Keluar dari Big 5 Liga 1, Tagar TecoOut Muncul Lagi, Bali United Kalah Pamor dari Persib & Persija

Keluar dari Big 5 Liga 1, Tagar TecoOut Muncul Lagi, Bali United Kalah Pamor dari Persib & Persija

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pelatih Bali United Stefano Cugurra kembali menjadi sasaran sejumlah fans di lini media sosial atas performa menurun Bali United di putaran kedua Liga 1.

Pada perburuaan gelar juara Liga 1, Bali United sudah terlempar dari posisi 5 besar dan turun ke peringkat 6 klasemen sementara BRI Liga 1 1022/2023 setelah Persib Bandung dan Persija Jakarta dalam tren positif mereka menembus papan atas.

Pimpinan klasemen saat ini ditempati oleh Persib Bandung dengan perolehan 42 poin yang berkejaran dengan Persija Jakarta da PSM Makassar yang sama-sama mengoleksi 41 poin.

Sedangkan Bali United semakin menjauh dari perburuan gelar juara, menempati peringkat ke-6, Serdadu Tridatu mengoleksi 35 poin, selisih 7 poin dengan pemuncak klsemen.

Di atas Bali United, peringkat 4 dan 5 ditempati oleh Borneo FC dan Madura United yang sama-sama memiliki 36 poin.

Log out atau keluar dari 5 besar merupakaan konsekuensi Bali United tas hasil minor dalam 3 pertandingan putaran kedua ini.

Baca juga: Persib Bandung Naik Kelas, Bali United Terjun Bebas, Laga Kontra Arema FC Jadi Momentum Bangkit!

Dari 3 laga tersebut, Bali United hanya mengemas 2 poin hasil seri melawan PSM Makassar dan RANS Nusantara FC serta menelan kekalahan dari Persija Jakarta.

Pada putaran kedua, dari sisa 14 laga, Bali United masih harus menghadapi lawan-lawan berat, yang utama adalah Persib Bandung, Borneo FC, Madura United, serta tim-tim lain yang putarana pertama berhasil mengalahkan Bali United, diantaranya Persis Solo, Persikabo 1973 yang putaran kedua ini bangkit lebih trengginas.  

Dari grafik performa klub, saat ini Bali United sang juara bertahan mulai kalah pamor dari Persib Bandung dan Persija Jakarta yang bersinar dengan sejumlah amunisi barunya.

Imbasnya, kritik tajam mengarah ke Coach Teco sebagai sosok yang bertanggung jawab atas prestasi klub sebagai nahkoda para skuat asuhannya. ‘

Beberapa kritikan mengarah kepada skema permainan saat sudah unggul, usia pemain serta ketahanan stamina pemain karena Bali United menjadi tim rataan usia tertua dari 17 klub peserta Liga 1 lainnya.

Menanggapi kritikan para fans dan tagar Teco Out, sang entrenador asal Brasil ini hanya menanggapinya santai.

Menurut pelatih yang membawa dua trofi juara liga bagi Bali United ini, kritik adalah hal yang wajar.

“Kritik biasa terjadi di sepak bola waktu tim kalah. Biasa kritik pelatih,” ucap Teco kepada Tribun Bali pada Rabu 1 Februari 2023.