Piala Dunia U17 2023

Jelang Hadapi Maroko, Timnas Indonesia U17 Terancam Tak Diperkuat Amar Brkic, Bima Ungkap Alasannya

Pelatih Timnas Indonesia U17, Bima Sakti ungkap kondisi terkini dari Amar Brkic jelang hadapi Maroko U17 di laga pamungkas Grup A Piala Dunia U17 2023

Editor: Muhammad Raka Bagus Wibisono Suherman
TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina
Pemain Timnas U17 Indonesia, Amar Brkic duduk di bench pemain saat skuad Garuda main lawan Ekuador di Stadion Gelora Bung Tomo, Suarabaya. TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina Pelatih Timnas Indonesia U17, Bima Sakti ungkap kondisi terkini dari Amar Brkic jelang hadapi Maroko U17 di laga pamungkas Grup A Piala Dunia U17 2023 

Pasalnya apabila dalam pertandingan ketiga tersebut berujung kekalahan, sudah bisa dipastikan perjuangan Iqbal Gwijangge dkk di ajang Piala Dunia U17 ini akan terhenti.

Mengingat dengan tambahan 3 poin tersebut sang lawan, Maroko dipastikan amankan tiket ke babak 16 besar.

Sementara itu, perebutan tempat ketiga terbaik juga semakin ketat di lima grup lainnya.

Dengan perolehan 2 poin sementara, Bima Sakti mengaku tak memberi tekanan wajib menang kepada anak asuhnya.

Alih-alih mengincar posisi puncak di klasemen grup A, pelatih berusia 47 tahun itu lebih berfokus dengan tujuan untuk meloloskan tim besutannya ke babak selanjutnya.

"Ya, yang pasti kita ingin menang. Targetnya pasti ingin menang ya," ungkap coach Bima Sakti kepada awak media, Rabu (15/11/2023).

"Tapi kalau memang situasinya tidak bisa menang ya minimal ya draw gitu.

"Nanti soal hasil yang paling penting kita bisa lolos. Entah itu juara grup, runner-up atau tiga terbaik," tambahnya.

Baca juga: Kans Timnas Indonesia U17 Lolos 16 Besar Piala Dunia U17 2023 Diujung Tanduk Karena Hal Ini

Pelatih Timnas Indonesia U17, Bima Sakti saat menyaksikan para pemainnya menghadapi TSV Meerbusch U-17 dalam laga uji coba di Lapangan TSV Meerbusch, Rabu 27 September 2023.
Pelatih Timnas Indonesia U17, Bima Sakti saat menyaksikan para pemainnya menghadapi TSV Meerbusch U-17 dalam laga uji coba di Lapangan TSV Meerbusch, Rabu 27 September 2023. (Dok: PSSI)

Dalam kesempatan yang sama Bima juga menjelaskan bahwa terdapat beberapa kondisi tim yang harus dibenahi.

Termasuk adanya dua kali kebobolan akibat blunder dari pemainnya yang kemudian berhasil dikonversikan menjadi gol oleh lawan.

Masih lemahnya operan kepada rekan setim membuat jajaran tim pelatih Timnas Indonesia U17 berusaha melakukan perbaikan dalam waktu yang cukup singkat.

"Ya kemarin juga kita latihan bagaimana mengantisipasi saat hilang bola," kata Bima.

"Kita harus cepat counter-press, kita pressing mereka sehingga mereka tidak bisa berkembang."

"Apalagi pemain juga melakukan dengan baik, jadi tinggal kita kurangin kesalahan-kesalahan individu," tambahnya.

Sempat ditanyai terkait skema permainan untuk starter, Bima pun tidak menjawab secara detail apakah akan berinisiatif menyerang sejak awal ataukah justru meladeni permainan Maroko terlebih dahulu.

Halaman
1234
Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved