Live Hasil BWF Bulutangkis Hari Ini, Pasangan Cui He/Peng Jian Tunjukan Taring Melawan England

TRIBUN-BALI.COM – Berganti pada kelas ganda putra court ke 3 pada match perempat final BWF Yonex US Open 2024 ini mempertemukan ganda asal England menghadapai ganda asala China.

Pada laga bulutangkis kali ini pasangan Ben Lane dan Sean Vendy akan bertemu musuh yang cukup tangguh yaitu pasangan Cui He Chen dan Peng Jian Qin.

Pertandingan diperkirakan akan berat sebelah dan lebih menguntungkan pasangan asal China ini, pasalnya Cui He Chen dan Peng Jian Qin terkenal dengan kombinasi mengerikan mereka pada laga ganda putra.

Menghadapi laga kali ini, pasangan Cui He Chen dan Peng Jian Qin dari Tiongkok terlihat lebih diunggulkan.

Statistik menunjukkan dominasi mereka dalam beberapa turnamen terakhir, termasuk 4 kemenangan dari 5 pertandingan di US Open dan 3 kali juara di China Masters.

Kombinasi kekuatan dan koordinasi mereka di lapangan menjadikan pasangan ini lawan yang sangat tangguh.

Di sisi lain, pasangan Inggris Ben Lane dan Sean Vendy tampaknya menghadapi tantangan besar.

Meskipun mereka berhasil mencapai babak perempat final, catatan mereka menunjukkan bahwa mereka hanya memenangkan satu pertandingan dari lima pertandingan terakhir mereka, yang terjadi di babak sebelumnya di US Open.

Dengan kondisi ini, pasangan Inggris perlu berjuang ekstra keras untuk mengimbangi kekuatan lawan mereka.

Baca juga: Live Drawing Kualfikasi Piala Dunia 2026 Hari Ini, Sorotan Hasil Timnas Indonesia Gabung Grup Neraka

Baca juga: Hasil Bulutangkis BWF Hari Ini, Hina Akechi Ungguli Juliana jika Fokus pada Stamina dan Serangan

Baca juga: Live Skor BWF Bulutangkis Hari ini, Sul Li Yang Berikan Smash dan Pukulan Mematikan Melawan Israel

Strategi dan Keunggulan

Cui He Chen dan Peng Jian Qin memiliki satu keunggulan utama yaitu kombinasi serangan yang mematikan.

Mereka mampu mengatur tempo permainan dengan sangat baik, memanfaatkan kecepatan dan kekuatan dalam setiap pukulan.

Peng Jian Qin dikenal dengan kemampuan net play yang tajam, sementara Cui He Chen unggul dalam permainan di belakang lapangan.

Sinergi ini membuat mereka sulit dikalahkan.

Dengan pengalaman memenangkan beberapa turnamen besar, pasangan ini memiliki mental juara yang kuat dan mampu mengatasi tekanan dalam situasi kritis.

Disisi lain Ben Lane dan Sean Vendy meskipun tidak sekuat pasangan Tiongkok, Ben Lane dan Sean Vendy memiliki kecepatan dan fleksibilitas dalam bertahan.