Seleksi Timnas Indonesia U17, Waketum PSSI Jamin Tak Ada Pemain Titipan Lagi

TRIBUN-BALI.COM – Dalam persiapan jelang Piala Dunia U17 2023, nampaknya PSSI akan bersungguh-sungguh mencari pemain muda berbakat dan tidak salah pilih.

Untuk mencari pemain berbakat untuk Timnas Indonesia U17, PSSI melakukan seleksi super ketat untuk menyaring pemain muda berbakat.

Hal tersebut langsung disampaikan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI, Zainudin Amali.

Seperti yang diketahui, PSSI telah melakukan seleksi pemain Timnas Indonesia U17 di beberapa kota di Indonesia.

Kota terakhir yang menggelar seleksi yakni ada Makassar.

Baca juga: Timnas Indonesia Disebut Jadi Batu Besar Penghalang Vietnam Lolos dari Kualifikasi Piala Dunia 2026

Baca juga: 2 Proyek Besar Shin Tae-yong dari Erick Thohir, Indikasi Perpanjangan Kontrak di Timnas Indonesia?

Tepatnya seleksi dilakukan di lapangan BSC (Bosowa Sport Center), pada Minggu (30/7/2023).

Pada kesempatan tersebut Zainudin Amali tak datang sendiri.

Pria yang juga pernah menjabat Menpora itu ditemani oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Safri.

Kemudian ada pula Budi Sudarsono dan Eka Ramdhani.

Zainuddin Amali menegaskan tak ada pemain titipan selama program seleksi berjalan.

"Ini adalah kesempatan buat semua anak-anak muda."

"Jadi tidak ada ini, harus ini, titipannya ini, dan sebagainya."

"Kita objektif, kita membangun sepak bola ini dengan sungguh-sungguh dan dengan dasar," kata Amali, dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSSI.

Baca juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026: Timnas Indonesia Punya Kans Lolos Grup F, Skuad STY Banjir Poin?

Lebih lanjut, Amali menjamin bahwa program seleksi bakal membuahkan pemain-pemain terbaik.

Pasalnya nama-nama yang lolos telah melewati standar yang ditetapkan oleh Indra Sjafri.

Pemain yang beruntung nantinya bakal di bawa ke Jakarta.

Sesampainya di sana, pemain tersebut harus menjalani seleksi lagi.

"Nah kalau ada yang mengatakan pemilihan salah-salah dan sebagainya, saya jamin tidak."

"Karena yang melakukan ini adalah di bawah komando khusus Indra Sjafri langsung dan kemudian di berbagai tempat ada juga pelatih Budi Sudarsono."

"Dari sini akan dapat juga yang berkualitas sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan oleh pelatih kepala tim U-17 yang dipandu langsung oleh direktur teknik."

"Nanti dari sini dibawa ke Jakarta seleksi lagi," tuturnya.

Misi Khusus Jelang Hadapi Barcelona

Pelatih Timnas Indonesia U17, Bima Sakti, membawa 30 pemain untuk melakukan dua laga uji coba melawan Barcelona Juvenil A dan Kashima Antlers FC.

Pertandingan itu akan digelar di Stadion Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

Baca juga: Shin Tae-yong dalam Misi Bangun Proyek dari Ketum PSSI, Tak Ada Rencana Tinggalkan Timnas Indonesia

Pada pertandingan pertama, Timnas Indonesia U17 akan melawan Barcelona Juvenil A pada 2 Agustus 2023.

Selanjutnya, skuad Garuda Asia itu akan menghadapi Kashima Antlers FC pada 5 Agustus 2023.

Timnas Indonesia U17 juga sudah tiba di Bali sejak Minggu, 30 Juli 2023.

Bima Sakti bersyukur Timnas Indonesia U17 bisa melakukan dua pertandingan uji coba level internasional.

Barcelona Juvenil A membawa 35 pemain ke Bali dengan mayoritas skuad berusia U-18 dan U-20.

Hal yang sama juga dirasakan oleh Kashima Antlers FC.

Kedua klub itu ada di Bali karena mau ikut turnamen bertajuk International Youth Championship 2023.

Selain Barcelona Juvenil A dan Kashima Antlers FC, turnamen itu juga diikuti oleh Bhayangkara FC U-20 dan Real Madrid.

"Tentu turnamen ini sangat baik dan positif untuk kami setelah menjalani seleksi pemusatan latihan di Jakarta."

"Kami membawa 30 pemain ke Bali," ucap Bima Sakti.

Baca juga: Timnas Indonesia Dapat Keuntungan! Skuad STY Punya Kans Lolos Grup F di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ada sebuah harapan yang diinginkan Bima Sakti dalam dua pertandingan itu.

Pelatih asal Balikpapan, Kalimantan Timur, itu berharap anak-anak asuhnya bisa mempunyai mental yang kuat meskipun menghadapi dua klub besar.

"Kami berharap permainan dan mental para pemain semakin meningkat karena akan menghadapi lawan-lawan dari FC Barcelona Juvenil A dan Kashima Antlers FC yang secara kualitas permainan mereka sangat baik," ucap Bima Sakti.

Seperti diketahui, International Youth Championship 2023 ini dibuat oleh Pancoran Soccer Field (PSF).

PSF menawari PSSI untuk Timnas Indonesia U17 bertanding melawan Barcelona Juvenil A dan Kashima Antlers FC.

Adapun untuk melakukan dua laga uji coba itu, Timnas Indonesia U17 berganti nama.

Untuk sementara waktu, Timnas Indonesia U17 akan berganti nama Garuda United U-17.

"Terimakasih kasih untuk PSSI dan pihak-pihak yang telah membantu untuk digelarnya pertandingan ujicoba internasional ini," ucap Bima Sakti.

Dua pertandingan itu juga menjadi bekal pengalaman bagi pemain Timnas Indonesia U17 sebelum menggelar pemusatan latihan (TC) ke Jerman.

Rencananya, Timnas Indonesia U17akan berangkat ke Jerman pada September sampai Oktober 2023.

Baca juga: Timnas Indonesia Diprediksi Berjaya di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Media Malaysia:Tim favorit!

"Saya berharap perkembangan pemain semakin oke."

"Ini juga bisa menjadi bekal yang baik sebelum melanjutkan pemusatan latihan ke Eropa bulan September nanti dan berlaga di Piala Dunia U17 2023," tutup Bima Sakti.

TC dan beberapa laga uji coba menjadi serangkaian agenda Timnas Indonesia U17 menuju Piala Dunia U17 2023.

Piala Dunia U17 2023 akan digelar pada 10 November sampai 2 Desember mendatang di Indonesia. (*)

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul Di Bawah Komando Indra Sjafri, PSSI Jamin Tak Ada Salah Pilih Pemain di Timnas U-17 Indonesia.