Music Zone
Music Zone: Abara Project Gandeng Seniman Marmar Herayukti dalam Pembuatan Video Klip Ogoh-Ogoh
Marmar menambahkan bahwa kondisi pemuda Bali di tingkat banjar selalu mengalami tantangan di setiap generasi.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Abara Project gandeng seniman ogoh-ogoh Bali asal Denpasar, Putu Marmar Herayukti dalam pembuatan video klipnya.
Marmar terlibat dalam video klip lagu berjudul "Ogoh-Ogoh".
Pelaksanaan syuting video klip digelar di Desa Adat Sindhu Kaja, Denpasar.
Dalam proses pembuatan video klip yang disutradarai oleh Erick Est tersebut, Marmar mengatakan bahwa lagu dari Abara Project ini memiliki makna yang sangat sesuai dengan kondisi pemuda Bali saat ini.
Baca juga: Music Zone: Kisahkan Pria Ambisius Kejar Kekuasaan, Feral Stripes Rilis Single Simon Fraud
Di mana banyak pemuda yang berhalangan hadir ke banjar untuk membuat ogoh-ogoh.
"Munculnya lagu ini saya pikir kurang lebih bagus ini, untuk ngajak teman-temannya ke banjar lagi," kata Marmar, Selasa 4 Maret 2025.
Marmar juga menambahkan bahwa kondisi pemuda Bali di tingkat banjar selalu mengalami tantangan di setiap generasi.
Banyak pemuda lebih mengutamakan kepentingan pribadi dibandingkan menyelesaikan ogoh-ogoh di malam pengerupukan.
"Urusan ogoh-ogoh ini kan harus selesai di pengerupukan bagaimanapun juga harus selesai," tegas Marmar.
Lebih lanjut, ia berharap lagu "Ogoh-Ogoh" dari Abara Project dapat membangkitkan semangat serta meningkatkan komunikasi antar pemuda agar tetap guyub dalam keadaan apapun di banjar mereka.
"Harapan saya ke depannya dengan terbangunnya komunikasi salah satunya dari lagu ini, kita bisa kumpul di banjar dalam keadaan apapun," ucap Marmar.
Dalam kesempatan yang sama, vokalis Abara Project, I Kadek ‘Rambo’ Budi Prasetya, mengaku bangga atas keterlibatan Marmar dalam proyek ini.
"Setelah kami diskusi, yang sangat-sangat berpotensi untuk sebagai magnet dari ogoh-ogoh dan temen-temen pemuda ini adalah Bli Marmar," ujarnya.
Rambo juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Marmar yang turut andil dalam membantu Abara Project demi membangkitkan kembali semangat pemuda Bali.
“Kami sangat mengucapkan terima kasih, Bli Marmar berkenan, Bang Erick berkenan, artinya semoga saja dari orang-orang besar ini semuanya kita bisa saling introspeksi diri, kita bisa saling mengisi diri kembali dan bagaimana caranya ke depan kita bisa menjaga budaya Bali ini sama-sama,” tutup Rambo. (*)
Kumpulan Artikel Denpasar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.