Kunci Jawaban
Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Halaman 206 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 9.6: Definisi dan Pembagian Zakat
Simak nih, di bawah ini kunci jawaban PAI kelas 7 halaman 206 Kurikulum Merdeka, kegiatan siswa Aktivitas 9.6: definisi dan pembagian zakat
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Simak nih, di bawah ini kunci jawaban PAI kelas 7 halaman 206 Kurikulum Merdeka, kegiatan siswa Aktivitas 9.6: definisi dan pembagian zakat.
Kali ini kita akan membahas soal pada Bab 9 berjudul Rukhṣah: Kemudahan Dari Allah Swt dalam Beribadah kepada-Nya pada kegiatan siswa Aktivitas 9.6 tentang definisi dan pembagian zakat.
Kunci jawaban di bawah ini diharapkan bisa membantu siswa sebagai alternatif jawaban untuk menyelesaikan soal pada halaman 206 di buku siswa PAI Kelas 7.
Berikut kunci jawaban dan pembahasan soal IPS kelas 7 halaman 206 Kurikulum Merdeka sesuai dengan buku siswa PAI Kurikulum Merdeka edisi tahun 2021.
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Halaman 205 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 9.5: Meninggalkan Puasa
(Update Kunci Jawaban)
Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Kurikulum Merdeka Halaman 206
Aktivitas 9.6
Untuk mengasah kemampuan kalian tentang zakat, cari definisi dan pembagian zakat menurut para ulama! Kalian dapat mencarinya pada buku atau sumber lain. Jawaban ditulis pada buku tugas.
Jawaban:
Jawaban dapat bervariasi sesuai dengan kreativitas dan informasi yang didapatkan oleh masing-masing siswa, berikut alternatif jawaban yang dapat digunakan:
Definisi Zakat
Zakat adalah bagian tertentu dari harta yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim apabila telah memenuhi syarat yang ditetapkan.
Sebagai salah satu rukun Islam, zakat ditunaikan untuk diberikan kepada golongan yang berhak menerima.
Zakat berasal dari kata zaka yang berarti suci, baik, berkah, tumbuh, dan berkembang.
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Halaman 202 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 9.4: Memperingan Praktik Salat
Lalu akhirnya dinamakan zakat karena di dalamnya terkandung harapan untuk memperoleh berkah, membersihkan jiwa dan memupuknya dengan berbagai kebaikan.
Makna tumbuh dalam arti zakat menunjukkan bahwa mengeluarkan zakat sebagai sebab adanya pertumbuhan dan perkembangan harta.
Pelaksanaan zakat itu mengakibatkan pahala menjadi banyak.
Sedangkan makna suci menunjukkan bahwa zakat adalah mensucikan jiwa dari kejelekan, kebatilan dan pensuci dari dosa-dosa.
Dalam Al-Quran disebutkan, “Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan menyucikan mereka” (QS. at-Taubah [9]: 103).
Menurut istilah dalam kitab al-Hâwî, al-Mawardi mendefinisikan zakat dengan nama pengambilan tertentu dari harta tertentu, menurut sifat-sifat tertentu dan untuk diberikan kepada golongan tertentu.
Orang yang menunaikan zakat disebut Muzaki. Sedangkan orang yang menerima zakat disebut Mustahik.
Sementara menurut Peraturan Menteri Agama No. 52 Tahun 2014, zakat adalah harta yang wajib dikeluarkan oleh seorang muslim atau badan usaha yang dimiliki oleh orang Islam untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya sesuai dengan syariat Islam.
Baca juga: Kunci Jawaban PAI Kelas 7 Halaman 201 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 9.3: Rukhṣah dalam Agama Islam
Zakat dikeluarkan dari harta yang dimiliki, namun tidak semua harta terkena kewajiban zakat.
Syarat dikenakannya zakat atas harta, seperti:
a. Harta tersebut merupakan barang halal dan diperoleh dengan cara yang halal;
b. Harta tersebut dimiliki penuh oleh pemiliknya;
c. Harta tersebut merupakan harta yang dapat berkembang;
d. Harta tersebut mencapai nishab sesuai jenis hartanya;
e. Harta tersebut melewati haul; dan
f. Pemilik harta tidak memiliki hutang jangka pendek yang harus dilunasi.
g. Golongan Penerima Zakat
Terdapat delapan golongan orang yang menerima zakat menurut QS. At-Taubah ayat 60.
Berikut golongan orang yang menerima zakat:
1. Fakir
Mereka yang hampir tidak memiliki apa-apa sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan pokok hidup.
2. Miskin
mereka yang memiliki harta namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dasar kehidupan.
3. Amil
Mereka yang mengumpulkan dan mendistribusikan zakat.
4. Mualaf
Mereka yang baru masuk Islam dan membutuhkan bantuan untuk menguatkan dalam tauhid dan syariah.
5. Riqab
Budak atau hamba sahaya yang ingin memerdekakan dirinya.
6. Gharimin
Mereka yang berhutang untuk kebutuhan hidup dalam mempertahankan jiwa dan izzahnya.
7. Fisabilillah
Mereka yang berjuang di jalan Allah dalam bentuk kegiatan dakwah, jihad dan sebagainya.
8. Ibnu Sabil
Mereka yang kehabisan biaya di perjalanan dalam ketaatan kepada Allah.
Demikian kunci jawaban PAI kelas 7 Kurikulum Merdeka halaman 206, kegiatan siswa Aktivitas 9.6: definisi dan pembagian zakat sesuai dengan Kurikulum Merdeka edisi tahun 2021.
Disclaimer
Kunci jawaban diatas bersifat alternatif jawaban sehingga para siswa bisa memberikan eksplorasi jawaban lain.
Kunci jawaban soal diatas bisa saja berbeda sesuai dengan pemahaman tenaga pengajar atau murid. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.