4 Soal dan Jawaban IPAS Kelas 6 Kurikulum Merdeka Halaman 24, Bab 1 Bagaimana Tubuh Kita Bergerak?

TRIBUN-BALI.COM – Berikut kunci jawaban dan pembahasan soal-soal Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka halaman 24.

Terdapat 4 soal esay pada halaman ini guna menguji pemahaman para siswa

Semua soal pada artikel ini berdasarkan tema Bab 1 Bagaimana Tubuh Kita Bergerak?.

Perlu diketahui bahwa semua jawaban dibawah bersifat alternatif/refrensi.

Itu berati para siswa boleh menggunakan jawaban lain yang lebih sesuai dengan pemahaman masing-masing.

Dipastikan juga bahwa semua soal-soal pada artikel ini sesuai dengan yang ada pada buku Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka halaman 74-75

Berikut kunci jawaban Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Kelas 6 SD Kurikulum Merdeka halaman 39-40

Baca juga: 4 Kunci Jawaban IPAS Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka Halaman 236, Bab 8 Bumiku Sayang, Bumiku Malang

Baca juga: Kunci Jawaban IPAS Kelas 5 SD Kurikulum Merdeka Halaman 214, Bab 7 Daerah Kebanggaanku

Uji Pemahaman

1. Ceritakan bagaimana tubuh manusia bisa bergerak!

Jawaban:

Tubuh manusia bisa bergerak karena adanya kerja sama antara sistem otot, tulang, dan persendian.

Otot berfungsi untuk menggerakkan tulang dengan cara berkontraksi dan berelaksasi.

Ketika otot berkontraksi, otot menarik tulang melalui tendon yang melekat pada tulang tersebut.

Persendian memungkinkan pergerakan yang fleksibel antara dua tulang atau lebih.

Sistem saraf juga berperan penting dengan mengirimkan sinyal dari otak ke otot untuk memulai gerakan.

2. Aga senang sekali bermain di telepon pintarnya. Ia bisa bermain dalam waktu lama dengan posisi tubuh seperti pada gambar berikut.

(Gambar Aga bermain ponsel dengan kondisi tubuh bungkuk kedepan)

a. Bagian tulang mana yang akan terkena dampak?

Jawaban:

Bagian tulang yang akan terkena dampak adalah tulang belakang, terutama tulang leher dan punggung 

b. Seperti apa kemungkinan dampaknya?

Jawaban:

Kemungkinan dampaknya termasuk nyeri leher, sakit punggung, postur tubuh yang buruk, dan kemungkinan terjadinya cedera pada tulang belakang.

Posisi bungkuk yang berkepanjangan dapat menyebabkan ketegangan otot dan tekanan pada tulang belakang.

c. Apa yang perlu Aga perbaiki dari sikapnya?

Jawaban:

Aga perlu memperbaiki postur tubuhnya saat bermain ponsel dengan duduk tegak, menjaga ponsel pada ketinggian mata agar tidak perlu menunduk terlalu lama, dan mengambil istirahat berkala untuk menghindari ketegangan otot dan tekanan pada tulang belakang.

3. Mia alergi terhadap produk berbahan susu.

Perutnya akan sakit jika mengonsumsi produk ini.

Padahal, susu merupakan salah satu sumber kalsium.

Apa saran yang dapat kalian berikan kepada Mia agar ia tetap dapat memenuhi kebutuhan kalsiumnya sehari-hari?

Jawaban:

Mia dapat mencari sumber kalsium alternatif selain susu, seperti:

- Sayuran berdaun hijau gelap (bayam, brokoli, kale)

- Kacang-kacangan dan biji-bijian (almond, wijen)

- Ikan dengan tulang lunak yang dapat dimakan (sarden, salmon)

- Produk kedelai yang diperkaya kalsium (tofu, tempe, susu kedelai)

- Buah-buahan tertentu (jeruk, kiwi)

-  Suplemen kalsium jika diperlukan, setelah berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.

4. Seorang pecinta alam terjebak di dalam gua selama 30 hari.

Ia dapat bertahan hidup di dalam kegelapan dengan cara memakan persediaan makanan yang tersisa dari bekal yang dibawa dan minum dari sumber air yang ada di dalam gua tersebut.

Setelah diselamatkan oleh tim SAR, orang tersebut dibawa ke rumah sakit.

Dokter menyampaikan jika rangka kaki orang tersebut mengalami kerapuhan.

Ia kesulitan untuk berdiri dan berjalan.

Menurut kalian apa yang menyebabkan kondisi tersebut? Jelaskan!

Jawaban:

Kerapuhan rangka kaki orang tersebut kemungkinan disebabkan oleh kurangnya asupan nutrisi penting selama terjebak di dalam gua, terutama kalsium dan vitamin D.

Kalsium sangat penting untuk kekuatan dan kepadatan tulang, sedangkan vitamin D membantu penyerapan kalsium oleh tubuh.

Selama berada di dalam gua, ia mungkin tidak mendapatkan cukup cahaya matahari, yang merupakan sumber utama vitamin D.

Kekurangan kedua nutrisi ini dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan kerapuhan tulang (osteoporosis) dan kesulitan dalam berdiri dan berjalan.

(*)