Beber Mateo Kocijan Soal Gol Geledeknya & Kemenangan Dramatis Persib Bandung vs Lion City di ACL 2

TRIBUN-BALI.COM, - Kemenangan comeback Persib Bandung di kandang Lion City Sailors lewat skor 3-2 di matchday keempat AFC Champions League Two atau ACL 2 2024/2025 Grup F memang patut diacungi jempol.

Tampil di Stadion Jalan Besar, Singapura, Kamis, 7 November 2024, Persib Bandung tertinggal lebih dulu dua gol oleh Lion City Sailors.

Namun di babak kedua Persib Bandung menunjukkan kelasnya melawan Lion City Sailor, mereka bangkit dan mencetak 3 gol dalam tempo 15 menit akhir sebelum bubar.

Baca juga: Kemenangan Dramatis Persib Bandung vs Lion City di ACL 2, Dua Gol Injury Time, Ini Kata Bojan Hodak

Salah satu gol spektakuler Persib Bandung dicatatkan oleh pemain gelandang asing mereka asal Kroasia, Mateo Kocijan.

Ya, Mateo Kocijan yang punya ruang tembak di luar kotak penalti lawan langsung melepaskan sepakan keras yang gagal diantisipasi bek dan merobek jala gawang Lion City FC.

Gol Mateo Kocijan di menit 90+3 ini pulalah yang menyamakan skor menjadi 2-2 dan membuka harapan Persib Bandung untuk membalikkan keadaan dengan kemenangan.

Setelah sebelumnya, David da Silva berhasil mencetak gol di menit 81 dan mengubah skor menjadi 2-1.

Semangat pantang menyerah dan kerja keras yang ditunjukkan pemain Persib Bandung pun pada akhirnya terbayarkan. Tyronne del Pino berhasil membalikkan keadaan dan memastikan Persib Bandung menang usai menjebol gawang Lion City di menit 90+6.

Mateo Kocijan mengakui di awal babak pertama timnya sempat kehilangan ciri khas permainan dan lebih didikte Lion City.

Namun di babak kedua, Persib Bandung berhasil mengubah cara bermainnya dan sukses menyegel kemenangan penting di kandang lawan.

“Kami percaya terhadap diri sendiri. Sebelum ini, kami bermain baik, meskipun hasilnya belum memihak,” kata Kocijan dikutip dari laman resmi klub, Jumat, 8 November 2024.

Bagi Kocijan, kemenangan manis Persib Bandung kali ini tak lepas dari kerjasama tim dan berhasil dibuktikan dengan mempecundangi Lion City Sailors.

 "Kali ini kami pantas mendapat yang lebih. Saya rasa kami hari ini bisa membalikkan keadaan dan saya bangga bisa mencetak gol. Ini hasil dari kerja keras kami," ujar Kocijan.

Baca juga: Persija Mulai Memanas, Kini Tembus 5 Besar Klasemen Liga 1 2024/2025, Pepet Bali United dan Persib

Klasemen ACL 2 Grup F

Kemenangan comeback Persib Bandung atas Lion City Sailors 2-3 di menit-menit akhir pertandingan mengantarkan tim kesayangan Bobotoh itu meraih 3 poin dramatis di AFC Champions League Two (ACL 2) 2024/2025.

Berstatus tim tandang, Persib Bandung ketinggalan dua gol lebih dulu oleh Lion City di Stadion Jalan Besar, Singapura, Kamis, 7 November 2024 malam.

Lion City menjebol dua gol ke gawang Persib Bandung lebih dulu melalui aksi Shawal Anuar di menit 9 dan Maxime Lestienne di menit 23.

Namun bukan Persib Bandung namanya jika menyerah begitu saja, tim besutan Bojan Hodak tersebut bangkit di babak kedua dengan memborong tiga gol dan dua di antaranya dicetak di menit injury time.

Ya, gol pembuka Persib Bandung dicatatkan oleh striker David da Silva di menit 82, kemudian Mateo Kocijan di menit 90+3 lewat sepakan geledeknya dari luar kotak penalty.

Dan gol penentu kemenangan Persib Bandung dilesakkan oleh gelandang serang mereka Tyronne del Pino di menit 90+5.

Dengan tambahan tiga poin itu, Persib Bandung kini menempati posisi ketiga di Klasemen Grup F ACL 2 2024/2025 dengan mengoleksi 4 poin.

Sedangkan Lion City Sailors kini berada di posisi kedua dengan raihan 7 poin. Sementara di posisi puncak ditempati oleh Port FC dengan mengumpulkan 9 poin.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Lion City vs Persib Bandung ACL 2: Bojan Kobarkan Menang di Kandang Lawan

Jalannya laga

Tertinggal dua gol di babak pertama oleh Lion City Sailors, Persib Bandung tak putus asa.

Namun hal yang tak mengenakkan harus menghampiri Persib Bandung di menit 64, setelah Rachmat Irianto kembali mengalami cedera dan tak dapat melanjutkan pertandingan.

Bojan Hodak pun langsung mengubah taktik dan melakukan tiga pergantian pemain sekaligus.

Rachmat Irianto, Dedi Kusnandar, dan Beckham Putra ditarik Bojan Hodak dan digantikan Adam Alis, Mailson Lima, dan David da Silva.

Mailson Lima membuka peluang dari sepakan pojok di menit 75, sayang bola krosing yang dikirimkannya kurang maksimal.

Memasuki menit 79, Lion City melakukan serangan berbahaya dan nyaris menjebol gawang Persib andaikan Gustavo Franca gagal menyapu bola.

Di menit 81, Bojan Hodak kembali menarik keluar pemainnya, kini giliran Henhen Herdiana yang digantikan Robi Darwis.

Memasuki menit 82, gol yang dinanti pun tercipta melakui sundulan David da Silva.

Sejatinya, di menit 85 Mailson Lima mampu menjebol gawang Lion City, namun akhirnya dianulir wasit karena dinilai lebih dulu melakukan pelanggaran.

Skor pun masih bertahan 2-1.

Memasuki menit injury time, Persib Bandung tampil menggila. Kali ini gelandang bertahan mereka, Mateo Kocijan melepaskan sepakan jarak jauh yang tepat mengarah ke gawang Lion City Sailors.

Kedudukan pun imbang menjadi 2-2. Kemudian, keajaiban Persib Bandung pun terjadi, memasuki menit 90+5, Tyronne del Pino berhasil mengantarkan klub kesayangan Bobotoh itu menang comeback dan mengubah skor menjadi 2-3.

Hasil tersebut pun menjadi kemenangan perdana Persib Bandung di ACL 2 2024/2025.

Merespon kemenangan comeback dramatis kali ini, pelatih Persib Bandung Bojan Hodak mengaku senang dan bangga dengan perjuangan para pemainnya di lapangan.

Bojan Hodak tak menampik bahwa timnya kali ini benar-benar dinaungi oleh Dewi Fortuna (keberuntungan) setelah pada 20 menit terakhir menjelang bubar mencetak tiga gol ke gawang Lion City.

"Setelah pergantian babak, semua berubah dan pemain kami bermain seperti apa yang seharusnya mereka mainkan," kata Hodak seusai pertandingan.

Menurut pelatih asal Kroasia itu, ia tak menampik di babak pertama timnya tampil kurang greget dan acapkali membiarkan pemain lawan leluasa melakukan serangan balik.

“Kami berlari seperti jogging. Jadi, mereka berhasil memanfaatkan itu dan karena itu pula kami kebobolan. Tapi setelah itu babak kedua semua berubah,” ujarnya singkat.

>>> Baca berita terkait <<<