Dokter Wayan Viral
Pembersihan Lantai Rumah Dokter Wayan, Damkar Akui Ada Kesulitan, Lumpur Tebal Habiskan 3.000 L Air
Sejak hari Rabu 3 Mei 2023 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karawang mengerahkan beberapa personel untuk melakukan pembersihan di rumah dokter Wayan
TRIBUN-BALI.COM – Pembersihan Lantai Rumah Dokter Wayan, Damkar Akui Ada Kesulitan, Lumpur Tebal Habiskan 3.000 L Air
Sejak hari Rabu 3 Mei 2023 pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karawang mengerahkan beberapa personel untuk melakukan pembersihan di rumah dokter Wayan.
Pembersihan dilakukan baik di aera luar atau halaman rumah maupun bagian dalam rumah Dokter Wayan yang beralamatkan di Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang.
Tak hanya dari personel yang diutus oleh kepala DLH, namun juga ada sejumlah relawan yang turut membantu proses pembersihan.
Salah satu personel yang juga ditugaskan untuk memebersihkan area dalam rumah adalah Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) BPBD Karawang.
Dilansir dari TribunBekasi, kelompok Damkar yang melakukan pembersihan area dalam rumah Dokter Wayan merasakan adanya kesulitan.
Baca juga: KONDISI Terkini Rumah Dokter Wayan Usai Dibersihkan Selama 5 Hari, DLH Angkut Sampah hingga 4 Truk
Pembersihan bagian dalam rumah oleh Damkar dilakukan pada hari Sabtu 5 Mei 2023.
Pihak Damkar, dalam upaya pembersihannya, menyemprotkan air ke lantai rumah yang kotor.
Hasilnya, terlihat debu ataupun kotoran di rumah dokter Wayan yang disemprot air itu menghasilkan lumpur warna cokelat cukup tebal.
Danton 2 Damkar Karawang, Djaenudin, mengatakan, pihaknya mengerahkan enam personel dan satu mobil damkar kapasitas 3.000 liter air untuk proses pembersihan rumah dokter Wayan.
"Kita kerahkan mobil kapasitas 3 ribu liter air, dan enam personil untuk proses pembersihan rumah dokter Wayan," katanya, pada Sabtu 6 Mei 2023.
Ia mengaku, pihaknya kesulitan dalam proses pembersihan.
Karena kondisi rumah dokter Wayan yang sangat kotor dan memperihatinkan.
Bahkan, mobil damkar harus mengisi air kembali karena 3.000 liter habis.
"Iya kita sampai isi ulang kembali air dari sungai tadi untuk menyemprot lantai rumah dokter Wayan," katanya.
Untuk progresnya baru tiga ruangan saja yang sudah dibersihkan atau sekitar 30-40 persen.
Nantinya, proses pembersihan akan terus dilakukan kembali sampai seluruhnya selesai.
Termasuk membersihkan sarang laba-laba di atap, puing-puing termasuk bagian lain yang perlu dibersihkan.
Baca juga: Kisah Lengkap Dokter Wayan Viral yang Baik Hati Namun Rumahnya Berantakan, Kini Telah Pulang ke Bali
Ritual Bakar Kemenyan
Sejumlah warga melakukan ritual bakar kemenyan sesaat sebelum membersihkan dan menebang pohon-pohon di halaman rumah dokter Wayan di Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang.
Seorang warga bernama Nadi (49) mengungkapkan, ritual berdoa dan bakar kemenyan dilakukan agar proses pembersihan dan penebangan pohon berjalan lancar.
Pasalnya, kondisi pohon-pohonnya sangat rindang sampai-sampai rumah dokter Wayan pun tidak terlihat.
"Iya bakar kemenyan Kamis (4/5) lalu, khawatir ganggu penghuninya, maka minta izin dan permisi saat bersihkan semak-semak sama tebang pohon kata Nadi.
