Bali United
Bali United Harus Garang di Tandang Menantang PSM Makassar Yang Tak Cukup Bahaya Main di Kandang
Bali United Harus Garang di Tandang Menantang PSM Makassar Yang Tak Cukup Bahaya Main di Kandang
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Bali United harus mampu mengintip celah inkonsistensi performa PSM Makassar di Liga 1 musim 2023/2024 ini.
Skuat Juku Eja yang menjadi lawan Bali United pada pekan ke 25 tercatat pernah takluk 4 kali dan imbang 1 kali saat menggelar laga kandang.
Apalagi dalam laga ini Yakob Sayuri cs bakal menggelar laga kandang jauh dari pendukung karena bermain di luar pulau.
Hal ini tentunya harus dimanfaatkan skuat Serdadu Tridatu.
Laga PSM Makassar menghadapi Bali United bakal berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur pada Sabtu 24 Februari 2024 pukul 20.00 WITA.
Berbeda saat menyandang gelar juara musim 2022/2023 lalu, sepanjang musim, PSM Makassar hanya menelan kekalahan 2 kali.
Sedangkan musim ini, torehan skuat asuhan Bernardo Tavares tak cukup menakutkan bagi lawan.
PSM Makassar dari 24 laga, mengoleksi kemenangan 8 kali, imbang 8 kali dan sudah 8 kali kalah.
PSM Makassar pun kini terpaku di peringkat 10 klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024, jauh dari kata superioritas.
Sebaliknya, Bali United sebagai tim tamu memiliki tekad kuat mempertahankan posisi the big four.
Di mana, saat ini Bali United bertengger di peringkat 4 klasemen sementara dengan torehan 12 kali kemenangan, 5 kali imbang dan 7 kali kalah.
Baca juga: Stefano Cugurra Bisa Tenang, 3 Pemain Bali United Ini Sudah Bisa Gabung Saat Hadapi PSM Makassar
Sedangkan PSM Makassar harus mewaspadai level kepercayaan diri Serdadu Tridatu, mereka cukup produktif meraih poin saat bertandang ke markas lawan.
Bali United mengoleksi 15 poin tandang dari 41 poin keseleluruhan, melalui 4 kali kemenangan dan 3 kali hasil imbang, artinya, Ricky Fajrin dan kolega memiliki ambisi kuat untuk mencuri 3 poin di setiap laga tandang.
"Kami harus kerja keras di setiap pertandingan, buat kami bisa selesai di 4 besar," kata Teco di Gianyar, Bali, pada Senin 19 Februari 2024.

Kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 tersisa 10 pertandingan fase Regular Series.
Bali United yang mengincar target 4 besar posisinya terancam setelah hasil minor di pekan ke 24.
Bali United yang sebelumnya di peringkat ke 2, harus rela turun digeser PSIS Semarang yang memetik 3 poin atas Arema FC memiliki 42 poin.
Selain itu, Persib Bandung memetik 1 poin atas Persis Solo memiliki 41 poin, angka yang sama dengan Bali United namun Persib unggul dari sisi produktifitas gol.
Sedangkan Borneo FC kokoh di puncak dengan koleksi 54 poin, selisih 13 poin atau 4 kemenangan dengan Bali United.
Sepanjang musim ini Borneo FC baru 2 kali menelan kekalahan.
Posisi Bali United di peringkat ke 4 rawan dikudeta oleh Persik Kediri yang berada satu tingkat di bawahnya, dan Madura United di peringkat ke 6.
Dari sisa 10 laga tersebut terdapat 4 laga kandang dan 6 laga tandang, salah satunya adalah laga melawan PSM Makassar.
Empat laga kandang terebut, Bali United bakal menjamu Persis Solo pada 29 Februari 2024, PSIS Semarang pada 8 Maret 2024, Persija Jakarta pada 30 Maret 2024, dan laga kandang terakhir bakal menjamu Bhayangkara FC pada 16 April 2024.
Untuk laga tandang, Bali United harus berjuang bertamu di kandang PSM Makassar pada 24 Februari 2024.
Selanjutnya melawan Barito Putera 4 Maret 2024.
Baca juga: Hubungan Manajemen dengan Suporter Bali United Kembali Hangat, Pelatih dan Pemain Makin Berapi-api
Lalu anak asuh Teco akan menghadapi RANS Nusantara 17 Maret 2024, Persikabo 1973 pada 4 April 2024, Persebaya Surabaya 20 April 2024 dan terakhir Persita Tangerang 28 April 2024.
Setiap laga tersebut bakal menjadi ujian dan pertaruhan perjalanan Bali United musim ini untuk menginjak Championship Series.
Disinggung mengenai Bali United yang berada di posisi rawan, Pelatih Bali United, Stefano Cugurra mewanti-wanti skuat asuhannya untuk bekerja lebih keras di setiap pertandingan.
Menurut pelatih berkebangsaan Brasil ini, masih banyak poin yang bisa dikejar dari sisa 10 pertandingan, pihaknya optimis karena jarak yang tipis dengan 2 klub di atasnya Persib Bandung (3) dan PSIS Semarang (2).
Ia pun bertekad agar Elias Dolah dan kawan-kawan mampu memaksimalkan 10 laga sisa tanpa kehilangan poin serta memaksimalkan laga baik kandang maupun tandang.
Terlebih saat ini manajemen berupaya untuk membuat Stadion Kapten I Wayan Dipta lebih bergemuruh dengan menurunkan harga tiket dan menjual tiket secara offline.
Dengan begitu, dukungan bagi Serdadu Tridatu juga bakal mengalir lebih deras dari laga-laga kandang sebelumnya.
"Masih banyak pertandingan dan banyak poin. Kondisi normal (turun peringkat,-Red), tapi di sini poin masih dekat, kami cuma 1 poin dari posisi 2 liga PSIS Semarang," tuturnya.
Di pekan ke 25, kekuatan Bali United kembali lengkap setelah Elias dolah yang absen di pekan ke 24 akibat akumulasi kartu serta usai membela Timnas Thailand di ajang Piala Asia 2023 Qatar, kini mulai bergabung dengan rekan-rekannya.
Mohammed Rashid yang juga usai membela Palestina di ajang serupa, mulai tampil saat pekan ke 24 menghadapi Persik Kediri meskipun belum bermain penuh setelah jadwal jadwal padat di Qatar, di pekan ke 25 nanti Rashid diprediksi bakal tampil penuh menghadapi PSM Makassar.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.