Berita Karangasem
Empat Anak Binaan LPKA Karangasem Dapat Remisi di Hari Anak Nasional 2023
Sebanyak 4 anak binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Kab. Karangasem mndapat remisi saat Hari Anak Nasional, Minggu 23 Juli 2023.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Kartika Viktriani
AMLAPURA, TRIBUN-BALI.COM - Sebanyak 4 anak binaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Kab. Karangasem mndapat remisi saat Hari Anak Nasional, Minggu 23 Juli 2023 pagi.
Pemberian remisi diberikan ke warga binaan yang telah memenuhi persyaratan yang ditentukan Kemenkumham.
Kasubag Umum LPKA Klas II, Gede Kubayan Prianthara, didampingi Kasi Pembinaan, Wayan Nova Puspa Adi mengatakan, pemberian remisi di Hari Anak Nasional berdasarkan surat keputusan Kemenkumham.
"Yang diusulkan dapat remisi sebanyak 4 orang," kata Gede Prianthara, Minggu 23 Juli 2023 siang.
Satu orang anak binaan mendapatkan remisi 4 bulan, sedangkan tiga orang mendapatkan remisi satu bulan.
Anak binaan yang mendapat remisi terlibat kasus narkotika, perlindungan anak, dan perampokan, pembunuhan.
Remisi diberikan saat upacara peringatan hari anak yang dilaksanakan di Lapas Anak
Ditambahkan, remisi diberikan sebagai apresiasi pada anak binaan atas pencapaian perbaikan diri selama di Lapas, yang tercermin dari perilaku dan sikap kesehariannya.
Kriteria pemberian remisi ke anak binaan berpedoman dari penilaian petugas.
Seandainya di dalam administrasi kelakuan baik dapat remisi.
Baca juga: LPKA Karangasem Gelar Acara Sungkeman di Hari Anak Nasional
Selain itu, remisi bisa diusulkan seandainya bersangkutan sudah menjalani masa hukuman 6 bulan.
Setelah itu berprilaku baik selama di Lapas.
"Kriteria lain yang digunakan dasar pemberian remisi yakni sudah jalani masa hukuman minimal 6 bulan. Setelah itu baru bisa diusulkan ke Kemenkumham," imbuhnya.
Pejabat asal Tabanan menambahkan, LPKA mengelar beberapa kegiatan sebelum memberikan remisi.
Diantaranya melaksanakan prosesi sungkeman, Sabtu 22 Juli 2023 siang hari.
Di mana, anak binaan melakukan sungkeman ke orang tua bersangkutan yang datang untuk menjenguk anak ke LPKA Karangasem.
Orang tua warga binaan duduk di kursi, lalu anak binaan duduk di lantai untuk melaksanakan sungkeman.
Suasana sedih & terharu nampak saat anak minta maaf.
Beberapa kali orang tuanya mengelus kepala sembari menasihati.
Dilanjutkan berpelukan sebagai bentuk kasih sayang orang tua ke buah hatinya.
"Kegiatan sungkeman adalah rangkaian dari Hari Anak Nasional. Tujuannya untuk memohon doa restu ke orang tua. Mengingat doa orang tua sangat penting untuk kedepannya. Sentuhan orang tua sangat perlu. Sungkeman untk evaluasi. Nanti orang tua bisa mengawasi anak saat ada di rumah,"harap Gede Prianthara.

Ditambahkan, anak binaan di LPKA Klas II di Kabupaten Karangasem sebanyak 45 orang.
Sebagian orang tua anak binaan datang ke lokasi untuk memberi nasihat dan mensupport.
Sedangkan yang jauh tak datang, serta ada yang karena sulit dihubungi.
"Untuk hormati orang tua, dan rasa kasih sayang ke anak,"akuinya.
Sebelumnya, warga binaan juga sudah melakukan beberapa kegiatan dalam rangka Hari Anak Nasional.
Satu diantaranya kegiatan senam bersama, olahraga, melukis tembok blok hunian dan kampas.
Melaksanakan bersih - bersih secara gotong royong, dan pembinaan lainnya untuk keterampilan anak binaan.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.