Tantang Bali United, Madura United Tak Ingin Ulangi Kesalahan Yang Sama, Mau Lanjutkan Tren Positif

TRIBUN-BALI.COM, SLEMAN – Pasca kekalahan 1-3 atas Bali United di putaran pertama BRI Liga 1 2022/2023, Madura United tak ingin mengulang kesalahan yang sama di putaran kedua ini.

Di putaran kedua, Bali United bertindak sebagai tuan rumah, namun atmosfer kandang tidak terasa lantaran laga digelar di Stadion Maguwoharjo Sleman, pada Kamis 16 Maret 2023 oukul 18.00 WITA.

Padahal Bali United saat ini butuh asupan motivasi berlipat setelah 3 laga tanpa kemenangan.

Sebaliknya, Madura United berstatus sebagai tamu, memiliki modal mumpuni berbekal sapu bersih dua laga terakhir melawan PSIS Semarang dan PSS Sleman.

Selain itu, di table klasemen, antara Bali United dan Madura United kini berebut posisi 5 besar di pekan-pekan akhir Liga 1 musim ini.

Meski tidak dinaungi pelatih kepala pasca keluarnya Fabio Lefundes dari kursi kepelatihan, Madura United secara mengejutkan justru tampil positif.

Asisten Pelatih Madura United, Rahmad Basuki mengatakan telah mematangkan persiapan tim menghadapi aatiam juara bertahan Bali United.

“Sejauh ini persiapan berjalan sangat baik, motivasi pemain sangat tinggi karena hasil positif di dua laga terakhir dan yang jelas persiapan yang kmai jalankan sekarang adalah tidak mengulangi kesalahan saat dikalahkan Bali United di putaran pertama. Itu game plannya sementara, mudah-mudahan besok bisa berjalan sangat baik,” paparnya dalam sesi Pre Match Press Conference di Sleman, pada Rabu 15 Maret 2023.

Madura United tak ingin terlena hasil minor Bali United yang berbanding terbalik 180 derajat dari capaian Laskar Sape Kerrab, apalagi Bali United tanpa diperkuat Brwa Nouri, Rizky pellu dan Lerby Eliandry yang absen.

Baca juga: Tekad Made Tito Kembali Bawa Kemenangan Untuk Bali United, Terpacu Lawan Laskar Sape Kerrab

Rahmad meyakini, Serdadu Tridatu memiliki motivasi lebih untuk mengakhiri tren negatif.

Bagi dia, Yang perlu dipehatikan adalah faktor psikologis pemain yang menentukan siapa yang bakal menang karena kualitas kedua tim sama.

“yang jelas kami diuntungkan hasil dua laga terakhir dapat 6 poin penuh, Bali United mungkin belum maksimal, tapi saya yakin mereka punya motivasi sama dengan kami untuk mengakhiri tren buruk dan pertandingan saya prediksi akan berjalan sangat ketat,” ujarnya

“Dua tim pauanya kualitas sama, tinggal sekarang bagaimana faktor psikologis kedua tim yang akan menentukan hasil akhir. Saya yakin Bali United tidak ingin mengulangi hasil buruk seperti kemarin. Kami ingin teruskan tren positif, kami juga ingin mengakhiri sisa 6 laga terakhir dengan sangat baik,” tutupnya.

Sementara itu, Pemain Madura United, Malik Risaldi, menuturkan, tidak ingin berpatokan pada individu pemain Bali United namun secara kolektif sebagaimana instruksi pelatih serta menjaga fokus sepanjang laga.

“Persiapan kami sudah siap, semua besok bermain maksmal dan meraih  3 poin. Kami tidak berpatokan sama pemain lawan, kami berpatokan sama pelatih yang memberitahu strategi, kami hanya jalankan saja, harus fokus tidak boleh ada kesalahan semoga besok bermain maksimal,” tuturnya. (*)