Liga 1

Dibuntuti Persib Bandung, Thomas Doll Geram Persija Jakarta Ditahan Imbang Juru Kunci Arema FC

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll tidak bisa menutupi kemarahannya usai ditahan imbang oleh juru kunci klasemen Liga 1 Arema FC di pekan kesembilan

Bolasport
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll Saat Memimpin Latihan Pemain. Dibuntuti Persib Bandung, Thomas Doll Geram Persija Jakarta Ditahan Imbang Juru Kunci Arema FC 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll tidak bisa menutupi kemarahannya usai ditahan imbang oleh juru kunci klasemen Liga 1 Arema FC di pekan kesembilan.

Thomas Doll mengaku emosi dengan hasil minor ini mengingat Arema FC adalah tim yang tidak diunggulkan namun mampu memberikan perlawanan yang cukup sengit bagi Persija Jakarta.

Namun, amarah Thomas Doll bukan hanya karena ditahan imbang oleh Arema FC yang notabene adalah tim papan bawah namun karena pemain andalannya, Firza Andika diganjar kartu merah.

Hal ini dia nilai menjadi alasan kenapa Persija Jakarta gagal mengamankan 3 poin dari Arema FC.

Baca juga: Fakta Menarik Striker Arema FC Gustavo Almeida: Mesin Gol Singo Edan, Bikin Merana Persib & Persija

Skuad Macan Kemayoran meraih hasil imbang melalui gol yang dicetak Maciej Gajos pada menit ke-23 dan Hanif Sjahbandi (45+3').

Sementara gol balasan Arema FC dicetak oleh Gustavo Almeida pada menit ke-38 dan 88.

Dilansir dari Bolasport.com, Thomas Doll mengakui adanya banyak kesalahan di babak pertama karena mengambil banyak resiko.

"Di babak pertama kami banyak mengambil risiko saat banyak terjadi counter setelah kami kehilangan bola,” ujar Thomas Doll.

Baca juga: Hasil Akhir Persija vs Arema FC: Gustavo Brace, Macan Kemayoran Kembali Gagal Raih Poin Penuh

Hal ini tentu membuatnya merasa tidak senang sehingga merasa sangat kecewa dengan performa para pemain.

“Hal ini sudah sempat dibahas sebelum laga tetapi terulang. Jadi saya tidak begitu senang karena kami banyak mengambil risiko di babak pertama,” lanjutnya.

Pelatih asal Jerman itu mengatakan bahwa dia memang melakukan beberapa perubahan pada babak kedua.

Dia menilai perubahan itu cukup berhasil dan membuat Persija tampil lebih bagus dalam pertahanan.

Namun, saat perubahan dilakukan, Persija justru kehilangan satu pemain yakni Firza Andika pada menit ke-51.

Firza Andika mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-51 setelah kartu kuning pertama didapatkan pada menit ke-45+4.

Menurut Thomas Doll, kartu kuning kedua ini tidak seharusnya didapatkan Fizra.

Dia mendapatkan kartu kuning kedua setelah melanggar Achmad Maulana, yang dinilai tidak seharusnya dilakukan.

Baca juga: Live Skor Persija Jakarta vs Arema FC: Cetak Brace, Gustavo Kembali Samakan Kedudukan, Skor 2-2

Firza terlihat melakukan pelanggaran tidak penting dengan mendorong pemain Arema FC tersebut.

Melihat situasi ini, mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut merasa geram karena kejadian tersebut seharusnya tak terjadi.

“Jadi itulah mengapa kami berubah dan merupakan keputusan yang tepat juga karena kami lebih kompak,” ucap Thomas Doll.

“Kami kemudian mengalami situasi dengan Firza. Maksud saya, dia sudah mendapatkan kartu kuning dan melakukan pelanggaran sehingga kami kehilangan seorang pemain,” tambahnya.

Doll menyayangkan situasi ini karena seharusnya Firza yang sudah mendapatkan kartu kuning bisa bermain lebih berhati-hati.

Tak seharusnya kartu merah didapatkan Firza karena pelanggaran tersebut.

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll (dok ist/Persija)

Doll pun menyoroti kesalahan yang seharusnya tak terjadi ini karena pada akhirnya hanya merugikan tim.

 “Momen ini tentu saja tidak baik untuk tim manapun di dunia. Jadi dia harus lebih tenang, lebih pintar, karena ketika sudah mendapatkan kartu kuning, Anda seharusnya tetap di posisinya."

"Apalagi di belakang masih ada Akbar dan dia masih bisa menguasai bola. Jadi tidak perlu melakukan pelanggaran,” tegas Thomas Doll.

“Akhirnya kami membawa diri sendiri ke dalam situasi seperti ini dan hasil ini tidak dapat diterima, hasil ini tidak baik untuk tim.”

Thomas Doll mengatakan kehilangan satu pemain cukup terasa buat tim.

Serangan yang dilakukan Persija tak berjalan dengan mulus karena ada beberapa lini yang hilang.

Meski begitu, dia memuji para pemainnya yang bekerja keras dan mencoba untuk terus mencetak gol.

Akan tetapi, situasi ini tak mudah, bahkan Akbar Arjunsyah yang sempat memiliki peluang bagus melalui sundulan pun gagal menciptakan gol pada menit ke-60.

Doll menilai situasi sulit dihadapi Persija setelah kehilangan satu pemain sehingga mereka gagal mencetak gol meski berkali-kali memiliki peluang.

Namun, tak ada peluang yang mampu dikonversikan menjadi gol.

Untuk itu, Doll mengaku tidak sedang dengan hasil melawan Arema FC ini meski para pemain telah bekerja keras.

“Jadi kami tidak senang dengan hasilnya. Teman-teman, mereka memberikan segalanya,” tutur Doll.

“Mereka memberikan segalanya dan Anda bisa melihat hal itu juga, bahwa mereka bertarung dengan sepuluh melawan sebelas orang,” pungkasnya.

Dengan hasil imbang ini, Persija Jakarta tertahan di posisi 9 dengan raihan 13 poin terpaut 6 poin dari pemuncak klasemen Liga 1 Madura United. (*)

 

Sebagian artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul Persija Ditahan Imbang Arema FC Thomas Doll Geram Firza Andika dapat Kartu Merah

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved