Sponsored Content
Jelang Galungan dan Kuningan, Bupati Gede Dana Laksanakan Sidak Pasar
Pemerintah Kabupaten Karangasem menjelang hari raya Galungan dan Kuningan, melaksanakan sidak harga barang dan kebutuhan pokok
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Fenty Lilian Ariani
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Pemerintah Kabupaten Karangasem menjelang hari raya Galungan dan Kuningan, melaksanakan sidak harga barang dan kebutuhan pokok di Pasar Rakyat Karang Sokong Subagan dan Pasar Timur Amlapura.
Sidak harga ketersediaan bahan pokok ini dipimpin Bupati Karangasem I Gede Dana didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Karangasem I Ketut Sedana Merta, Forkopimda san Para Kepala OPD terkait, Selasa (28/07).
Sidak ini bertujuan untuk mengetahui harga kebutuhan pokok di pasaran.
Dengan sejumlah harga kebutuhan pokok diantaranya seperti daging ayam, telur, bawang merah, bawang putih, buah-buahan dan sejumlah barang pokok lainnya.
Salah seorang pedagang Ni Nengah Sukerti Asih mengatakan harga barang pokok masih stabil, hanya saja harga kebutuhan pokok jenis buah-buahan seperti pisang yang harganya masih naik turun.
Di Pasar Karangsokong harga pisang mulai mengalami kenaikan. Dalam satu ijas alias tendon, mencapai Rp 17000 dari sebelumnya Rp 8000. ujar Nengah Sukerti Asih.
Sedangkan, untuk harga buah buahan import seperti apel, jeruk dan lainnya masih stabil,paling hanya naik sebesar Rp 5000 dari harga biasa.
"Jika dibandingkan Galungan sebelumnya,harga buah buahan masih stabil,"imbuhnya.
Bupati Karangasem mengatakan dari hasil sidak turun ke lapangan, pada umumnya semua harga masih stabil, tetapi ada beberapa buah-buahan yang harganya naik seperti pisang tetapi kenaikannya tidak signifikan.
Hanya saja secara umum harga semua masih normal.
Baca juga: Buntut Kasus Pembobolan Kartu Kredit, Polda Bali Minta Masyarakat Lapor Bila Ada Kejanggalan
Untuk harga daging,disampaikan masih di harga normal,bahkan jika dibandingkan dengan Galungan sebelumnya,harga daging babi masih stabil.
"Galungan sebelumnya seminggu jelang hari raya bisa mencapai Rp 85 ribu per/kg,tapi Galungan sekarang,harga per kg daging babi hanya Rp 75 Ribu," jelas Bupati Dana seuasai menerima laporan Kadiskoperindag yang menyebutkan hal ini bisa dikarenakan banyaknya upacara pitra yadnya massal yang berdampak menurunnya permintaan daging babi.
Dia mengaku, saat ini harga masih cendrung stabil.
“Biasanya mendekati Galungan, seminggu sebelum hari raya, semua ke pasar, saat itu baru naik tinggi,” ujar Bupati asal Datah.
Kenaikan justru terjadi pada harga telur yang mencapai Rp 52-70 ribu/trai. Kenaikan harga telur yang sebelumnya bisa didapat dengan harga Rp 40 Ribu/terai sudah terjadi hampir sebulan ini.