Populer Bali
Sorotan Berita Bali Terhangat: Harga Sembako Naik di Badung & 37 Extra Flight di Bandara Ngurah Rai
Selain beras, sejumlah harga kebutuhan pokok di Kabupaten Badung terus naik.
Penulis: Ida Bagus Putu Mahendra | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Berikut berita terhangat sepanjang 24 jam terakhir di Bali, sejak kemarin hingga Kamis 8 Februari 2024.
Selain beras, sejumlah harga kebutuhan pokok di Kabupaten Badung terus naik.
Kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok ini disinyalir karena suplai hasil para petani masih minim.
Selain itu, menurunnya pasokan seiring berakhirnya musim panen dan akibat faktor cuaca.
Baca juga: Berita Viral Bali: WNA Rusia Ditangkap di Bali, TNI Gadungan Sebar Foto Bugil Pacar asal Jembrana
Sehingga Pemerintah Kabupaten Badung harus memutar otak mencari solusi meredam lonjakan harga barang. Apalagi Februari banyak hari-hari besar, seperti Imlek, maupun Galungan dan Kuningan yang biasanya menjadi faktor naiknya harga kebutuhan pokok.
Kepala Bagian Perekonomian Setda Badung, AA Sagung Rosyawati, Rabu (7/2), mengakui adanya lonjakan harga sejumlah produk pangan. Ia mengakui lonjakan harga tidak hanya terjadi pada beras saja.
"Kenaikan komoditas tersebut salah-satunya karena produksi petani menurun dan berakhirnya masa panen, sehingga pasokan belum kembali normal di pasar. Selain itu juga akibat faktor cuaca," kata Rosyawati.
Diakui, hasil pemantauan ke pasar tradisional ada beberapa komoditas yang harganya naik, seperti bawang merah, bawang putih, telur ayam ras, tomat, cabai merah besar, beras dan gula.
Namun meski harga beberapa komoditas naik, namun ada juga komoditas yang turun harga, seperti cabai rawit.
"Nah ini kita terus monitoring. Sehingga nanti harga komoditas menjelang hari raya tidak melonjak drastis. Mungkin nanti dari dinas terkait akan menggelar operasi pasar," bebernya.
Diakui dari pantauan harga pangan yang mengalami lonjakan di sejumlah pasar di Badung, seperti beras premium Rp 16.000 per kg dari harga Rp 15.000 per kg, minyak goreng curah tanpa merek Rp 15.300 per liter dari Rp 14.400 per liter, minyak goreng kemasan premium Rp 19.000 per liter dari Rp 18.750 per liter, daging sapi Rp 115.000 per kg dari Rp 110.000 per kg, cabai merah besar Rp 75.000 per kg dari Rp 69.000 per kg, cabai merah keriting Rp 75.000 per kg dari Rp 62.500 per kg, cabai rawit merah Rp 40.000 per kg dari Rp 37.500 per kg, dan bawang merah lokal Rp 30.000 per kg dari Rp 32.500 per kg.
Pihaknya mengaku harga beras juga naik karena suplai gabah petani masih rendah.
Hal itu pun mengakibatkan produksi beras di beberapa penyosohan menurun. Sebab, baru akan memasuki musim panen di Maret 2024.
"Kami juga sudah kerja sama dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan.
Baca juga: Berita Viral Bali: Bombom Dikremasi Sabtu Depan hingga Bocah 14 Tahun Jambret Kalung Jurnalis Asing
Termasuk di Gudang Bulog persediaan beras masih banyak," imbuhnya.
Berita Viral Bali
Bali
Harga beras naik
Extra Flight
Bandara Ngurah Rai
Tahun Baru Imlek 2024
Libur Isra Miraj
Viral Bali: Pengeroyokan di Jalan Imam Bonjol Denpasar, Polisi Kejar Gerombolan Pelaku |
![]() |
---|
Viral Bali: Kapal Tanker Terbakar 5 ABK Tewas, Pria Jatim Terlindas Truk, Laka Maut 2 Pria Bali |
![]() |
---|
Viral Bali: Jaringan Mobil Bodong di Nusa Penida Dibongkar Polisi & Sorotan Geng Gaza Rambah Pelajar |
![]() |
---|
Viral Bali: Bule Brasil Ngamuk Rusak Cafe di Jimbaran Ditangkap Polisi & Sorotan Pencurian Pratima |
![]() |
---|
Viral Bali: Rekonstruksi Pencurian Pratima Pura di Buleleng, Karangasem Mulai Krisis Air |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.