Liga Italia

Update Kasus Ujaran Rasisme ke Lukaku di Laga Juventus vs Inter Milan, Suporter Curva Sud di-Banned

Pasca-kericuhan dan tindakan rasisme yang mewarnai pertandingan Juventus vs Inter Milan di semifinal Coppa Italia leg pertama, Rabu 5 April 2023, Juan

Editor: Ady Sucipto
Dok ist/Football Italia
Samir Handanovic terlibat pertikaian dengan Juan Cuadrado di Coppa Italia Juventus vs Inter Milan, Rabu 5 April 2023. Coppa Italia Juventus vs Inter Milan Berubah Jadi Ajang 'Gelut' Juan Cuadrado vs Samir Handanovic 

TRIBUN-BALI.COM – Pasca-kericuhan dan tindakan rasisme yang mewarnai pertandingan Juventus vs Inter Milan di semifinal Coppa Italia leg pertama, Rabu 5 April 2023, Juan Cuadrado dijatuhi sanksi berat.

Di kubu Juventus, otoritas sepak bola Italia menjatuhkan sanksi penutupan sebagian tribun di Allianz Stadium untuk satu pertandingan kandang selanjutnya.

Dikutip Tribun Bali dari laman Tribunnews, tribun di markas Juventus yang bakal ditutup adalah curva sud. Tribun yang biasanya dipenuhi oleh suporter ultras Juventus.

Pasalnya, pada tribun inilah yang sebelumnya diduga secara bersama-sama menggaungkan ejekan bernada rasis pada ujung tombak Inter Milan, Romelu Lukaku.

Melansir laporan Football Italia, penutupan tersebut akan dilakukan pada laga kandang Juventus dilanjutan Liga Italia kala melawan Napoli pada 23 April 2023 nanti.

Baca juga: Pemain Top Dunia, Inter & Milan Kecam Perlakuan Rasis yang Ditujukan ke Lukaku di Laga vs Juventus

Selain sanksi kepada Juventus, hukuman juga dijatuhkan untuk para pemain yang terlibat dalam kerusuhan.

Juan Cuadrado, pemain asal Colombia ini terlibat dalam pertengkaran hingga memukul Samir Handanovic.

Cuadrado diskors tiga pertandingan sementara Handanovic diskors satu pertandingan. Setiap pemain juga didenda €10.000 atau sekitar Rp 162 juta.

Adapun Romelu Lukaku yang menjadi sasaran rasis, ia diskors untuk leg kedua semifinal pada 26 April oleh hakim Liga Italia pada Kamis.

Lukaku mendapat kartu kuning kedua sehingga memaksanya harus keluar dari lapangan setelah selebrasinya yang memprovokasi para pendukung Juventus.

Ia menempelkan jarinya ke bibir seolah-olah untuk membungkam penonton setelah mengonversi penalti di waktu tambahan untuk membuat Inter bermain imbang 1-1.

Juventus telah mengeluarkan pernyataan terkait kejadian ini. Pihak Bianconeri akan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mengidentifikasi para pelaku rasisme.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain, Skor, Laga AC Milan vs Empoli, Leao dan Brahim Diaz Jadi Kartu Truf Pioli

Sementara itu, pihak liga Serie A juga memberikan penegasan mereka yang terlibat dalam kejadian rasis akan mendapat sanksi larangan menonton ke Stadion seumur hidup.

"Liga Serie A, seperti yang selalu mereka lakukan, akan dapat mengidentifikasi pelakunya, mengecualikan mereka seumur hidup dari pabrik mereka," tulisnya.

Selebrasi Romelu Lukaku di laga Juventus vs Inter Milan di Coppa Italia 2022/2023 di Allianz Stadium, Selasa 4 April 2023. Pemain Top Dunia, Inter & Milan Kecam Perlakuan Rasis yang Ditujukan ke Lukaku di Laga vs Juventus
Selebrasi Romelu Lukaku di laga Juventus vs Inter Milan di Coppa Italia 2022/2023 di Allianz Stadium, Selasa 4 April 2023. Pemain Top Dunia, Inter & Milan Kecam Perlakuan Rasis yang Ditujukan ke Lukaku di Laga vs Juventus (dok ist/insatgram@rscanderlecht)

Baca juga: Coppa Italia Juventus vs Inter Milan Berubah Jadi Ajang Gelut Juan Cuadrado vs Samir Handanovic

Dukungan Stop Rasisme

Lukaku telah buka suara setelah kejadian di Allianz Arena. Penyerang berusia 29 tahun ini mengunggah sebuah postingan di Instagramnya.

Ia ingin pihak Serie A Liga Italia mengambil tindakan nyata terhadap pelaku rasisme karena menurutnya sepakbola adalah permainan yang harus dinikmati semua kalangan.

Insiden rasisme di dunia sepakbola sudah sering terjadi. Lukaku juga pernah mengalaminya sebelumnya.

“Sejarah berulang dengan sendirinya. Sudah melaluinya di 2019.. dan 2023 lagi. Saya harap liga benar-benar mengambil tindakan nyata kali ini karena permainan yang indah ini harus dinikmati oleh semua orang," tulis Lukaku.

“Terima kasih atas pesan dukungannya. F*ck rasisme," jelas Lukaku.

Komentar pemain dunia seperti Kylian Mbappe yang memberikan dukungan pada Romelu Lukaku usai mendapatkan perlakuan rasis di laga Juventus vs Inter di Coppa Italia pada Selasa 4 April 2023 di Stadion Allianz.
Komentar pemain dunia seperti Kylian Mbappe yang memberikan dukungan pada Romelu Lukaku usai mendapatkan perlakuan rasis di laga Juventus vs Inter di Coppa Italia pada Selasa 4 April 2023 di Stadion Allianz. (dok ist)

Baca juga: Head to Head AC Milan vs Empoli, Prediksi Susunan Pemain, dan Prediksi Skor Liga Italia Pekan ke-29

Ada banyak dukungan yang diberikan kepadanya. Dan ia berterimakasih atas dukungan itu.

Sejumlah pesepakbola turut berkomentar pada unggahan Lukaku ini, diantaranya Kylian Mbappe, Vinicius Junior, Mario Balotelli dan Patrice Evra, serta rekan senegaranya Thibaut Courtois, Youri Tielemans, Radja Nainggolan dan Dodi Lukebakio.

Sederet mantan rekan setim Lukaku juga ikut mengomentari postingan Instagram Lukaku, antara lain Reece James dari Chelsea, Anthony Elanga dari Manchester United, dan Yanick Bolasie, eks Everton.

Para pemain Inter, termasuk anggota tim utama saat ini dan mereka yang bermain di skuat sebelumnya juga mendukung Lukaku, termasuk Denzel Dumfries, Andre Onana, Achraf Hakimi, dan Marco Materazzi.

Pihak Inter Milan sendiri juga telah mengeluarkan pernyataan dan mengecam atas insiden yang menimpa Lukaku ini.

(Tribunnews.com/Tio)

>>> Baca berita terkait lainnya <<< 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Buntut Rusuh Rasis di Laga Juventus vs Inter Milan, Bianconeri, Cuadrado dan Handanovic Kena Sanksi

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved