Otonan

Otonan Sabtu Paing Merakih, Umur Capai 108 Tahun, Bagaimana Nasibnya?

Otonan Sabtu Paing Merakih, umur 91 - 96 tahun akan menjalani hidup yang baik sekali.

Dok. Tribun Bali
Ilustrasi - Otonan Sabtu Paing Merakih, Umur Capai 108 Tahun, Bagaimana Nasibnya? 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Tribunners, mari kita lihat peruntungan seseorang yang mempunyai otonan Sabtu Paing Merakih.

Bagi yang lahir Sabtu (Saniscara) Paing, menurut perhitungan wariga jatah umurnya hingga 108 tahun.

Dan untuk yang lahir Sabtu Paing Merakih, hari ini, Sabtu 25 Februari 2023 adalah otonannya.

Jangan lupa bersyukur dan memanjatkan doa kepada Sang Hyang Wenang atas segala rahmat dan limpahannya selama ini.

Baca juga: Otonan Minggu Umanis Merakih, Harus Pintar Berhemat, Ini Perjalanan Hidupnya

Berdasarkan urip saptawara dan pancawara, Saniscara atau Sabtu uripnya 9 dan paing uripnya juga 9.

Jika dijumlahkan hasilnya 18 dan dikali 6 hasilnya 108 dan itu merupakan jatah umur mereka yang lahir Saniscara Paing.

Lalu bagaimana perjalanan hidupnya selama 108 tahun tersebut?

Berdasarakan pal Sri Sedana, tentu saja ada pasang surut bak air laut.

Peruntungannya yaitu sebagai berikut.

Umur 0 - 6 tahun penghasilan sedang atau bisa dikatakan kehidupannya sedang-sedang saja.

Umur 7 - 12 tahun menjalani hidup senang.

Penghasilan sedikit saat berumur 13 - 18 tahun.

Ketika berumur 19 - 24 tahun kesakitan atau mendapatkan penderitaan, sehingga harus pandai-pandai merawat dan menjaga diri.

Umur 25 - 30 tahun hidup baik.

Umur 31 - 36 tahun penghasilan sedikit, sehingga perlu kiranya untuk berhemat saat menginjak usia ini.

Kehidupan akan menjadi baik saat berumur 37 - 42 tahun.

Umur 43 - 48 tahun kembali mengalami kesakitan atau penderitaan.

Umur 49 - 54 tahun akan melewati hari-hari dengan penghasilan sedikit.

Saat umur 55 - 66 tahun hidupnya meningkat menjadi baik sekali.

Dan akan kembali mengalami kesakitan atau penderitaan saat menapaki umur 67 - 78 tahun.

Merayap naik dengan penghasilan sedang ketika berumur 79 - 84 tahun.

Umur 85 - 90 tahun penghasilan merosot menjadi sedikit.

Umur 91 - 96 tahun akan menjalani hidup yang baik sekali.

Saat umur 97 - 102 tahun akan ditimpa kesakitan atau penderitaan.

Pada umur akhir menjelang kematiannya yaitu umur 103 - 108 tahun memperoleh penghasilan sedikit atau bisa dikatakan kehidupan cukup sulit.

Itulah kehidupan mereka yang lahir Sabtu Paing.

Percaya atau tidak kembali ke diri masing-masing karena kehidupan kita di dunia sudah ada yang mengatur.

Sementara seseorang yang lahir wuku Merakih memiliki sikap pemberani dalam menghadapi kesulitan, pekerja, dan cepat mencapai kesenangan.

Ia juga memiliki ingatan yang kuat dan iba pada mereka yang kurang mampu. (*)

Kumpulan Artikel Bali

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved