Syabda Perkasa Belawa Meninggal Dunia
Kronologi Lengkap Kecelakaan Syabda Perkasa Belawa, Sempat Menyetir Lalu Minta Digantikan Sang Ayah
Kronologi kecelakaan Syabda Perkasa Belawa di Tol Pemalang-Batang, sempat menyetir lalu minta digantikan oleh sang ayah hingga terjadi kecelakaan.
TRIBUN-BALI.COM - Jenazah pebulutangkis Syabda Perkasa Belawa dan sang Ibunda, Anik Sulistyowati telah dimakamkan di Desa Sumberejo, Sragen, Jawa Tengah.
Keduanya dimakamkan satu liang lahat bersama jenazah nenek Syabda, yang telah lebih dulu wafat pada Minggu 19 Maret 2023.
Kabar meninggalnya atlet bulutangkis Syabda Perkasa Belawa (22) mengejutkan publik.
Syabda dikabarkan meninggal karena kecelakaan mobil saat dalam perjalanan untuk melayat neneknya.
Kecelakaan tersebut, terjadi di jalur A tol Pemalang-Batang, tepatnya di wilayah Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah pada Senin 20 Maret 2023.
Berikut ini Kronologi kecelakaan Syabda Perkasa Belawa yang merenggut nyawa sang pebulu tangkis dan sang ibunda.
Kronologi Kecelakaan
Diketahui, keluarga Syabda beranggotakan 5 orang, sang Ayah Muanis Hadi Sutamto, Ibu Syabda Anik Sulistyowati, Syabda Perkasa, lalu kakaknya Diana Sakti Anistyawati dan adiknya, Tahta Bathari Cahyaloka, berangkat dari Bekasi pada Minggu malam, menuju ke Sragen untuk melayat nenek yang telah wafat.
Dalam perjalanan itu, awalnya Syabda yang menyetir mobil dari Bekasi.
Baca juga: Syabda Perkasa Belawa Meninggal Saat Hendak Melayat Neneknya, Akan Dimakamkan Satu Liang Lahat
Sampai KM 57 di Cikampek, Karawang, Syabda meminta sang Ayah untuk menggantikan menyetir mobil.
Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Pemalang, AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya.
"Di rest area tersebut, mobil berganti pengemudi. Dari KM 57 sampai dengan TKP KM 315 yang mengemudikan adalah bapak korban," ungkap AKBP Yovan.
Sementara itu, diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Iqbal Al Qudussy memaparkan kecelakaan itu terjadi pada Senin 20 Maret 2023 sekira pukul 03.40 WIB.
“TKP (Kecelakaan) di Jalan Tol KM 315+200A ikut Desa Petanjungan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang. Golongan kecelakaan berat,” kata Iqbal, seperti dikutip dari Tribun Jateng, Senin 20 Maret 2023.
Kecelakaan itu melibatkan dua kendaraan.
Kendaraan pertama adalah kendaraan yang ditumpangi Syabda yakni Toyota Camry Nopol B 1824 KBN.
Kendaraan kedua adalah Truk Colt Diesel Nopol AG 8711 V.
Atas insiden tersebut Ibu Syabda, Anik Sulistyowati, dan Syabda Perkasa meninggal dunia, sedangkan Ayah, kakak dan adik Syabda luka-luka.
Dikutip dari Tribunnews.com, polisi mengatakan kecelakaan maut yang merenggut nyawa Syabda Perkasa Belawa lantaran akibat dari sopir mengantuk.
Kasat Lantas Polres Pemalang, AKP Achmad Riedwan Preevost mengatakan kecelakaan antara mobil Toyota Camry Nopol B 1824 KBN yang membentur truk Nopol AG 8711 V.
Sang sopir, Muanis, yang juga ayah Syabda Perkasa diduga dalam kondisi mengantuk.
Akibat kecelakaan maut tersebut, selain Syabda Perkasa, Anik Sulistyowati (48) ibu dari Syabda juga menjadi korban meninggal.
AKP Achmad Riedwan Preevost menyebut awalnya mobil Toyota Camry Nopol B 1824 KBN melaju dari arah barat ke timur di lajur kiri dengan kecepatan tinggi.
Diduga sopir mengantuk.
Diketahui Muanis, ayah Syabda yang mengendarai mobil tersebut.
Lantas sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), Toyota Camry Nopol B 1824 KBN membentur truk Nopol AG 8711 V yang melaju searah di depannya, melansir TribunJateng.com.
“Kejadian berawal saat mobil yang dikendarai korban melaju dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi,” imbuhnya.
Hingga akhirnya mobil hilang kendali dan ringsek.
Identitas Korban
- Muanis (49): Ayah Syabda, yang mengemudikan mobil Toyota Camry, mengalami luka lecet di pelipis.
- Anik Sulistyowati (48): Ibu Syabda Perkasa yang meninggal di lokasi kejadian, mengalami luka fraktur kaki kanan dan robek mata sebelah kanan.
- Diana Sakti Aniswati (25): Kakak perempuan Syabda Perkasa, mengalami luka memar mata sebelah kanan.
- Tahta Bathari Cahya (11): Adik laki-laki Syabda yang berusia 11 tahun, mengalami luka curiga fraktur kaki kiri.
- Syabda Perkasa Belawa (22): Menjadi korban meninggal dunia, mengalami luka robek kepala sebelah kiri dan cidera kepala berat.
(*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ayah Syabda Perkasa Diduga Mengantuk dan Kendarai Mobil dengan Kecepatan Tinggi, Alami Luka Lecet danTribunSolo.com dengan judul Syabda Perkasa Awalnya yang Menyetir Mobil, Lalu Minta Digantikan Sang Ayah dan Terjadi Kecelakaan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.