Kunci Jawaban

Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 Halaman 80, Ayo Kita Pikirkan: Fungsi Sayap Gymnospermae

Simak nih, kunci jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 halaman 80, kegiatan siswa Ayo Kita Pikirkan: Fungsi Sayap Gymnospermae

Buku siswa IPA Kelas 9 SMP Semester 1
Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 Halaman 80, Ayo Kita Pikirkan: Fungsi Sayap Gymnospermae 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Apa kalian sudah siap? Simak nih, kunci jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 halaman 80, kegiatan siswa Ayo Kita Pikirkan: Fungsi Sayap Gymnospermae.

Kali ini kita akan membahas soal pada Bab 2 yang berjudul Sistem Perkembangbiakan Tumbuhan dan Hewan pada kegiatan siswa Ayo Kita Pikirkan tentang Fungsi Sayap pada biji Gymnospermae.

Kunci jawaban di bawah ini diharapkan bisa membantu siswa sebagai alternatif jawaban untuk menyelesaikan soal pada halaman 80 di buku siswa IPA Kelas 9.

Berikut kunci jawaban dan pembahasan soal IPA Kelas 9 Semester 1 halaman 80 sesuai dengan buku siswa IPA Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2018.

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 Halaman 66 67, Ayo Kita Lakukan, Aktivitas 2.3: Penyerbukan

(Update Kunci Jawaban)

Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 Halaman 80

Ayo, Kita Pikirkan

Setelah kamu mempelajari tentang materi penyerbukan dan penyebaran biji pada tumbuhan Angiospermae dan juga tentang materi struktur serbuk sari dan biji pada tumbuhan Gymnospermae, coba jelaskan apa fungsi sayap yang ada di serbuk sari dan biji tumbuhan Gymnospermae?

Jawaban:

Sayap pada serbuk sari digunakan untuk membantu serbuk sari mencapai ovum dan bakal biji karena pada Gymnospermae strobilus jantan dan strobilus betina tidak terletak berdekatan.

Biji bersayap juga digunakan untuk melakukan pemencaran biji dengan bantuan angin.

Penyerbukan pada Gymnospermae tergolong anemogami dan penyebaran bijinya tergolong anemokori.

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 Halaman 64 65, Ayo Kita Lakukan, Aktivitas 2.2: Struktur Bunga

1. Angiospermae

Perkembangan hidup tumbuhan berbiji tertutup atau Angiospermae. Perkembangan hidup tumbuhan Angiospermae dimulai ketika terjadi penyerbukan yaitu jatuhnya serbuk sari ke kepala putik.

Setelah serbuk sari melekat pada kepala putik (stigma) yang sesuai (berasal dari tumbuhan yang sejenis), serbuk sari akan menyerap air dan berkecambah membentuk buluh serbuk sari.

Buluh serbuk sari tumbuh dan bergerak menuju bakal buah melalui tangkai putik. Inti sel generatif di dalam buluh serbuk sari akan membelah menjadi dua.

Dua inti sel generatif akan berkembang menjadi dua inti sel sperma. Satu inti sel vegetatif berperan menjadi penuntun gerak tumbuh buluh serbuk sari menuju bakal biji.

Satu inti sel sperma membuahi inti sel telur (ovum) membentuk zigot (calon individu baru), dan satu inti sel sperma yang lain membuahi inti kandung lembaga sekunder membentuk endosperma atau cadangan makanan.

Setelah terjadi pembuahan, bakal biji akan berkembang menjadi biji dan bakal buah berkembang menjadi buah sehingga menyelubungi biji.

Biji nantinya akan menyebar dan apabila jatuh pada tempat yang sesuai akan berkecambah dan tumbuh menjadi tumbuhan baru.

Tumbuhan baru akan tumbuh dan berkembang menghasilkan bunga dan mengalami penyerbukan hingga berulang perkembangan yang serupa.

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 Halaman 62, Ayo Kita Cari Tahu: Manfaat Vegetatif Buatan

2. Gymnospermae

Tumbuhan yang bijinya tidak tertutup kulit buah atau berbiji terbuka disebut tumbuhan Gymnospermae.

Pohon pinus, pohon ginkgo, dan pakis haji juga tergolong Gymnospermae.

Tumbuhan Gymnospermae tidak memiliki bunga seperti halnya tumbuhan Angiospermae.

Namun, tumbuhan Gymnospermae memiliki alat perkembangbiakan generatif yang disebut strobilus atau runjung.

Pada tumbuhan pinus dan melinjo terdapat dua jenis strobilus dalam satu pohon yaitu strobilus jantan dan strobilus betina.

Pada tumbuhan pakis haji strobilus jantan dan betina terpisah atau tidak berada dalam satu pohon. Strobilus jantan terdapat mikrosporangia (ruang ruang spora).

Di dalam sporangia sel­sel akan mengalami pembelahan meiosis dan menghasilkan mikrospora (spora jantan).

Mikrospora akan berkembang membentuk serbuk sari. Serbuk sari pada tumbuhan pinus memiliki sayap. Strobilus betina tersusun dari banyak megasporofil (daun penghasil megaspora).

Tiap megasporofil mengandung dua bakal biji. Tiap bakal biji mengandung megasporangium (kotak spora).

Sel dalam megasporangium akan mengalami pembelahan meiosis dan menghasilkan megaspora (spora betina).

Inti megaspora akan mengalami mitosis membentuk sel telur. Penyerbukan pada Gymnospermae terjadi jika serbuk sari menempel pada lubang bakal biji.

Serbuk sari akan tertangkap oleh cairan yang terdapat di lubang bakal biji. Jika cairan menguap maka serbuk sari akan dapat masuk ke bakal biji dan terjadilah pembuahan.

Demikian kunci jawaban IPA Kelas 9 Semester 1 halaman 80, kegiatan siswa Ayo Kita Pikirkan: Fungsi Sayap Gymnospermae sesuai dengan Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2018.

Disclaimer

Kunci jawaban diatas bersifat alternatif jawaban sehingga para siswa bisa memberikan eksplorasi jawaban lain.

Kunci jawaban soal diatas bisa saja berbeda sesuai dengan pemahaman tenaga pengajar atau murid. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved