Kecelakaan Hari Ini

Lansia Tewas Digilas Bus Pariwisata, Kecelakaan Maut Saat Nyebrang, Selamat Jalan Ibu

Lansia Tewas Digilas Bus Pariwisata, Kecelakaan Maut Saat Nyebrang, Selamat Jalan Ibu

NET
Ilustrasi kecelakaan 

 

TRIBUN-BALI.COM - Insiden kecelakaan tragis merenggut nyawa pejalan kaki, bus pariwisata dengan kecepatan tinggi melindas korban yang merupakan lansia pada bagian kepala dan badan.

Diketahui bus pariwisata yang menjadi penyebab kecelakaan memuat para peziarah.

Peristiwa kecelakaan maut itu terjadi pada Selasa (23/7/2024).

Baca juga: Konsep Tol Laut Berbeda dengan Rancangan PUPR, Giri Prasta: Many-many Traffic Jam Everywhere

Akibat kecelakaan tersebut, korban lansia berinisial M tewas mengenaskan di kolong bus pariwisata tersebut.

Saksi mata kecelakaan menyebutkan, kepala dan badan korban terlindas roda bus pariwisata tersebut.

Sehingga, jenazah lansia tersebut dalam kondisi mengenaskan pasca kecelakaan.

Baca juga: VIRAL! Kematian Dali Wassink Suami Jennifer Coppen Dikaitkan dengan Tumbal di Jalan Sunset Road

Kasus kecelakaan tersebut terjadi saat lansia malang itu menyeberang di pertigaan Jalan Saleh Sungkar, Ampenan, Kota Mataram.

Sementara bus pariwisata datang dari arah Senggigi, Lombok Barat.

Insiden kecelakaan terjadi sekitar pukul 10.00 Wita.

Warga berlarian saat kejadian, berteriak karena melihat kondisi korban yang mengenaskan.

Mereka mengenali korban merupakan warga Ampenan yang saat kejadian hendak menyeberang jalan.

"Korban itu mau menyeberang, waktu itu lampu hijau, terus ada bus ngebut dari arah Senggigi, terus terlindas, itu dia di bawah busnya, badannya terlindas," kata Muliati, warga yang menyaksikan kejadian tersebut.

Muliati dan warga lainnya melihat bus melaju kencang karena mengejar lampu hijau, sementara korban menyeberang dan diduga tersenggol bus hingga akhirnya berada di bawah bus dan terlindas.

Kejadian itu menyebabkan macet di Jalan Saleh Sungkar atau dipertigaan Pasar Kebon Roek Ampenan.

Kabar kecelakaan maut tersebut cepat menyebar di wilayah Ampenan.

Kebanyakan orang ingin tahu siapa korban, khawatir sanak saudara mereka.

"Adik saya sampai setengah jam dak bisa lewat, jalan macet, sudah ada polisi juga di sana," kata Elia yang mengaku mendapat kabar dari saudaranya yang berada di lokasi kejadian dan terjebak macet pasca kecelakaan tersebut.

Aparat kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara.

Bus dan sopir juga telah diamankan untuk dimintai keterangan.

Kepada wartawan, Kasatlantas Polresta Mataram, AKP Yozana Fazri Sidik mengatakan korban adalah lansia yang merupakan pejalan kaki yang hendak menyeberang jalan.

"Korban adalah warga asal Kampung Arab, Kecamatan Ampenan, korban terlindas bus rombongan peziarah yang datang dari arah Senggigi, Korban diduga terlindas saat hendak menyeberang jalan," jelas Yozana.

Ia mengatakan  timnya telah melakukan olah TKP dan  penyidik Unit Gakkum masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi untuk mencari tahu titik terang kecelakaan tersebut.

"Dari keterangan sopir bus yang membawa rombongan peziarah, mengaku tidak melihat pejalan kaki melintas sebelum kejadian, penumpang bus di bagian depan juga mengatakan hal yang sama," katanya.

Seluruh pengakuan saksi kata Yozana masih dihimpun dan akan dianalisis tim penyidik, karena itu sopir bus serta busnya masih diamankan di Polresta Mataram.

Belakangan beredar video terkait kecelakaan bus tersebut, di mana korban berada di bawah kolong bus dengan kondisi mengenaskan.

Warga berlarian sambil berteriak melihat apa yang terjadi. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved