Piala Dunia U20

Imbas Pembatalan Piala Dunia U20, Psikolog Minta Orang Terdekat Bantu Pulihkan Mental Pemain Timnas

Mantan Psikolog PSS Sleman minta orang terdekat bantu memulihkan mental para pemain Timnas Indonesia U20

Editor: I Putu Juniadhy Eka Putra
dok ist/PSSI
Skuat Timnas Indonesia U20 berpose sebelum laga kontra Irak U20 di Stadion Lokomotiv, Uzbekistan di Piala Asia U20 2023, Rabu 1 Maret 2023. Timnas Indonesia U20 kalah 0-2 lawan Irak dan Shin Tae-yong mengungkapkan penyebab kekalahan Hokky Caraka dkk di laga perdana mereka di Grup A Piala Asia U20. 

Imbas Pembatalan Piala Dunia U20, Psikolog Minta Orang Terdekat Bantu Pulihkan Mental Pemain Timnas

TRIBUN-BALI.COM - Imbas pembatalan Piala Dunia U20 2023 Indoneisa oleh FIFA akibat polemik penolakan Timnas Israel membuat para pemain Timnas Indonesia U20 begitu terpukul.

Hal tersebut pun diketahui lewat unggahan media sosial dan video yang menunjukan sejumlah skuad Timnas Indonesia U20 dengan perasaan emosional.

Dilansir dari Kompas.com, kondisi tersebut disebabkan oleh intervensi dari Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo membuat banyak pihak menaruh simpati.

Termasuk mantan psikolog PSS Sleman tahun 2018, Kumala Windya R., M. Psi.

Menurutnya, para pemain muda Timnas Indonesia U20 ini sangat rapuh dan membutuhkan pendampingan.

Ia pun juga meminta serta peran orang terdekat untuk membantu para pemain melewati masa sulit ini.

Banyak cara yang bisa dilakukan, namun menurutnya dibutuhkan kehati-hatian karena mental dan perasaan pemain sedang sensitif.

Baca juga: Daftar 36 Pemain Timnas Indonesia U22 untuk SEA Games 2023 Kamboja, Bali United Kirim 1 Pemain

Jadi Pendengar

Adapun cara pertama menurut Kumala adalah menjadi pendengar yang baik bagi para pemain Timnas Indonesia U20.

Dalam kondisi ini, pemain membutuhkan orang yang mau mendengarkan ceritanya tentang kekecewaan, kekhawatiran, dan kemarahan yang dialaminya.

Mereka butuh menceritakan semua pikiran dan mengekspresikan emosinya agar merasa lega dan didengarkan.

“Bagaimanapun juga, situasi ini adalah sebuah kegagalan besar dan wajar jika menimbulkan kekecewaan dan kesedihan,” ujar Psikolog spesialis olahraga itu kepada Kompas.com.

“Pemain butuh didengarkan dan divalidasi emosinya sehingga ia merasa diterima dan memiliki 'teman' yang juga merasakan hal sama,” tambahnya.

Sambil mendengarkan perlahan, pemain kemudian diarahkan untuk mengelola pikiran dan emosinya. Supaya bisa lebih tenang dan melepaskan bebannya.

Bantu Growth Mindset

Selanjutnya, pemain juga perlu bantuan untuk mengelola pikirannya dengan membantu menumbuhkan growth mindset.

“Dimulai dari memahami situasi yang terjadi yaitu keputusan FIFA untuk membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 sehingga mereka batal bertanding,” ujar psikolog yang pernah membantu Timnas Putri di ajang SEA Games 2019 itu.

“Growth mindset yang perlu dimiliki pemain adalah menyadari bahwa ada banyak situasi yang tidak bisa dikontrol pemain dan ada banyak pihak lebih berkuasa daripada kemampuan PSSI atau pemerintah Indonesia untuk mengambil keputusan,” sambungnya.

Pemain juga bisa diarahkan untuk tidak berpikir terlalu jauh atau overthinking masalah sanksi FIFA, masa depan, kelanjutan karier atau hal-hal lain yang menambah beban pikiran.

Ada baiknya pemain juga dibatasi mengakses media sosial untuk mengurangi berita negatif.

“Jika pemain merasa terlalu penuh pikirannya karena mendapat terlalu banyak informasi negatif dari media atau sosial media, ada baiknya pemain menghindari berita atau informasi tentang situasi ini,” kata Kumala melanjutkan.

Sabar

Terpenting, menurutnya adalah orang terdekat harus sabar dan terus mendampingi pemain.

Terus memberikan dukungan positif agar menjauhkan pemain dari pola pikir negatif atau sampai pikiran bertindak destruktif.

Sanksi Buat Timnas Indonesia

Ketua PSSI Erick Thohir menggunakan jika Indonesia berpeluang disanksi FIFA.

Hal tersebut menurutnya telah tertuang dalam surat FIFA yang disampaikannya langsung kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam surat tersebut, dengan jelas berisi pemberitahuan ancaman sanksi oleh FIFA.

Baca juga: Kobar Shin Tae-yong: Saya Ingin Bawa Timnas Indonesia Masuk Piala Dunia dan Berusaha Cetak Sejarah

"Suratnya itu jelas, FIFA sedang mempelajari dan mempertimbangkan sanksi untuk Indonesia," ucap Erick dalam keterangan pers di Istana Negara pada Jumat 31 Maret 2023.

"Oleh karena itu saya sedang menunggu undangan kembali dari FIFA setelah rapat FIFA Council yang akan terjadi beberapa hari ke depan."

"Saya siap kembali bertemu FIFA," urainya.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan keterangan pers setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jumat 31 Maret 2023. Erick Thohir membawa surat FIFA setelah menggelar pertemuan dengan Gianni Infantino di Qatar belum lama ini terkait dicabutnya status tuan rumah Indonesia di Piala Dunia U20 2023.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan keterangan pers setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jumat 31 Maret 2023. Erick Thohir membawa surat FIFA setelah menggelar pertemuan dengan Gianni Infantino di Qatar belum lama ini terkait dicabutnya status tuan rumah Indonesia di Piala Dunia U20 2023. (dok ist/twitter@erickthohir)

Erick mengungkap berbagai kemungkinan sanksi yang dijatuhkan otoritas pimpinan Gianni Infantino itu.

Sanksi yang tergolong ringan meliputi hukuman administratif atau denda akibat kegagalan memenuhi komitmen menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Sanksi terberat yaitu hukuman pembekuan, yang pernah dialami Indonesia akibat intervensi pemerintah pada 2015.

Andai hukuman terberat itu dijatuhkan, sepakbola Indonesia bakal mengulangi masa kelam dikucilkan dari pergaulan internasional.

Adapun timnas Indonesia U-20 dipastikan tak mendapatkan ajang terbesar yang seharusnya mereka dapatkan pada Mei-Juni mendatang. 

Timnas Indonesia U20 telah menjalani persiapan berbulan-bulan di luar negeri sejak dua tahun terakhir, tetapi mimpi mereka tercerabut akibat huru-hara di negeri sendiri.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PSSI: Isi Surat FIFA Jelas, Mereka Sedang Mempertimbangkan Sanksi Buat Indonesia dan di Kompas.com dengan judul Psikolog Sarankan Orang Terdekat Bantu Pemulihan Mental Pemain Timnas U20.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved