Mikel Arteta Bawa Kabar Cedera Gabriel Magalhaes, Kemenangan Arsenal di Liga Inggris Dibayar Mahal

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Pelatih Arsenal, Mikel Arteta bawa kabar buruk soal cedera Gabriel Magalhaes usai berhasil mengalahkan West Ham United di Liga Inggris.

Mikel Arteta mengaku khawatir dengan kondisi Gabriel Magalhaes yang dinilai mengalami cedera yang mungkin akan mengganggu formasi Arsenal.

The Gunners muncul sebagai pemenang dengan skor 5-2 di kandang sendiri atas The Hammers, dengan tim tamu unggul cepat 4-0 setelah hanya 36 menit.

Gabriel mencetak gol pertama pertandingan setelah hanya 10 menit dari tendangan sudut, dan pemain Brasil itu menjadi bek pertama yang mencetak 10 gol dalam tiga musim terakhir Liga Primer.

Baca juga: Kabar Transfer Manchester United: Chido Obi-Martin Makin Dekat, Jadi Rekutan Perdana Ruben Amorim?

Pemain asal Brasil ini terbukti vital bagi Arsenal dalam dua musim terakhir, dengan bola-bola mati menjadi bagian penting dari rencana permainan The Gunners.

Akan tetapi, bek tengah tersebut ditarik keluar pada babak pertama karena cedera, dan Arteta mengatakan bahwa masalah tersebut terkait dengan cedera yang dialaminya saat melawan Sporting.

“Itu terkait dengan cedera sebelumnya yang dialaminya di Lisbon dan jelas ia tampil hebat untuk menjadi bagian dari itu,”

“Tetapi, dengan hasil itu dan dengan rasa nyeri yang dirasakannya, kami memutuskan untuk menariknya keluar,”

Baca juga: Bukan ‘El Gasing’ Anthony, Ruben Amorim Puji Striker Manchester United di Laga Liga Eropa

Baca juga: Belum Mampu Puaskan Ruben Amorim di Manchester United, Rasmus Hojlund Perlu Tingkatkan Hal Ini

Musim Liga Primer yang penuh tantangan sejauh ini

Kekhawatiran cedera yang menimpa Gabriel adalah perasaan yang sangat akrab bagi para penggemar Gunners.

Martin Odegaard baru saja dikembalikan ke susunan pemain inti, sementara pemain seperti Mikel Merino dan Ben White juga absen dalam pertandingan musim ini.

Sebelum pertandingan melawan Hammers, terungkap pula bahwa Thomas Partey dan Mikel Merino tidak akan masuk skuad karena cedera.

Arteta sangat ingin menyoroti pentingnya skuadnya setelah kemenangan Arsenal melawan West Ham.

“Kami punya masalah dengan [Gabriel], kami juga punya masalah dengan Ricky [ Riccardo Calafiori ], kemarin kami kehilangan [Thomas Partey], [Mikel Merino], dan [Myles Lewis-Skelly], yang merupakan berita yang sangat buruk,”

“Yang paling membuat saya senang adalah [ Jakub Kiwior ] harus bermain, dia bermain dengan sangat baik,”

“[ Oleksandr Zinchenko ] juga sama, Jorginho , saya pikir dia juga bermain luar biasa hari ini,”

“Itulah levelnya, setiap tiga hari kami akan membutuhkan semua orang dalam performa terbaik mereka dan itu pertanda baik bahwa tim bisa melakukannya,”

Meski sulit menghasilkan kemenangan yang meyakinkan ketika tertinggal enam poin dalam perlombaan gelar, Arsenal setidaknya mampu mengingatkan tim Liga Premier lainnya tentang kualitas tim.

Bukanlah suatu kebetulan bahwa kembalinya Odegaard bertepatan dengan performa menakjubkan Bukayo Saka, dan The Gunners boleh dibilang memiliki salah satu sayap kanan terbaik di dunia sepak bola.

Jika Arsenal ingin menjuarai Liga Primer, maka mereka kemungkinan besar harus tampil nyaris sempurna mulai sekarang hingga akhir musim.

Mengingat jika mereka kembali ke rata-rata poin per pertandingan seperti tahun 2023-24, itu hanya akan cukup untuk mengumpulkan sekitar 82 poin.

Terakhir kali gelar dimenangkan dengan perolehan poin kurang dari 83 adalah pada musim 2015-16 ketika Leicester City dinobatkan sebagai juara dengan perolehan 81 poin.

Arteta dan para penggemar Arsenal akan berharap agar Gabriel segera tersedia untuk menghadapi musim dingin yang berat sementara mereka berupaya memanfaatkan setiap poin yang hilang dari Liverpool. (*)