Breaking News

Liga Champions

Gol Kevin de Bruyne di Laga Real Madrid vs Manchester City Jadi Kontroversi, Ini Kata Arsene Wenger

Gol Kevin De Bruyne yang menyamakan kedudukan untuk Manchester City saat menghadapi Real Madrid di Liga Champions 2022/2023 menuai kontroversi.

Editor: Ni Luh Putu Rastiti Era Agustini
Paul ELLIS / AFP
Gelandang Manchester City dari Belgia, Kevin De Bruyne (kiri) merayakan setelah mencetak gol pada pertandingan sepak bola leg pertama semifinal Liga Champions UEFA antara Manchester City dan Real Madrid, di Stadion Etihad, di Manchester, pada 26 April 2022. Paul ELLIS / AFP 

TRIBUN-BALI.COM – Gol Kevin de Bruyne yang menyamakan kedudukan untuk Manchester City saat menghadapi Real Madrid di Liga Champions 2022/2023 menuai kontroversi.

Salah satunya datang dari legendaris Arsenal, Arsene Wenger yang menyayangkan keputusan wasit VAR (Video Assistant Referee) yang tidak melakukan intervensi terhadap gol penyama kedudukan Manchester City ke gawang Real Madrid karena berbau kontroversi seperti dilansir dari Bolasport.com.

Pertandingan Real Madrid vs Manchester City pada leg pertama semfinal Liga Champions 2022/2023 berakhir imbang.

Laga yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Selasa (9/5/2023) waktu setempat atau Rabu dini hari WITA tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1.

Los Blancos membuka keunggulan dengan gol dari Vinicius Junior pada menit ke-36.

Pemain asal Brasil tersebut mencetak gol berkelas lewat sepakan jarak jauh.

Selanjutnya, Kevin de Bruyne membalasnya dengan cara yang tak kalah keren pada menit ke-67.

De Bruyne melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang gagal dibendung kiper El Real, Thibaut Courtois.

Namun demikian, gol The Citizens tersebut menuai kontroversi.

Baca juga: Persib Bandung Kalah Gercep dari Bali United, Stefano Cugurra Gercep Siapkan Liga Champions Asia

Hal ini terkait dengan sebelum proses gol terjadi, bola dinilai sudah out.

Ini bermula dari kontrol yang dilakukan oleh Bernardo Silva di garis lapangan sebelah kanan sebelum gol De Bruyne tercipta.

Dikutip dari Sportbible, dari pengamatan Bein Sports menggunakan teknologi 3D dipastikan bola sudah melewati garis di pinggir lapangan sebelum dijangkau Silva.

Dengan begitu, permainan harusnya dihentikan dan dimulai dengan lemparan ke dalam untuk Real Madrid.

Namun, wasit tetap mengesahkannya dan VAR tidak melakukan peninjauan ulang atas gol tersebut.

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, sempat melakukan protes keras karena hal tersebut, tetapi malah dihadiahi kartu kuning.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved