Arti Mimpi
5 Makna Mimpi Ketindihan: Pertanda Kelelahan Tubuh, Antara Kepercayaan Mitos atau Fakta Medis
Banyak mitos yang mengatakan bahwa kondisi ini adalah akibat gangguan makhluk halus, namun ada penjelasannya dari sudut pandang medis.
TRIBUN-BALI.COM – Anda pernah merasakan ketakutan dalam mimpi dan ingin berteriak namun tak bisa?
Banyak mitos yang mengatakan bahwa kondisi ini adalah akibat gangguan makhluk halus.
Istilah untuk kondisi ini adalah ketindihan atau yang dikenal secara medis sebagai sleep paralysis.
Dilansir melalui Tribun Jogja, mimpi tentang ketindihan atau sleep paralysis dianggap sebagai salah satu mimpi buruk yang dapat dialami oleh siapa saja.
Setiap mimpi buruk dianggap sebagai bagian dari rencana setan dan jin untuk mengganggu manusia.
Meskipun manusia tidak dapat melihat kehadiran setan dan jin karena "berbeda dunia", namun setan dan jin masih bisa masuk ke dalam dunia manusia dan melaksanakan tugas-tugas jahat mereka.
Namun, dari sudut pandang medis, mimpi tentang ketindihan atau sleep paralysis biasanya terjadi karena seseorang terbangun ketika sedang dalam fase Rapid Eye Movement (REM) atau sedang bermimpi, tetapi otot-otot tubuh tetap rileks.
Gejala utama yang dirasakan saat mengalami ketindihan adalah kesulitan dalam menggerakkan tubuh yang terjadi beberapa saat setelah seseorang tertidur.
Kemudian, seseorang mulai menyadari bahwa mereka kehilangan kendali atas otot-otot tubuh mereka, yang kemudian diikuti dengan halusinasi.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam U.S National Library of Medicine, sekitar 75 persen kasus ketindihan melibatkan halusinasi yang berbeda dari mimpi biasa.
Terdapat dua jenis ketindihan, yaitu Hypnopompic sleep paralysis dan Hypnagogic sleep paralysis. Hypnopompic sleep paralysis terjadi ketika seseorang terbangun dari fase REM atau sedang bermimpi.
Dampak dari kondisi ini adalah otak memberi sinyal kepada tubuh untuk bangun dan bergerak, meskipun seseorang sudah membuka mata dan tersadar.
Sebaliknya, Hypnagogic sleep paralysis terjadi ketika seseorang sedang dalam proses bangun dan menuju fase tidur.
Pada fase ini, tubuh mulai kehilangan kesadarannya secara perlahan namun belum sepenuhnya masuk ke dalam fase tidur.
Meskipun mimpi tentang ketindihan ini sering kali dianggap sebagai pertanda buruk, sebenarnya kondisi ini memberikan sinyal kepada tubuh bahwa seseorang sedang lelah.
Namun, penting untuk diperhatikan bahwa kondisi ini juga bisa mengindikasikan adanya bahaya yang mengintai.
Beberapa hal yang perlu diwaspadai ketika mengalami mimpi ketindihan adalah:

Baca juga: 6 Makna Mimpi tentang Anjing Hitam: Simbol Kesedihan atau Pertanda Perubahan
Baca juga: Mencari Tahu 8 Arti Mimpi Meninggalkan atau Ditinggalkan: Makna Mendalam dan Menggugah Batin
1. Kesulitan Bergerak:
Ketindihan sering kali dikaitkan dengan kondisi sulit untuk bergerak.
Meskipun sulit, kondisi ini hanya berlangsung sementara dan seseorang akan dapat menggerakkan tubuhnya kembali setelah beberapa waktu.
2. Kesulitan Bernapas:
Ketindihan juga bisa disertai dengan kesulitan bernapas atau sensasi tersedak yang dapat mengganggu kesehatan.
Hal ini terjadi karena seseorang terbangun ketika pola napas sedang berada di titik paling rendah.
3. Halusinasi:
Seringkali, ketindihan diikuti dengan halusinasi melihat sesuatu atau seseorang di sekitar.
Hal ini terjadi karena pikiran seseorang sedang terbangun dan sangat waspada.
4. Keluar dari Tubuh:
Beberapa orang melaporkan pengalaman melihat tubuh mereka tergeletak atau melayang di atas tubuh mereka sendiri.
Hal ini biasanya dipicu oleh rasa panik, namun penting untuk tetap tenang dan tidak panik.
5. Sulit Kabur atau Berlari:
Beberapa orang merasakan sulit untuk "kabur" dari kondisi ketindihan.
Beberapa cara untuk mengatasi kondisi ini adalah dengan fokus pada gerakan jari-jari tangan dan tetap tenang hingga kondisi ketindihan berakhir.
Disclaimer:
Penting untuk diingat bahwa makna mimpi sangatlah subjektif, dan dapat bervariasi tergantung pada pengalaman dan keyakinan individu.
Jadi, sementara artikel ini memberikan interpretasi umum tentang mimpi tentang ketindihan, penting untuk mempertimbangkan konteks dan pengalaman pribadi kita sendiri ketika mencoba memahami makna mimpi kita.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.