Kecelakaan Bermain Flying Fish

WNA Meninggal Dunia Saat Bermain Flying Fish, Polda Bali Sebut Sejauh Ini Masih Murni Kecelakaan

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menuturkan, penyelidikan terhadap kematian WNA Jepang ini dilakukan oleh Ditpolairud Polda

Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
Tribun Bali/Prima
Ilustrasi mayat - Pria berusia 60 tahun itu meninggal dunia usai terlibat kecelakaan saat bermain wahana Flying Fish di Water Sport Bali Coral, Tanjung Benoa, Bali. 

 

Sebelumnya, seorang warga negara asing (WNA) asal Jepang bernama Kikuchi Satoshi meninggal dunia pada Jumat 18 Agustus 2023 lalu.

 

Pria berusia 60 tahun itu meninggal dunia usai terlibat kecelakaan saat bermain wahana Flying Fish di Water Sport Bali Coral, Tanjung Benoa, Bali.

 

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan menuturkan, mulanya driver boat menarik flying fish dengan membawa dua WNA Jepang yang merupakan anak Satoshi.

 

Keberangkatan pada sesi pertama ini dikatakan berlangsung lancar dan kembali dengan selamat.

 

Sesi kedua, Flying Fish diisi oleh Satoshi dan sang anak. Sekitar 40 meter dari pantai, Flying Fish tiba-tiba oleng ke kanan.

 

Lantaran oleng, instruktur Flying Fish terjatuh dan disusul kedua korban yakni Satoshi dan sang anak. Satoshi dan sang anak terjatuh dari wahana Flying Fish dari ketinggian 3 meter dari atas air.

 

Ilustrasi mayat - Pria berusia 60 tahun itu meninggal dunia usai terlibat kecelakaan saat bermain wahana Flying Fish di Water Sport Bali Coral, Tanjung Benoa, Bali.
Ilustrasi mayat - Pria berusia 60 tahun itu meninggal dunia usai terlibat kecelakaan saat bermain wahana Flying Fish di Water Sport Bali Coral, Tanjung Benoa, Bali. (Tribun Bali/Prima)

 

 

Sumber: Tribun Bali
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved