bisnis

Update Total Transaksi QRIS Rp 1,1 Triliun di Bali, BI Sasar Kabupaten Belum Optimalkan QRIS! 

Sehingga Qris ini memang terkosenterasi di beberapa wilayah perkotaan seperti Kota Denpasar 42 persen dan Badung 26 persen. 

Pixabay
Ilustrasi QRIS - Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Erwin Suryadimaja, pada acara Ngeraos Sareng Media yang diadakan di Nusa Lembongan, Klungkung Kamis 12 September 2024 mengatakan terdapat 1 juta pengguna Qris di Bali.  

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG — Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, mengupdate jumlah pengguna QRIS di Bali.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Erwin Suryadimaja, pada acara Ngeraos Sareng Media yang diadakan di Nusa Lembongan, Klungkung Kamis 12 September 2024 mengatakan terdapat 1 juta pengguna Qris di Bali. 

 

“Dari sisi transaksinya tumbuh besar 7,59 juta transaksi yang sudah ditransaksikan melalui Qris dan nominalnya juga tumbuh besar, yaitu sebesar Rp 1,1 trilun berdasarkan data. Jumlah merchant 850 ribu,” jelas, Erwin. 

 

Lebih lanjutnya, Erwin mengatakan ke depannya ia melihat bahwa akselerasi dari Qris ini harus terus ditingkatkan mengingat konsentrasi dari Qris ini masih di Kota-kota besar. Kabupaten/kota lain juga harus kita edukasi dan perluas aksetrasi Qris. 

Baca juga: Jelang Hari Raya Galungan, BKHIT Bali Pastikan Pengiriman Daging Babi Bebas Penyakit!

Baca juga: Rebut 2 Keping Emas, Ganda Kingkong dan Patkay Ukir Sejarah Biliar Bali di Ajang PON 2024

Ilustrasi uang -Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Erwin Suryadimaja, pada acara Ngeraos Sareng Media yang diadakan di Nusa Lembongan, Klungkung Kamis 12 September 2024 mengatakan terdapat 1 juta pengguna Qris di Bali. 
Ilustrasi uang -Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Erwin Suryadimaja, pada acara Ngeraos Sareng Media yang diadakan di Nusa Lembongan, Klungkung Kamis 12 September 2024 mengatakan terdapat 1 juta pengguna Qris di Bali.  (kompas.com)

“Di Buleleng, Jembrana, dan Klungkung ini sama-sama kita dorong penggunaan Qris bersama perbankan, dukungan Pemda,” imbuhnya. 

 

Untuk digitalisasi, kata Erwin, pihaknya juga mendorong untuk penggunaan kartu kredit Indonesia di dalam pembelanjaan transaksi pemerintah.

Menurutnya password untuk pertumbuhan ekonomi Bali, adalah terus memperkuat pariwisata dengan quality tourism.

Ia mengatakan, akan terus bersinergi dengan pemerintah pusat, pemerintah daerah dan berbagai asosiasi untuk memberikan masukan terbaiknya demi peningkatan quality tourism.

Selain itu juga, perlu dilakukan pendorongan pada sektor pertanian agar terus kuat dan memberikan daya ungkit bagi pertumbuhan ekonomi Bali dan digitalisasi. 

 

Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Gusti Agung Diah Utari, mengatakan untuk keterhubungan dengan Qris sebetulnya semua kabupaten/kota sudah ada pengguna Qris maupun merchantnya.

Jadi pengguna Qris dengan total 1 juta itu sudah tersebar di seluruh Provinsi Bali. Juga dengan jumlah merchant 850 ribu. 

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved