Kontroversi Marquez vs Bulega Pada Race of Champions Ducati 2024, Crash pada Tikungan Terakhir

TRIBUN-BALI.COM – Perhelatan Race of Champions Ducati 2024: Lenovo Race of Champions di Misano menyuguhkan tontonan seru yang sarat dengan drama dan kontroversi.

Dalam ajang balapan yang mempertemukan para pebalap dari berbagai kelas, sebuah insiden di tikungan terakhir mencuri perhatian semua mata.

Marc Marquez, yang baru saja meninggalkan Honda dan bergabung dengan Ducati, menunjukkan taringnya dengan berhasil merebut podium di acara ini.

Namun, momen paling dramatis terjadi saat Nicolo Bulega, pebalap Superbike, yang berada di posisi ketiga, tiba-tiba jatuh di tikungan terakhir.

Apakah ada kontak fisik antara Marquez dan Bulega? Ini masih menjadi tanda tanya besar.

Sambil duduk di aspal, Bulega tampak frustrasi, terlihat dari gerakan tangannya yang seolah menyiratkan ketidakpuasan.

Marquez, yang mengambil keuntungan dari situasi ini dan merebut posisi ketiga, langsung mengungkapkan keinginannya untuk bertemu Bulega dan mencari klarifikasi.

"Saya akan pergi ke Nico, memberikan helm saya, dan bertanya apakah ada kontak karena saya tidak melihat, saya hanya mendengar suara motor meluncur," kata Marquez.

Dalam wawancaranya, Marquez menegaskan bahwa dalam balapan seperti ini, insiden semacam itu adalah hal yang biasa terjadi.

"Sayangnya, ini adalah balapan dengan sepuluh putaran. Ketika Anda berada di batas seperti ini, hal-hal seperti ini bisa saja terjadi. Untungnya, dia baik-baik saja," ujarnya.

Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa kejadian ini menambah bumbu pada World Ducati Week 2024, yang merupakan kali pertama Marquez berpartisipasi setelah berpisah dengan Honda.

Kejadian ini terjadi dalam suasana yang penuh harapan dari manajemen Ducati agar acara berjalan tanpa insiden besar.

Baca juga: Sorotan Final Piala AFF U19 2024, Ini Statistik Timnas Indonesia dan Thailand

Baca juga: Sabah FC Dikabarkan Kesulitan Finansial, Bintang Timnas Indonesia Kans ke Persib, Ini Profil Saddil

Di tengah segala drama tersebut, balapan tetap berlangsung seru.

Francesco Bagnaia berhasil keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan Andrea Iannone yang memimpin di awal balapan.

Jorge Martin yang sempat mengalami start buruk pun berhasil menunjukkan performa apik dengan finis di posisi kesembilan.

Para penggemar tentu saja disuguhkan pertunjukan yang tak terlupakan.

Bagi Ducati, ajang ini bukan hanya sekedar balapan, tapi juga perayaan solidaritas di antara para pebalap dari berbagai kelas.

Namun, hubungan antara Marquez dan Bagnaia yang menjadi sorotan, menambah lapisan menarik pada cerita World Ducati Week tahun ini.

Ketika Marquez dan Bulega nantinya bertemu, pastinya akan ada percakapan menarik yang mungkin bisa mengungkap lebih banyak detail tentang insiden tersebut.

Bagi Marquez, momen ini juga menjadi pengingat bahwa meskipun sudah bergabung dengan tim baru, tantangan dan kontroversi dalam dunia balap tetap akan selalu ada.

Di akhir pekan yang penuh aksi ini, satu hal yang pasti: Race of Champions Ducati 2024 di Misano meninggalkan kesan mendalam yang akan dikenang lama oleh para penggemar balap dan juga para pebalap yang berpartisipasi.

(*)