WNA Curi Obat di Kerobokan

Viral Dua WNA Terekam CCTV Curi Obat di Apotek Kawasan Jalan Raya Semer Kerobokan Badung

Viral Dua WNA Terekam CCTV Curi Obat di Apotek Kawasan Jalan Raya Semer Kerobokan Badung

Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Fenty Lilian Ariani
Istimewa
Tangkapan layar, dua WNA yang melakukan aksi pencurian di Cito Apotek pada Sabtu 16 September 2023 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Warga Negara Asing (WNA) yang belum diketahui asalnya mencuri obat di sebuat apotek yang berlokasi di Jalan Raya Semer, Kerobokan, Kuta Utara Badung.

Aksi penncurian yang dilakukan dua WNA itu pun terjadi pada Sabtu 16 September 2023.

Hanya saja, bukti vidio dari rekaman closed circuit television (CCTV) baru ramai di media sosial pada Senin 18 September 2023.

Disebutkan WNA itu mencuri obat dengan modus membeli obat dan mengajak staf apotek memgobrol untuk menanyakan tentang obat tersebut.

Bahkan dalam melakukan aksinya, WNA itu datang tidak sendiri namun berjumlah dua orang.

Dari vidio yang CCTV terlihat dua WNA laki-laki dengan perawakan gempal dan penuh tatto masuk ke apotik.

Mereka terlihat sama-sama mengambil obat, namun satu WNA menanyakan obat yang dibawanya, sedangkan WNA yang lagi satu melihat-lihat obat yang dibawannya, lalu memasukkan ke saku celananya.

Menurut informasi yang didapat, aksi pencurian itu terjadi di Cito Apotek.

Bahkan pihak manajemen menduga WNA tersebut asal Rusia, hal itu pun dilihat dari bahasa yang menggunakan bahasa rusia.

Dengan adanya aksi pencurian yang dilakukan WNA, Apotek mengalami kerugian mencapai Rp 1 juta rupiah.

Kanit Reskrim Iptu Komang Juniawan, S.H.,M.H yang dikonfirmasi, mengakui bahwa video aksi pencurian itu ramai di media sosial.

Baca juga: Bawa Gerbong Demokrat di Pilpres 2024, SBY Siap Turun Gunung Menangkan Prabowo

Namun pihaknya beluk menerima laporan resmi dari pihak apotek.

"Belum ada laporan resmi, tapi anggota masih cek ke lokasi," jelasnya Senin siang.

Pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan akan kasus tersebut. "Kami akan lakukan penyelidikan lebih lanjut. Karena anggota kita baru kelokasi, mengingat vidio baru ramai," imbuhnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved