Mayat Wanita di Depok

Identitas Mayat Tanpa Busana di Depok, Diperkirakan Usia 25-30 Tahun: Tak Ada Tanda Khusus di Tubuh

Kasus penemuan mayat wanita tanpa busana di Depok hingga saat ini masih terus diusut oleh pihak kepolisian.

Editor: Mei Yuniken
TribunJakarta/Dwi Putra Kesuma
Petugas mengevakuasi jasad wanita tanpa busana di Depok (Kamis, 11 Mei 2023) malam 

TRIBUN-BALI.COMIdentitas Mayat Tanpa Busana di Depok, Diperkirakan Usia 25-30 Tahun: Tak Ada Tanda Khusus di Tubuh

Kasus penemuan mayat wanita tanpa busana di Depok hingga saat ini masih terus diusut oleh pihak kepolisian.

Penemuan mayat wanita yang belum diketahui identitasnya ini, sempat menggegerkan warga Kelurahan Tapos Kota Depok padda Kamis 11 Mei 2023 petang.

Warga yang pertama kali melihat dan menemukan mayat wanita di semak-semak tersebut langsung berteriak dan histeris.

Pasalnya, kondisi mayat wanita ini sudah sangat mengenaskan dengan kondisi tangan terikat.

Bahkan, wajah mayat sudah sulit untuk dikenali karena diperkirakan sudah meninggal beberapa hari yang lalu.

Sang penemu pertama, salah seorang warga sekitar menemui ketua RT dan melaporkannya ke polisi.

Tak menunggu lama polisi langsung melakukan penyidikan.

Kabar terbaru, berdasarkan hasil penyelidikan polisi, telah diketahui sedikit titik terang mengenai identitas mayat wanita ini.

Baca juga: Mayat Wanita dengan Tangan Terikat di Semak-semak Pohon Pisang di Depok, Rambut Tutupi Wajah

Diperkirakan Berusia 25-30 Tahun

Polisi membeberkan sejumlah ciri-ciri jasad wanita yang ditemukan mulai membusuk di area kebun RT 02 RW 13, Kelurahan Tapos, Kota Depok, pada Kamis 11 Mei 2023 kemarin sore.

Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, mengatakan, korban diduga berusia kurang lebih 25-30 tahun.

“Perkiraan usia mayat wanita ini sekira 25-30 tahun lah ya,” ujar Yogen saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 12 Mei 2023.

Yogen mengatakan, tidak ada tanda-tanda khusus pada tubuh korban seperti tanda lahir atau yang lainnya.

“Kondisi badan tidak ada tanda khusus seperti tato atau apa ya, nanti setelah ini (visum) baru bisa kita pastikan,” bebernya.

Yogen mengatakan, kondisi korban yang sudah membengkak dan membusuk membuat proses identifikasi menjadi terhambat.

Terkait ciri-ciri panjang atau pendeknya rambut korban pun belum bisa dipastikan, musabab kondisi jasad korban yang mulai hancur pada bagian leher hingga ujung kepala.

“Nah ini belum bisa dipastikan (panjang atau pendeknya rambut korban), karena leher ke atas ni hancur ya.

Jadi kita enggak tahu, belum bisa kita pastikan apakah rambutnya panjang atau pendek,” tuturnya.

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Suami Istri yang Membusuk di Dalam Rumah, Sempat Dikira Bau Bangkai Tikus

Saat ini, jasad wanita tersebut telah dikirim ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk keperluan visum.

Sementara itu kasusnya ditangani Tim Gabungan dari Polres Metro Depok dan Polsek Cimanggis.

Ditemukan Tanpa Busana

Sekedar informasi, jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang mencari pakan untuk hewan ternaknya di sekitar lokasi kejadian.

Warga tersebut mencurigai bau busuk dari arah lokasi penemuan korban.

Ketika mencari sumber bau tersebut, ia pun kaget bukan kepalang mendap

"Jadi dia (saksi) bilang kalau ada mayat perempuan dalam keadaan tangan terikat tanpa busana di semak-semak dekat pohon pisang," kata Yahya di lokasi, Kamis.

Setelah mendapatkan laporan itu, Yahya bersama warga lain kemudian mendatangi lokasi dan mencoba mengenali sesosok mayat tersebut.

Namun, tak ada satu pun warga juga yang mengenalinya.

Yahya menyebutkan, mayat tersebut kondisinya juga sudah sangat memprihatinkan.

"Diduga mayatnya sudah sekitar empat sampai lima hari. Kondisinya sudah membengkak, terus rambutnya korban menutupi muka kayak sengaja untuk tak dapat dikenali," kata Yahya.

Baca juga: Penemuan Mayat Bayi di Irigasi Penatih, Wali Kota Denpasar: Tetap Jaga Keluargamu

"Sampai sekarang belum ada yang mengenali mayatnya," tambah dia.

Kondisi mayat perempuan tanpa busana yang ditemukan di Tapos, Depok, Jawa Barat, Kamis (11/5/2023) malam, sangat mengenaskan.

Pasalnya, sebagian anggota tubuh mayat tersebut telah rusak, terutama di bagian kepala hingga leher.

"(Kondisinya) sudah ada pembusukan sebagian, kemudian di daerah leher ke kepala juga sudah mulai agak keropos, sudah mulai enggak utuh lagi, mulai copot-copotlah," kata Kasatreskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno di lokasi, Kamis.

Oleh karena itu, Yogen belum bisa mengungkapkan secara pasti penyebab kematian maupun identitas perempuan tersebut.

Sebab, polisi memerlukan hasil autopsi jasad perempuan itu.

Autopsi terhadap jenazah akan dilakukan di Rumah Sakit RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.

"Makanya harus kami bawa ke sana (RS Polri) dulu untuk dibersihkan, bagian mana yang bisa kami olah untuk identifikasi terkait identitas tersebut.

Baca juga: Fakta-fakta Mengejutkan Penemuan Jasad Satu Keluarga di Kalideres, Penyebab Kematian Jadi Misteri

Ditemukan Tak Jauh dari Permukiman

Adapun lokasi penemuan mayat perempuan tanpa busana dengan tangan terikat itu, diketahui jauh dari permukiman warga.

Pengamatan Kompas.com, mayat tersebut ditemukan di tengah-tengah kebun tak terurus yang berada di tepi Jalan Akses Podomoro, RT 002 RW 013, Tapos, Depok.

Jarak antara TKP dengan Jalan Raya Tapos sekitar satu kilometer. Di sekitar jalan besar tersebut terdapat permukiman warga.

Posisi mayat perempuan tertidur miring, tetapi kedua tangannya melintang ke belakang dan terikat. Kaki kiri dan kanan menekuk dengan lutut hampir menyentuh perut.

Dari jalan, keberadaan mayat itu sulit terlihat karena tertutup ilalang setinggi kira-kira satu meter.

Terdapat banyak pohon pisang yang tersebar di sisi kebun.

Menurut warga setempat, jalanan itu memang jarang dilintasi.

Tak ada penerangan di sepanjang jalan itu. Pihak kepolisian pun telah membentangkan garis polisi di jalan setapak ke arah kebun.

Sekitar pukul 20.15 WIB, polisi sudah mengevakuasi mayat perempuan itu.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Polisi Ungkap Jasad Wanita Tanpa Busana di Depok Usia Kepala Dua: Tak Ada Ciri Khusus, 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved