Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 42 43 44 Bagian A: Pembicaraan Teks Eksposisi

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Berikut kunci Jawaban dan pembahasan soal mapel Bahasa Indonesia kelas 12 SMA halaman 42 43 44.

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 42

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 43

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 Halaman 44

Artikel ini akan memudahkanmu dalam mengerjakan soal-soal Bahasa Indonesia.

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 127 128 Kurikulum 2013: Pro dan Kontra Teks

Mengerjakan soal Bahasa Indonesia SMA tak sulit lagi dengan ulasan ini.

Bagian ini terdapat pada halaman 42 43 44 Kurikulum Merdeka.

Materi ini pada halaman ini membahas tentang Pembicaraan Teks Eksposisi.

Simak jawabannya lengkapnya di sini dilansir TribunBanten.com.

Kunci jawaban Bahasa Indonesia Kelas 12 SMA/MA Kurikulum Merdeka halaman 42, 43, 44

A. Menyimak Pembicaraan Eksposisi

Kegiatan 1 Mengevaluasi Gagasan dan Pandangan dalam Teks Eksposisi

Sekarang simaklah teks yang akan dibacak

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 130 Kurikulum 2013: Kesimpulan Teks Diskusi

Pentingnya Menjaga Kelestarian Hutan

Hutan merupakan sebuah kawasan atau tempat yang ditumbuhi pepohonan dan tumbuhan yang juga menjadi habitat berbagai hewan. Dari jenisnya, hutan terdiri dari berbagai jenis, misalnya hutan tropis, hutan heterogen, hutan homogen, hutan iklim sedang dan jenis hutan lainnya.

Hutan sendiri memiliki fungsi yang cukup banyak, yaitu antara lain sebagai sistem ekosistem terbesar untuk keseimbangan alam di muka bumi, sebagai penyedia oksigen, penyedia sumber daya alam, dan lain sebagainya.

Dan manusia, adalah makhluk yang diciptakan Tuhan untuk bisa hidup berdampingan dengan alam. Secara teknis, tidak ada yang mampu menjaga kelestarian hutan kecuali manusia. Namun kenyataan tersebut malah berbanding terbalik dan memukul keras fakta tersebut. Hal ini bisa dilihat dari sedikitnya jumlah manusia yang peduli tentang kelestarian hutan. Malah kini, tindakan-tindakan seperti kasus penebangan liar, pemburuan hewan langka, atau dijadikannya hutan sebagai lahan perkebunan, semakin merajalela.

Dan kini, kesadaran individu lah yang bisa  menghentikan hal tersebut. Misalkan dengan melakukan reboisasi hutan, atau menebang pohon dengan sistem tebang pilih. Tebang pilih sendiri merupakan sebuah sistem menebang pohon di hutan, dengan cara memilih pohon yang telah tua dan membiarkan pohon yang masih produktif untuk tumbuh. Umumnya, cara ini akan dibarengi dengan reboisasi atau penanaman pohon kembali. Jadi, setelah pohon ditebang, tempat tersebut akan ditanami pohon kembali.

Dalam upaya pelestarian hutan, peran para pemangku kebijakan juga diperlukan. Misalkan dengan memberikan hukum tegas bagi pelaku penebangan liar dan pemburuan liar untuk memberikan efek jera, dan juga mengadakan reboisasi atau penanaman pohon kembali.

Selain itu, upaya seperti melakukan kampanye mengenai pentingnya menanam pohon juga bisa dilakukan. Cara semacam ini, terbilang sukses untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa menjaga kelestarian hutan adalah sesuatu yang penting. Tidak hanya itu, mendayagunakan komunitas peduli lingkungan juga bisa jadi penggerak. 

Jika semua pihak telah memiliki kesadaran mengenai pentingnya hutan bagi kehidupan. Maka kelestarian dan kembalinya fungsi hutan sudah dipastikan akan terlaksana. Dan dengan demikian, dampak buruk seperti pemanasan global, banyaknya polusi udara, resiko bencana, seperti banjir, dan dampak buruk lainnya, akan berkurang.

Selain itu, area tanah yang memiliki rawan longsor atau jalan yang sedang ekspansi, sebaiknya menggunakan polimer buatan khusus untuk jalan. Karena struktur jalan yang bagus, kelingkunganpun akan berakibat baik. Karena banyak kelebihan geosintetik untuk struktur jalan. 

Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 131 Kurikulum 2013: Menyusun Teks Diskusi

Tapi jika sudah banyak yang harus diperbaiki struktur tanahnya, sebaiknya menggunakan lembaran buatan yang tidak menyerap air, namanya geomembrane. HDPE geomembrane pun cukup bersaing di pasaran.

Setelah kalian menyimak teks tersebut, tentukan pernyataan berikut benar atau salah. Berikan bukti kutipannya!

Mengevaluasi gagasan dan pandangan

Pernyataan: 

1. Dalam pembicaraan tersebut, secara umum, pembicara mengemukakan gagasan tentang fungsi hutan, di antaranya, yaitu sebagai sistem ekosistem terbesar untuk keseimbangan alam di muka bumi, sebagai penyedia oksigen, penyedia sumber daya alam, dan lain sebagainya. (Benar)

Bukti informasi: "Hutan sendiri memiliki fungsi yang cukup banyak, yaitu antara lain sebagai sistem ekosistem terbesar untuk keseimbangan alam di muka bumi, sebagai penyedia oksigen, penyedia sumber daya alam, dan lain sebagainya."

2. Melalui pembicaraan tersebut, pembicara menyampaikan pandangannya bahwa kini hutan mulai dirusak oleh ulah manusia, seperti penebangan liar, perburuan hewan langka, dan alih fungsi hutan menjadi lahan perkebunan. (Benar)

Bukti informasi: "Hal ini bisa dilihat dari sedikitnya jumlah manusia yang peduli tentang kelestarian hutan. Malah kini, tindakan-tindakan seperti kasus penebangan liar, pemburuan hewan langka, atau dijadikannya hutan sebagai lahan perkebunan, semakin merajalela."

3. Melalui pembicaraan tersebut, pembicara juga menyampaikan pandangan agar para pemangku kebijakan dapat memberikan hukuman tegas kepada orang-orang yang melakukan penebangan liar. (Benar)

Bukti informasi: "Dalam upaya pelestarian hutan, peran para pemangku kebijakan juga diperlukan. Misalkan dengan memberikan hukum tegas bagi pelaku penebangan liar dan pemburuan liar untuk memberikan efek jera, dan juga mengadakan reboisasi atau penanaman pohon kembali."

4. Melalui pembicaraan tersebut, pembicara juga mengajak kita semua untuk peduli terhadap kelestarian hutan, di antaranya dengan mengadakan reboisasi, mengampanyekan pentingnya menanam pohon, dan mendayagunakan komunitas peduli lingkungan. (Benar)

Bukti informasi: "Dan kini, kesadaran individu lah yang bisa menghentikan hal tersebut. Misalkan dengan melakukan reboisasi hutan, atau menebang pohon dengan sistem tebang pilih." dan "Selain itu, upaya seperti melakukan kampanye mengenai pentingnya menanam pohon juga bisa dilakukan."

5. Gagasan dan pandangan pembicara dalam teks tersebut disampaikan secara sistematis dan dengan bahasa yang mudah dipahami. (Salah)

Bukti informasi: Gagasan dan pandangan pada teks tersebut tidak sistematis mulai terlihat pada paragraf ketiga.

*) Disclaimer: Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak. Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul KUNCI JAWABAN Bahasa Indonesia Kelas 12 Kurikulum Merdeka, Pentingnya Menjaga Kelestarian Hutan