Berita Denpasar
Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Hari Ulang Tahun, Masyarakat Denpasar Cukup Tunjukkan KTP
PKG bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko kesehatan, mendeteksi kondisi pra penyakit, serta menemukan penyakit sejak dini.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Dinas Kesehatan Kota Denpasar menegaskan kesiapan dalam melaksanakan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Hari Ulang Tahun sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) menuju Indonesia Emas 2045.
Program ini didasarkan pada Surat Edaran Nomor 2002 Tahun 2024 yang diterbitkan pada 30 Desember 2024.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. AA Ayu Candrawati, menjelaskan bahwa PKG bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko kesehatan, mendeteksi kondisi pra penyakit, serta menemukan penyakit sejak dini.
Program ini akan dilaksanakan di Puskesmas dan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dan Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas).
Baca juga: Cek Kesehatan Gratis Saat Ulang Tahun Mulai Februari 2025 di Puskesmas, Mencakup 14 Penyakit
"Sebagai bentuk kesiapan, Pemkot Denpasar telah melakukan berbagai langkah, dan persiapan," paparnya, Sabtu 1 Februari 2025.
Pihaknya melakukan pendataan sumber daya manusia (SDM) serta sarana dan prasarana yang diperlukan untuk mendukung PKG.
Juga koordinasi dengan Dukcapil dan Kementerian Kesehatan guna menentukan sasaran penerima layanan kesehatan gratis.
"Persiapan fasilitas kesehatan, termasuk Puskesmas dan FKTP lainnya, dalam penyelenggaraan layanan ini," paparnya.
Masyarakat Kota Denpasar yang berulang tahun dapat langsung mendatangi Puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat, cukup dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebagai bukti identitas.
Pelayanan ini sepenuhnya ditanggung oleh BPJS Kesehatan, sementara pengadaan sarana dan prasarana didanai melalui APBN, DAK Non Fisik, dan APBD.
Meskipun telah disiapkan dengan matang, hingga saat ini belum ada masyarakat yang mengakses layanan PKG di Kota Denpasar.
Oleh karena itu, Ayu Candrawati berharap program ini dapat terus disinergikan dengan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) serta didukung oleh stakeholder terkait agar dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat.
"Kami berharap program PKG ini mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, baik dalam hal penyediaan sarana dan prasarana maupun partisipasi lintas sektor. Dengan demikian, layanan kesehatan yang mudah diakses dapat benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Denpasar," ujarnya.
Diharapkan, dengan adanya PKG di Hari Ulang Tahun, masyarakat semakin sadar akan pentingnya kesehatan dan pemeriksaan dini, sehingga dapat mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang lebih sehat dan sejahtera. (*)
Kumpulan Artikel Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.