Sinyal Teco Tak Ada Pemain Asing Out dari Bali United, Kedatangan Boris Kopitovic Penuhi 8 Kuota

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra mengindikasikan tidak ada pemain asing yang bakal dilepas dalam jendela transfer paruh musim Liga 1 2024/2025 ini.

Meski menyeruak rumor nama pemain asing seperti Kenzo Nambu bakal cabut dari Bali United karena dianggap tidak masuk dalam skema, melihat produktifitas Nambu yang jauh menurun dibandingkan saat berseragam PSM Makassar sebelumnya.

Namun rumor tersebut belum memiliki tren yang kuat di jendela transfer, apalagi pelatih asal Brasil ini berujar bahwa kedatangan Boris Boris Kopitovic adalah untuk melengkapi kuota 8 pemain asing sebagaimana regulasi yang diatur.

Dengan begitu, memang sebagaimana regulasi pemain asing di Liga 1 musim ini dari kuota 8 pemain asing hanya ada 2 pemain harus duduk di bangku cadangan. 

Teco pun sudah menyadari akan hal ini, bahwa pemain asing bermain di Indonesia bukan untuk menjadi pemain cadangan.

Meski begitu, tentu tim pelatih sudah berbicara terhadap pemain mengenai regulasi ini dan itulah yang harus dipahami sang pemain. 

"Manajemen datangkan Boris buat tim lebih komplit dan lebih kuat. Pada putaran pertama kami hanya punya 7 pemain asing sementara klub lain punya 8 asing," ujar Teco, pada Senin 6 Januari 2025.

Baca juga: Lolos Tes Medis, Boris Kopitovic Resmi Dirilis Bali United Jelang Laga Kontra Persib Bandung

Saat ini di tubuh Serdadu Tridatu resmmi terdapat 8 pemain asing, meliputi Privat Mbarga, Adilson Maringa, Elias Dolah, Mitsuru Maruoka, Kenzo Nambu, Brandon Wilson, Everton Nascimento dan terbaru Boris Kopitovic.

"Ada perubahan di Liga, mulai dari 4 pemain asing, 6 pemain asing, sekarang 8 dan 2 duduk di bangku cadangan, kami harus lihat ini karena buat pemain asing biasanya harus bisa inti, tapi kita tahu regulasi ini, pemain asing harus paham regulasi ini," ujar Teco.

Sehingga Teco secara khusus memberikan pemahaman kepada para pemain asing harus merubah mindset harus tampil di depan, akan tetapi dari bangku cadangan pun juga bisa berkontribusi bagi tim.

"Waktu ganti pemain bisa memberikan perubahan bagus dari taktik, sekarang pikiran harus beda, karena harus lihat regulasi," tuturnya.

(*)