. Namun, saya harus memperlakukan laga ini seperti pertandingan lain," ucap Walker.

"Anda harus memberi rasa hormat tetapi jangan berlebihan. Ya, ini adalah laga sulit. Namun, ini adalah permainan tim bukan satu orang," tutur bek milik Manchester City itu.

"Saya tidak akan menggelar karpet merah untuk Mbappe. Ini adalah Piala Dunia. Anda harus bekerja keras atau mati," ucap Walker.

Mbappe menjadi salah satu pemain yang paling bersinar pada Piala Dunia 2022 Qatar.

Pemain berusia 23 tahun itu tercatat sudah mencetak lima gol dan dua assist dari empat laga bersama Perancis sejak fase grup hingga 16 besar Piala Dunia 2022.

Statistik itu menempatkan Mbappe di puncak daftar top skor Piala Dunia 2022.

Bintang Paris Saint-Germain itu juga kerap disebut kandidat kuat pemain terbaik Piala Dunia 2022 Qatar.

Secara keseluruhan, Kylian Mbappe sudah mencetak sembilan gol di panggung akbar Piala Dunia.

Baca juga: Timnas Maroko, Tim Benua Afrika Yang Mampu Lolos Ke Perempat Final Piala Dunia 2022

Pencapaian Mbappe sangat spesial karena dia hanya membutuhkan 11 pertandingan dari dua edisi Piala Dunia untuk mencetak sembilan gol tersebut.

Jika dibandingkan, Lionel Messi yang harus melewati lima Piala Dunia dan 20 pertandingan untuk mencetak sembilan gol bersama timnas Argentina.

Dikutip dari ESPN, Mbappe kini juga tercatat sebagai pemain termuda yang mampu mencetak sembilan gol di Piala Dunia.

Terdekat, Mbappe dan skuad timnas Perancis akan mendapat tugas berat ketika nanti menghadapi Inggris.

Sebab, timnas Inggris sejauh ini baru kebobolan dua kali dari empat laga sejak fase grup hingga 16 besar Piala Dunia 2022.

Timnas Inggris asuhan Gareth Southgate bahkan tidak kebobolan dalam tiga laga terakhir. Pertandingan Inggris vs Perancis akan dihelat di Stadion Al Bayt pada Minggu 11 Desember 2022 dini hari WIB.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dan Kompas.com dengan judul Kondisi Jerman Tak Kondusif Sejak Laga Perdana Piala Dunia 2022, Hansi Flick Dituding Pilih Kasih dan Inggris Vs Perancis, Tak Ada Karpet Merah untuk Kylian Mbappe. (*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved