Ini Kondisi Pemain Timnas Indonesia U20, Frengky Missa Usai Dipukul Pawan Pratap, FA Fiji Minta Maaf

Ini Kondisi Pemain Timnas Indonesia U20, Frengky Missa Usai Dipukul Pawan Pratap, FA Fiji Minta Maaf

TRIBUN-BALI.COM - Berikut ini update kondisi pemain Timnas Indonesia U20, Frengky Missa usai dipukul pemain Fiji U20.

Pelatih Timnas Indonesia U20, Shin Tae-yong memastikan jika Frengky Missa tidak mendapat masalah serius akibat pemukulan tersebut.

Pemain Persija Jakarta itu hanya memar dan tak ada masalah.

“Secara garis besar ya kondisi pemain baik dan tidak ada cedera serius ya di pertandingan kemarin,” ujar Shin Tae-yong kepada awak media termasuk BolaSport.com di Lapangan A, Senayan, Sabtu 18 Februari 2023.

“Frengky ya paling bentur aja ya maksudnya dipukul sekali, jadi agak sedikit memar,” ucapnya.

Sementara itu, Frengky Missa sendiri menceritakan bahwa sebenarnya ia bingung dengan apa yang terjadi.

Sebab sebagai pemain ia hanya ingin merebut bola.

Baca juga: Gebrakan Erick Thohir Reformasi PSSI, Bentuk Badan Tim Nasional, Persiapkan Timnas Indonesia

Akan tetapi, ia langsung dipukul dan tidak menyangka hal itu bakal terjadi.

“Saya tidak tahu. Bingung juga. Kita sudah pemain profesional tetapi sampai pukul-pukulan begitu. Ga nyangka juga saya akan dipukul,” kata Frengky Missa.

Lebih lanjut, Frengky mengaku sempat merasa emosi dan kecewa.

Akan tetapi, ia menjaga emosinya dan mengaku tak menyimpan dendam sama sekali.

“Emosi dan kecewa juga, tetapi sebagai pemain profesional tahan emosi saja. Itu saja yang saya lakukan,” tutur Frengky.

“Saya ga ada dendam. Sudah lewat,” lanjutnya.

Kronologi Pemukulan Frengky Missa

Seperti diketahui, pertandingan Timnas Indonesia U20 vs Fiji berlangsung dengan intensitas tinggi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan Jakarta, Jumat 17 Februari 2023.

Dalam laga ini Timnas Indonesia U20 memang meraih kemenangan 4-0.

Akan tetapi, pertandingan Indonesia vs Fiji ini diwarnai dengan adu jotos.

Frengky Missa menjadi korban pemukulan pemain Fiji yakni Pawan Pratap Singh.

Kejadian ini berlangsung saat terjadi duel perebutan bola di antara kedua pemain.

Saat Frengky Missa mencoba untuk merebut bola, namun pemain Fiji emosi dan langsung memukul pemain Timnas Indonesia U20 tersebut.

Federasi Sepak Bola Fiji Meminta Maaf

Persatuan Sepak Bola FiJi (FA Fiji) meminta maaf atas tindakan kekerasan pemainnya saat pertandingan melawan Timnas Indonesia U20 pada turnamen mini.

Fiji menjalani pertandingan melawan Timnas Indonesia U20 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat  17 Februari 2023.

Baca juga: Sisakan 10 Laga, Ini Hitung-hitungan Perebutan Juara Liga 1: PSM Diuntungkan Timbang Persib, Persija

Pertandingan itu dimenangkan oleh Timnas Indonesia U20 dengan skor 4-0.

Empat gol Timnas Indonesia U20 dicetak oleh Arkhan Fikri (35'), Kakang Rudianto (49'), Resa Aditya (60'), dan Hokky Caraka (86').

Pada pertandingan itu, terjadi insiden adu pukul menjelang permainan berakhir.

Menyikapi insiden itu, FA Fiji menyampaikan pernyataan yang diunggah di laman PSSI pada Sabtu 18 Februari 2023.

FA Fiji kecewa dengan ketidakdisiplinan timnas U-20 Fiji dalam pertandingan melawan Timnas Indonesia U20.

Ketua Umum FA Fiji, Rajesh Patel dan Exco telah mengambil keputusan setelah menerima laporan dari manajemen tim.

Keputusan tersebut sebagai berikut:

1. Pemain bersangkutan yang mendapat kartu merah karena tindakan kekerasan akan dikirim kembali ke Fiji pada penerbangan berikutnya yang tersedia.

2. Tindakan disipliner lebih lanjut akan diberikan kepada pemain yang bersangkutan.

3. Manajemen tim sudah diarahkan untuk mengusahakan kedisiplinan tim, baik di dalam maupun di luar lapangan untuk persiapan pertandingan selanjutnya dan seterusnya.

"Kami dengan tulus meminta maaf kepada manajemen tim Indonesia, pemain, dan penggemar pada umumnya dari kedua negara atas apa yang terjadi dalam pertandingan tersebut dan yakinlah bawah tindakan yang tepat telah diambil," tulis pernyataan FA Fiji.

Lebih lanjut, Ketua FA Fiji, Rajesh Patel akan menindak keras pemainnya yang mencoreng nama baik sepak bola negaranya.

"FA Fiji tidak memaafkan perilaku seperti itu dari para pemain nasional kami di tim. Kami akan menindak keras para pemain yang merusak reputasi sepak bola dan negara," kata Patel.

(*)

Sumber: BolaSport.com