KEBAKARAN! Gudang Kantor PLN Induk Distribusi Bali Habis, Kerugian Puluhan Juta!

TRIBUN-BALI.COM - Tragedi kebakaran terjadi di gudang peralatan milik Kantor PLN Induk Distribusi Bali, pada Rabu, 21 Desember 2022.

Kejadian kebakaran yang terjadi di Jalan Tantular, Denpasar Timur ini, awalnya dilihat oleh seorang karyawan.

Menurut keterangan Kasi Humas Polresta Denpasar, Iptu I Ketut Sukadi, karyawan tersebut melihat kepulan asap sekitar pukul 14.04 WITA.

Baca juga: Kerugian Akibat Kebakaran Kos dan Rumah Warga di Dekat Bandara Ngurah Rai Bali Capai Puluhan Juta

Baca juga: BREAKING NEWS Kebakaran Dekat Kawasan Bandara Ngurah Rai Bali, Penyebab Masih Terus Didalami

“Sekitar Pukul 14.04 WITA, bahwa ada salah satu karyawan yang melihat ada kepulan asap disertai api,” jelasnya.

Diketahui pula, bahwa karyawan tersebut melihat kepulan asap berisikan api tersebut, berasal dari tumpukan kardus bekas.

Yang mana kardus tersebut berisi peralatan kantor, yang berada di bangunan blok sebelah barat.

Karyawan yang terkejut itu pun, langsung melapor kepada satpam.

Terdapat pula beberapa saksi dalam kejadian kebakaran tersebut, yakni I Gusti Ngurah Suryana (43) selaku koordinator satpam.

Yaitu Putu Wiraparsa (23), selaku anggota satpam dan I Nyoman Jendra (50) selaku Manajer Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Para satpam langsung melakukan pemadaman, dengan menggunakan air sebanyak 3 tabung.

Namun bukanya padam, dengan kondisi sekitar yang mudah terbakar api malah membuat si jago merah kian cepat membesar.

Hingga merambat ke sisi timur.

Selanjutnya pihak pengamanan sebanyak 6 orang, dan juga dibantu oleh karyawan kantor melakukan pemadaman kebakaran.

Mereka secara gotong royong, berusaha memadamkan api dengan mengunakan hydran disertai dengan alat seadanya.

“Sekitar Pukul 14.25 WITA, BPBD Provinsi Bali tiba untuk melakukan penanganan pemadaman kebakaran,” ungkap Sukadi.

Selang beberapa menit setelah ditangani oleh pihak BPBD Provinsi Bali, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.20 WITA, dengan menerjunkan 6 unit damkar.

Dalam kejadian tersebut, tidak adanya korban jiwa maupun korban luka-luka.

Namun kerugian materi dihitung mencapai angka puluhan juta rupiah, atau sekitar Rp 24 juta.

“Yang terbakar berupa sebuah bangunan parkir, yang digunakan sebagai gudang peralatan.

Berjumlah 9 blok (ukuran 3x9 M) luas sekitar 27 meter,” terangnya.

Alat-alat yang habis hangus terbakar dalam gudang peralatan tersebut, seperti partisi, meja, spanduk bekas, mesin AC, tabung afar, stavol dan mesin komputer.

Akibat kejadian kebakaran tersebut, juga terdapat 3 mesin AC outdoor yang terbakar.

AC outdoor tersebut milik Museum Trisakti yang berada di belakang gedung, tepat bersebelahan dengan gudang peralatan milik PLN Induk Distribusi Bali.

Ketika disinggung mengenai penyebab dari kebakaran tersebut, sampai bisa terjadi, Sukadi belum dapat mengonfirmasinya.

Namun atas kejadian tersebut, nihil dilaporkan kepada pihak kepolisan.

Akibat kerugian yang juga dialami oleh Museum Trisakti, pihak PLN Distribusi Bali pun akan saling berkoordinasi. (*)

Sumber Istimewa