Ia menceritakan, warga sempat kesulitan memangkas dan menebang pohon di rumah dokter Wayan karena tidak melakukan ritual dan bakar kemenyan.
Bahkan, gergaji mesin tiba-tiba mati saat hendak menebang pohon di halaman rumah dokter Wayan.
"Ini soal keyakinan, percaya dan tidak percaya. Ya biar lancar saja dan tidak ada kejadian apa-apa terhadap warga yang pangkas atau tebang pohon," ucapnya.
Kondisi terkini, halaman rumah dokter Wayan sudah semakin bersih dan tidak lagi terhalang pohon-pohon yang besar dan rindang.
Petugas gabungan juga sudah membersihkan sampah-sampah di dalam rumah.
Bahkan, petugas Damkar sudah menyemprot lantai rumahnya dengan air untuk dibersihkan.
Kepala Desa Karanganyar, Udin Nurdin mengatakan, progres pembersihan rumah dokter Wayan sudah mencapai 80 persen.
Hanya tersisa pembersihan lantai saja dan sejumlah sisa sampah yang masih belum terangkut.
"Iya sudah 80 persen, nanti senin terakhir dilakukan pembersihan lagi sampai tuntas di seluruh bagian ruangan rumah dokter Wayan," katanya.
Baca juga: Beri Semangat, Alumni UGM Kunjungi Dokter Wayan di Rumahnya di Sukawati Gianyar Bali
DLH Kerahkan 4 Truk Pengangkut Sampah

Hal ini disampaikan oleh Kepala DLH Kabupaten Karawang, Wawan Setiawan.
Kepala DLH Kabupaten Karawang, Wawan Setiawan mengatakab, tak hanya personel pembersihan namun juga beberapa truk pengangkut sampah yang didatangkan sejak Kamis 4 Mei 2023.
Dilansir dari TribunBekasi, pada Kamis 4 Mei 2023 dikerahkan dua truk, Jumat 5 Mei 2023 satu truk dan kemarin hari Senin 8 Mei 2023 satu truk.
"Kita kerahkan empat truk dengan satu truk itu kapasitas 6 meter kubik. Artinya total sampah terangkut 24 meter kubik," kata Wawan, pada Senin 8 Mei 2023.
Ia menerangkan, kondisi rumah dokter Wayan sekarang ini sudah bersih dari sampah area dalam rumah.
Tinggal menyisakan sampah, ranting pohon di halaman rumahnya saja.
Melihat kondisi itu diperkirakan butuh dua truk lagi untuk mengangkut sampah dari rumah dokter Wayan.
"Kemungkinan harus dua kali balik lagi atau dua truk lagi biar semuanya bersih. Nanti bertahap setiap hari," jelas dia.
Baca juga: Dokter Wayan Telah Berkumpul dengan Keluarga di Bali, Sehat Secara Fisik
Pembersihan rumah dokter Wayan di RT 01 RW 01, Dusun Paris Waru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang telah berlangsung selama lima hari.
Pemerintah Kabupaten Karawang bergotong royong bersama aparat Desa Karanganyar, TNI-Polri, elemen masyarakat hingga relawan dalam proses pembersihan sejak hari Rabu (3/5/2023).
Pantauan TribunBekasi.com pada Senin (8/5/2023) pukul 09.40 WIB, sejumlah petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Karawang masih melakukan pengangkutan sampah yang berada di area halaman rumah dokter Wayan.
Masih ada tumpukan sampah berupa ranting dan dahan pohon.
Serta bekas kasur, makanan, kayu dari sampah pembersihan area dalam rumah.
Sementara kondisi dalam rumah dokter Wayan hanya terpantau dari jendela karena pintunya dikunci.
Dari pantauan kondisi dalam rumah area ruang tamu, kamar, hingga tempat praktik sudah bersih. Tidak ada lagi tumpukan sampah, dan lantainya juga sudah bersih tidak kotor lagi.
