Berita Video

VIDEO Pengakuan Ni Luh Puspa Kaget Ditelepon Mayor Teddy, Ditawari Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Ni Luh Puspa kemudian ikut serta dalam pembekalan calon wakil menteri di Padepokan Garuda Yaksa, Bogor, bersama beberapa tokoh lainnya.

Editor: Putu Kartika Viktriani

TRIBUN-BALI.COM - Ni Luh Puspa, presenter Kompas TV, baru-baru ini dikejutkan oleh panggilan dari Mayor Teddy, ajudan Prabowo Subianto, yang menawarinya posisi sebagai wakil menteri dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.

Puspa merasa campur aduk dan meminta waktu untuk mempertimbangkan tawaran ini.

Setelah berdiskusi dengan orang-orang terdekatnya, ia memutuskan untuk menerima tawaran tersebut karena merasa posisi tersebut sejalan dengan bidang yang ia tekuni selama ini.

Ni Luh Puspa kemudian ikut serta dalam pembekalan calon wakil menteri di Padepokan Garuda Yaksa, Bogor, bersama beberapa tokoh lainnya, seperti pengacara Otto Hasibuan dan mantan Wali Kota Bogor Bima Arya.

Pada acara tersebut, para calon wamen mendapatkan pembekalan tentang kecerdasan buatan, komunikasi, lapangan kerja masa depan, dan anti korupsi.

Baca juga: Politik di Bali Sepekan: Ni Luh Puspa Dipanggil Jadi Calon Wamen Prabowo-Debat Calon Kepala Daerah

Kehadirannya di acara ini mengejutkan banyak pihak karena sebelumnya Puspa tidak dipanggil ke Kertanegara seperti beberapa calon wamen lainnya.

Sebagai jurnalis yang berpengalaman, Ni Luh Puspa telah memulai karirnya di dunia jurnalistik sejak 2010, termasuk pengalaman wawancara eksklusif dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian di dalam helikopter.

Meskipun sudah lama tidak aktif di LinkedIn, Puspa kerap berbagi pengalamannya sebagai jurnalis dan pernah mengisi materi untuk mahasiswa.

Kini, ia siap mengemban tanggung jawab baru sebagai wakil menteri, menantikan pengumuman resmi dari Presiden Prabowo.

(*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved