Timnas Indoensia
LAGI! Polemik Pemanggilan Timnas Indonesia U24 Berulang, Dewa United Enggan Lepas Egy Maulana Vikri
Polemik pemanggilan Timnas Indonesia kembali terjadi usai pelatih Dewa United menolak melepas Egy Maulana Vikri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Polemik pemanggilan Timnas Indonesia kembali terjadi usai pelatih Dewa United menolak melepas Egy Maulana Vikri.
Pelatih Dewa United, Jan Olde Riekerink menunjukan sikap tegas soal melepas pemain andalannya yakni Egy Maulana Vikri untuk bergabung ke Timnas Indonesia U24 di Asian Games 2023.
Jan Olde Riekerink menggunakan alasan yang sama dengan Persija Jakarta dan PSM Makassar saat menahan pemainnya untuk tidak ikut Timnas Indonesia.
Pelatih timnas U-24 Indonesia, Indra Sjafri menyebut bahwa pihaknya sudah berkomunikasi dengan klub untuk melepas pemain.
Baca juga: Link Streaming Drawing Undian Piala Dunia U17 Malam Ini, Timnas U17 Indonesia Punya Peluang Ini
Mereka siap melepas pemainnya untuk merapat ke skuad Garuda Muda.
Namun, lobi ini tetap akan alot karena agenda Asian Games 2023 tidak masuk dalam agenda FIFA.
Selain karena hal teknis, Jan Olde Riekerink menjelaskan kehilangan Egy Maulana Vikri akan berpengaruh besar kepada tim.
Egy pada Liga 1 2023/2024 jadi sosok penting di Dewa United dengan mencatatkan 12 penampilan dan menyumbangkan dua gol.
Tanpa Egy, Dewa harus meracik kembali skuad mereka karena peran pemain berusia 23 tahun ini benar-benar penting.
Baca juga: VIDEO Fuji dan Asnawi Jalan Bareng Tersebar, Sahabat di Timnas Benarkan Keduanya Pacaran
"Dan kami sebagai klub itu kami harus mencari keseimbangan."
"Karena dia main dengan tim kami," kata Jan Olde Riekerink pada sesi jumpa pers jelang pertandingan melawan Bhayangkara FC, Kamis (14/9).
Pelatih asal Belanda ini menegaskan bahwa Egy adalah milik klub.
"Dan dia itu kami yang menggaji."
"Menurut regulasi tidak satupun tim yang berkewajiban untuk melepas pemain di luar tanggal (tim nasional) bisa ambil pemain," tambahnya.

Baca juga: Tidak untuk Klok, Ini Sebab Bojan Hodak Hanya Izinkan Rachmat Irianto ke Timnas U23 Indonesia
Mantan pelatih Galatasaray ini menyoroti agenda timnas yang terjadi saat kompetisi masih berjalan.
Dalam pemanggilan pemain timnas U-24 Indonesia, pihak PSSI melakukan lobi dengan dipecahnya kloter keberangkatan pemain ke China.
Namun, memanggil pemain saat kompetisi berjalan harusnya benar-benar dipikirkan demi mencari solusi terbaik.
"Sangat aneh saja bisa ambil pemain untuk timnas pada saat kompetisi," pungkasnya.
Sementara itu, pelatih Indra Sjafri menjelaskan bahwa pihak klub sudah setuju dengan daftar 22 pemain timnas U-24 Indonesia.
Komunikasi juga berjalan lancar dan skuad Garuda Muda siap berlaga di Asian Games 2023.
"Kami telah melakukan pembicaraan dengan pelatih klub-klub di Indonesia. Negosiasi itu juga berjalan baik dan kita membawa 22 pemain."
"Kami menyadari Asian Games bukan agenda FIFA,”
“Itu sebabnya kami mengambil langkah terbaik berdiskusi dengan pelatih-pelatih klub untuk mencari win win solution,"kata Indra Sjafri dilansir dari laman PSSI.
Dengan kondisi ini, polemik pemanggilan pemain Timnas Indonesia masih akan berlangsung.
Layak dinantikan apa langkah yang akan diambil oleh Indra Sjafri untuk bisa menutupi kekosongan pemain yang tidak dilepas oleh klub Liga 1. (*)
Sebagian artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul Tak Ingin Lepas Egy Maulana Vikri ke Timnas U24 Indonesia Pelatih Dewa United Kami yang Beri Gaji
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.