Ketua RT setempat, Jaya (50) mengatakan, tumpukan sampah di rumah dokter Wayan tersisa di halaman rumahnya saja.
Untuk area dalam rumah sudah bersih, tidak lagi ada tumpukan sampah dan lantai pun sudah bersih.
Lima Hari Pembersihan

Sebelumnya diberitakan bahwa pembersihan rumah dokter Wayan di RT 01 RW 01, Dusun Paris Waru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang telah berlangsung selama lima hari.
Pemerintah Kabupaten Karawang bergotong royong bersama aparat Desa Karanganyar, TNI-Polri, elemen masyarakat hingga relawan dalam proses pembersihan sejak hari Rabu (3/5/2023).
Pantauan TribunBekasi.com pada Senin (8/5/2023) pukul 09.40 WIB, sejumlah petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Karawang masih melakukan pengangkutan sampah yang berada di area halaman rumah dokter Wayan.
Masih ada tumpukan sampah berupa ranting dan dahan pohon serta bekas kasur, makanan, kayu dari sampah pembersihan area dalam rumah.
Sementara kondisi dalam rumah dokter Wayan hanya terpantau dari jendela karena pintunya dikunci.
Dari pantauan kondisi dalam rumah area ruang tamu, kamar, hingga tempat praktik sudah bersih.
Tidak ada lagi tumpukan sampah, dan lantainya juga sudah bersih tidak kotor lagi.
Ketua RT setempat, Jaya (50) mengatakan, tumpukan sampah di rumah dokter Wayan tersisa di halaman rumahnya saja.
Baca juga: KISAH Dokter Wayan: Sudah Tiba di Bali, Punya Banyak Pasien hingga Rumah Sudah Dibersihkan
Untuk area dalam rumah sudah bersih, tidak lagi ada tumpukan sampah dan lantai pun sudah bersih.
"Tinggal halaman aja masih ada sampah yang dari dalam sama sampai pohon sama ranting," katanya pada Senin (8/5/2023).
Jaya menyebut, proses pembersihan telah dilakukan sejak Rabu (3/5/2023).
Dengan awal pembersihan halaman rumah berupa pohon dan ranting karena rimbun menutupi rumah.
"Kamis baru mulai dibersihkan area dalam tuh, sama datang truk pengangkut sampah dari dinas," katanya.
Ia menambahkan, pagi hari ini juga datang petugas dari Dinas Lingkungan Hidup Karawang untuk mengangkut sampah di halaman rumah dokter Wayan.
"Tadi datang lagi satu truk angkut sampah, nanti dilanjut besok angkut lagi sampahnya. Dua hari lagi semuanya sudah beres," katanya.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Damkar Karawang Semprot Rumah Dokter Wayan, Lumpurnya Tebal Hingga Habiskan 6.000 Liter Air,
Rumah Dokter Wayan Setelah Dibersihkan
Dokter Wayan
Rumah Mewah Dokter Wayan
Dokter Wayan Viral
Rumah Dokter Wayan
pemadam kebakaran
Damkar
Dinas Lingkungan Hidup (DLH)
Karawang
PESAN Terakhir Dokter Wayan untuk Para Pasiennya di Karawang Sebelum ke Bali: Semoga Sehat Selalu |
![]() |
---|
KONDISI Terkini Rumah Dokter Wayan Usai Dibersihkan Selama 5 Hari, DLH Angkut Sampah hingga 4 Truk |
![]() |
---|
Kisah Lengkap Dokter Wayan Viral yang Baik Hati Namun Rumahnya Berantakan, Kini Telah Pulang ke Bali |
![]() |
---|
Beri Semangat, Alumni UGM Kunjungi Dokter Wayan di Rumahnya di Sukawati Gianyar Bali |
![]() |
---|
Mantan Istri Pertama Dokter Wayan Curhat Kejadian 15 Tahun Lalu: Saya Ikhlas, Tuhan Hakim yang Adil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.