Bali United
Tahan Imbang Bali United Tanpa Gol, Level Percaya Diri Pemain PSS Sleman Naik, Wagner Lopes Puas
Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes, merasa puas dengan performa timnya setelah berhasil menahan imbang Bali United dengan skor 0-0.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Kartika Viktriani
TRIBUN-BALI.COM - Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes, merasa puas dengan performa timnya setelah berhasil menahan imbang Bali United dengan skor 0-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Senin 16 September 2024.
Menurut Wagner, pertandingan ini cukup sulit, terutama mengingat empat laga sebelumnya PSS belum mampu meraih kemenangan penuh.
Namun, bermain di kandang lawan yang kuat seperti Bali United, hasil imbang dianggap sebagai pencapaian yang tidak buruk.
"Pertandingan ini memang tidak mudah, banyak kontak fisik, duel pemain, dan free kick. Kami tahu pentingnya memenangkan duel individu, terutama saat bermain tandang. Tim berjuang dari awal hingga akhir, dan kami juga punya beberapa peluang untuk menyerang ke depan," ujar Wagner Lopes usai pertandingan.
Di pekan ke-5 BRI Liga 1 2024/2025 ini, meski hanya meraih satu poin, Wagner melihat adanya perkembangan signifikan pada tim, terutama dalam hal kepercayaan diri dan penguasaan bola.
"Kami berhasil memenangkan beberapa duel, dan di masa depan, kami ingin mempertahankan performa seperti ini. Hari ini, tim bermain dengan percaya diri, mampu menjaga sirkulasi bola dengan baik, serta keluar dari tekanan lawan," kata Wagner.
Baca juga: Sektor Flank Bali United Jadi Ancaman PSS Sleman, Kevin Gomes Siap Curi 3 Poin di Stadion Dipta
Hasil imbang melawan Bali United ini juga memberikan suntikan kepercayaan diri bagi para pemain PSS.
Namun, Wagner menekankan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang perlu diperbaiki, terutama dalam hal penyelesaian akhir.
"Tim kami mulai semakin percaya diri. Kami melihat perkembangan yang bagus dalam hal passing, kontrol bola, dan sirkulasi. Tetapi yang harus diperbaiki adalah penyelesaian akhir. Kami perlu lebih tenang di depan gawang untuk mencetak gol," tambahnya.
Menurut Wagner, jika tim mampu mencetak gol, para pemain akan tampil lebih percaya diri dan lepas di pertandingan-pertandingan berikutnya.
"Semua pemain harus bertanggung jawab dan bekerja keras untuk memperbaiki hal ini," tegasnya.
Tim berjuluk Super Elang Jawa itu tampil solid di sektor pertahanan, membuat Bali United kesulitan menembus dan menciptakan peluang gol.
Para pemain PSS Sleman mampu menerjemahkan instruksi pelatih dengan baik, menutup ruang gerak pemain Bali United, dan menjaga kedisiplinan di lini belakang.
"Kami bekerja keras, bertahan bersama-sama, dan posisi kami bagus dalam menutup setiap ruang. Komunikasi antar pemain juga berjalan dengan baik, sehingga kami bisa mengamankan hasil ini," jelas Wagner.
Sementara itu, pemain PSS Sleman, Paulo Sitanggang, juga merasa puas dengan hasil tandang tersebut.
Meski hanya meraih satu poin, ia menganggap hasil ini sudah sesuai dengan kerja keras tim di lapangan.
"Pertandingan ini sangat berat, tapi kami bisa menjalankan strategi sesuai rencana. Masih banyak yang perlu diperbaiki, tapi kami bermain rapi dan berani duel. Hasil ini cukup memuaskan bagi kami sore ini," pungkas Paulo.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.