MotoGP Jerman: Kalah di Pertandingan Namun Menang di Balapan, Duo Marquez Raih Double Podium 2 dan 3

TRIBUN-BALI.COM – Pada balapan MotoGP Jerman di Sachsenring, Marc Marquez mengalami momen yang tak terlupakan meskipun tidak memenangkan perlombaan.

Pada balapan tersebut, Marc finis di posisi kedua setelah melalui akhir pekan yang penuh tantangan, termasuk cedera, masalah teknis, dan kualifikasi yang buruk.

Yang membuat hari itu lebih istimewa adalah berbagi podium dengan adiknya, Alex Marquez.

Ini adalah kali pertama dua saudara berbagi podium di era MotoGP dan pertama kali dalam kelas utama sejak Nobuatsu dan Takuma Aoki di Imola pada tahun 1997.

"Saya merasa seperti menang, Ini adalah perasaan yang nyata. Saya sangat bahagia bisa berbagi podium dengan saudara saya. Ini adalah hari yang tidak akan pernah saya lupakan karena akan sulit untuk mengulanginya di masa depan."

Marc dan Alex Marquez membuat sejarah dengan finis di tempat kedua dan ketiga, di belakang Francesco Bagnaia yang memenangkan balapan dan mengambil alih puncak klasemen kejuaraan.

Keberhasilan ini tidak terlepas dari drama balapan yang terjadi, termasuk kecelakaan Jorge Martin yang membuat Marc dan Alex bisa mengamankan posisi mereka di podium.

Marc mengaku bahwa akhir pekan itu sangat sulit baginya.

Pada hari Jumat, dia mengalami kecelakaan besar di Tikungan 11 yang menyebabkan jari telunjuk kirinya patah dan memar di tulang rusuk.

Namun, dengan bantuan obat penghilang rasa sakit yang kuat, Marc mampu bangkit dan menunjukkan performa luar biasa pada hari Minggu.

“Tubuh saya merasa lebih baik, jadi saya bisa agresif di atas motor,” jelas Marc.

"Kami melakukan pekerjaan yang luar biasa. Meskipun secara keseluruhan akhir pekan ini tidak berjalan dengan baik karena banyak masalah yang terjadi di garasi kami, ditambah kesalahan saya di Tikungan 11, hasil kedua ini dan berbagi podium dengan tim Gresini adalah hasil yang sangat bagus."

Baca juga: Update Klasemen MotoGP Usai Balapan di Jerman, Bagnaia Memimpin Puncak Klasemen Dengan 222 Poin

Baca juga: MotoGP Jerman: Lap Terakhir Menuju Podium Juara Kandas, Jorge Martin Harus Keluar Balapan Usai Crash

Salah satu momen penting dalam balapan adalah ketika Marc bersaing ketat dengan Franco Morbidelli.

Keduanya sempat bersenggolan yang memicu airbag Marc dan merusak kaca depannya.

Namun, insiden ini justru memicu semangat Marc untuk terus menyerang hingga akhirnya bisa mengamankan posisi kedua.

“Ketika saya mendekati saudara saya, ada banyak tanda tanya,” ungkap Marc.

“Saya berpikir, ‘Apa yang harus saya lakukan: Serang? Ambil risiko? Jika sesuatu terjadi, apa yang akan terjadi? Ini adalah podium yang bagus untuknya juga. Tapi sayangnya bagi Martin, namun baik bagi kami, karena ini adalah balapan, dan kami berdua berada di podium.”

Meski telah mencapai prestasi ini, Marc tetap realistis dengan peluang di masa depan.

Dia menyadari bahwa persaingan semakin ketat, terutama dengan pebalap seperti Bagnaia dan Martin yang menunjukkan performa luar biasa.

"Saya akan terus berusaha. Saya berada di podium dan ini adalah kabar baik, tetapi ada dua pebalap yang lebih cepat dari kami, Martin dan Pecco. Kita akan lihat di paruh kedua musim ini apakah kita bisa membuat langkah kecil.”

Sementara itu, Alex Marquez juga merasa sangat bangga bisa berbagi podium dengan saudaranya. "Ini luar biasa. Jujur, saya bermimpi bahwa hari ini akan tiba. Tahun ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk melakukannya bersama. Akan lebih baik jika kami finis pertama dan kedua! Tapi saya sangat senang dan kami layak mendapatkan liburan yang baik ini akan menjadi pesta yang menyenangkan."

Musim MotoGP 2024 sekarang memasuki jeda musim panas dan akan kembali dengan balapan di Silverstone untuk GP Inggris pada tanggal 2-4 Agustus.

Balapan ini akan menjadi peluang bagi Marquez bersaudara untuk terus menunjukkan kemampuan mereka dan mungkin mengulang momen bersejarah lainnya.

(*)