Fans Thailand Mengeluh Karena Tidak Ada Siaran Langsung Mengenai Piala AFF 2022

TRIBUN-BALI.COM – Setelah mendapat angin segar mengenai di Piala AFF 2022, Timnas Indonesia justru mendapat semangat dalam laga ini.

Namun sebaliknya, fans Timnas Thailand tidak mendapat angin segar mengenai regulasi adanya siaran bagi penonton dalam ajang Piala Dunia versi ASEAN ini.

Ini pertama kalinya, Piala AFF 2022 tidak begitu semenarik bagi televisi Thailand, padahal banyak prestasi yang diberikan negara gajah putih itu selama turnamen ini diadakan.

Baca juga: Piala AFF 2022: Indonesia vs Kamboja, Pratama Arhan Kemungkinan Absen Pada Laga Hari Ini

Para penggemar Thailand mengamuk karena tak seberuntung fans Timnas Indonesia dalam menyaksikan pertandingan Piala AFF 2022.

Timnas Thailand memulai turnamen level Asia Tenggara itu dengan cukup baik.

Teerasil Dangda dkk berhasil menekuk Brunei Darussalam 5-0 pada laga perdana Grup A di Kuala Lumpur, Malaysia.

Kelima gol Thailand itu diciptakan oleh Bordin Phala menit ke-19, Teerasil Dangda 44, serta Peeradon Chamratsamee menit 90+1 dan 90+3.

Sementara satu gol lainnya tercipta lewat bunuh diri pemain Brunei, Awangku Yura Indera Putera, menit ke-88.

Dengan kemenangan ini, Thailand berhasil memuncaki klasemen sementara Grup A dengan koleksi tiga poin.

Mereka unggul selisih gol dari Kamboja yang berada di peringkat kedua setelah menang 3-2 atas Filipina.

Meski begitu, kemenangan tim berjuluk War Elephants tersebut tak serta-merta membuat para penggemarnya senang.

Fans tim juara bertahan itu justru marah-marah karena tak bisa menyaksikannya lewat televisi setempat.  

Sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Zing.com, mereka kecewa akibat tak ada satu pun stasiun televisi lokal yang mau membeli hak siar Piala AFF 2022 untuk menayangkannya secara langsung dan baik di Thailand.

Baca juga: Indonesia vs Kamboja, Laga Pertama Indonesia di Piala AFF 2022, Kamboja Buta Kekuatan Lawan

“Banyak penggemar Thailand yang tidak habis mengerti mengapa tidak ada stasiun televisi yang tertarik dengan turnamen Piala AFF,” tulis Siam Sports, media setempat.

“Timnas Thailand bermain, tapi para penggemar terpaksa menempuh cara masing-masing untuk bisa menyaksikan pertandingan,” sambung laporan tersebut.

Keengganan TV lokal Thailand menyiarkan langsung pertandingan timnasnya itu menjadi yang pertama kalinya sejak Piala AFF bergulir pada 1996.

Akibatnya, setiap suporter Thailand mencari-cari cara agar bisa melihat langsung penampilan Teerasil Dangda dkk, misalnya melalui streaming di YouTube.

“Piala AFF telah berlangsung 13 kali sejak 1996. Stasiun TV Thailand semuanya membeli hak siar untuk seluruh edisi sebelumnya.”

“Namun, pada 2022 di Piala AFF ke-14 ini sulit dipercaya mengapa tidak ada stasiun TV Thailand yang menyiarkannya,” lanjut Siam Sports.

Masalah ini juga  mengundang perhatian dari salah satu wartawan asal Thailand, yakni Rungrit Petcharat.

Dia mengaku sangat tak senang dengan kejadian ini.

Menurut Petcharat, Piala AFF sudah tak dipandang lagi di Negeri Gajah Putih tersebut.

Baca juga: Gelandang Top PSM Jadi Andalan STY Gantikan Sandy Walsh di Piala AFF 2022, Ini Kata Yakob Sayuri

Padahal, Piala AFF selama ini sudah menjadi  ajang bagi Timnas Thailand mendulang banyak gelar.

Ya, Thailand meraih trofi Piala AFF terbanyak dibanding neraga-negara lain dengan jumlah enam, disusul Singapura empat, Malaysia dua, dan Vietnam satu.

“Meski kesuksesan Thailand di level dunia kontinental masih jauh, tapi bukan berarti Piala AFF dianggap enteng,” katanya.

“Turnamen ini adalah ajang paling dasar bagi Thailand untuk menunjukkan kemampuannya dan merebut gelar.”

Petcharat menegaskan, “Sungguh ironis, suatu hari nanti prestasi Thailand di Piala AFF sudah diabaikan dan tak dipedulikan lagi.”

“Saat ini, yang dilakukan fans Thailand hanya bisa mencari secara online kata kunci stasiun TV mana yang menyiarkan timnya.”

Ada alasan utama mengapa siaran langsung Piala AFF di Thailand kini seperti lenyap ditelan bumi.

Sebagaimana diwartakan Workpointoday, Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) mengontrak perusahaan asal Jerman, Sport Five, untuk menjadi promotor penjualan hak siar Piala AFF 2022.

Perusahaan tersebut mematok harga sebesar 76 juta baht atau setara Rp 34 miliar lebih untuk 26 pertandingan.

Namun, beberapa stasiun lokal Thailand hanya ingin mengambil delapan pertandingan yang berkaitan dengan timnas, termasuk jika lolos sampai ke final.

Pihak promotor tak mengizinkan hal tersebut, sehingga membuat beberapa stasiun lokal mundur dan tak mau menyiarkan Timnas Thailand.

Nasib para suporter Thailand itu bertolak belakang dengan fans Timnas Indonesia.

Para pencinta Tim Merah Putih bisa menyaksikan seluruh pertandingan Asnawi Mangkualam dkk di Piala AFF 2022 melalui TV lokal setempat.

Di Tanah Air, hak siar turnamen itu, termasuk live streaming, dimiliki jaringan TV MNC Media.

Selain di Indonesia, enam negara lain ASEAN juga menyiarkan secara langsung Piala AFF 2022.

Brunei menyiarkannya melalui jaringan RTB; Kamboja, Laos, dan Vietnam via FPT Play; Malaysia lewat Astro, dan Singapura melalui Mediacorp.

Vietnam menambah kanal siaran langsung melalui VTV.

Korea Selatan bahkan juga ikut menyiarkannya lewat Seoul Broadcasting System.

Artikel ini telah tayang di SuperBall.id dengan judul Beruntunglah Suporter Timnas Indonesia karena Piala AFF di Thailand Sudah Tak Diperhitungkan, Fansnya Ngamuk