Bali United
Rahmat Arjuna Sambut Liga 1 Bersama Bali United Dengan Berstatus Pemain Pinjaman Dari BU Youth
Nama Rahmat Arjuna, tiba -tiba muncul dalam laga Bali United melawan Persebaya Surabaya, ia ternyata berstatus pemain pinjaman dari Bali United Youth.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, TANGERANG – Nama Rahmat Arjuna, tiba -tiba muncul dalam laga Bali United melawan Persebaya Surabaya, idiom Rahmat jr dan Rahmat Sr pun langsung muncul di kubu Bali United dari duet Rahmat Arjuna dengan Muhammad Rahmat.
Rahmat Arjuna adalah pemain terbaik EPA U-18 tahun 2021 lalu asuhan Coach Made Pasek Wijaya, kini berstatus pinjaman dari U-20 ke tim senior, dan hal ini tidak menyalahi regulasi meski Rahmat sewaktu-waktu hadir.
Hal tersebut diatur dalam Regulasi BRI Liga 1 2022/2023 Pasal 25 ayat (4) yang menyatakan Klub dapat memainkan pemain U20 di tim utama BRI Liga 1 sewaktu-waktu, sepanjang telah disahkan dalam Sistem Informasi dan Administrasi PSSI (SIAP) tanpa mengurangi jumlah 37 kuota pemain.
Tahun kelahiran pemain U20 tersebut maksimal tanggal 1 Juni 2003.
Kehadiran Rahmat Arjuna di skuat senior tidak mengurangi jatah kuota 37 pemain, dan nama Rahmat Arjuna sebagai young player sudah terdaftar di sistem pendaftaran operator liga.
Rahmat sejatinya sudah menjalani program-program latihan di tim senior Bali United langsung di bawah bimbingan pelatih Stefano Cugura sejak akhir putaran pertama lalu.
Rahmat Arjuna saat itu bersama Kadek Arel Priyatna dan kiper I Wayan Arta Wiguna diboyong saat Bali United menjalani sistem bubble di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Pemain Bali United Youth sengaja dibawa Coach Teco untuk disiapkan menjadi pelapis pemain senior, sebab saat itu Bali United dilanda krisis pemain, Ilija Spasojevic saat itu juga sedang bertugas untuk Timnas.
Baca juga: PREVIEW Dewa United vs Bali United: Momentum 5 Besar BU, Adu Gacor Spaso dan Egy, Lawan Tampil Beda
Pemain asal Bulukumba, Sulawesi Selatan itu memiliki posisi sebagai sayap dan kerap menebar ancaman di kubu lawan dari sektor sayap.
Dia pun berani melakukan tembakan saat laga melawan Persebaya meski tedangannya melemah dan mudah ditangkap kiper.
"Tentunya untuk memberikan waktu bermain. Ada pemain U-20 kami yang didaftarkan ke tim senior. Tim senior membutuhkan sayap. Coach Teco pun meminta Rahmat Arjuna, pemain terbaik EPA 2021 untuk berlatih bersama tim senior," ungkap Coach Pasek kepada Tribun Bali belum lama ini.
Rahmat bergabung dengan duan ama pemain Bali United Youth yang telah mendapatkan promosi seperti Koamng Aryantara dan Made Tito Wiratama
Di balik sisi profesionalisme menentukan skuat untuk mengarungi laga di BRI Liga 1 2022/2023, Pelatih Stefano Cugurra kerap mendapat kritikan karena kurang memberikan menit bermain kepada pemain muda.
Namun demikian, pelatih yang karib disapa Coach Teco itu sejatinya adalah sosok yang terbuka bagi para pemain muda yang menimba ilmu trial bersama tim senior.
Tentu Teco memiliki strategi dan waktu yang tepat untuk menurunkan pemain mudanya.
Meski berstatus pinjaman namun Rahmat Arjuna memiliki kans untuk promosi ke tim senior kedepannya jika tampil konsisten. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.