Kunci Jawaban
Jawaban Soal PAI Kelas 9 Semester 1 Halaman 71 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 5
Simak nih, berikut ini jawaban soal PAI kelas 9 Semester 1 Halaman 71 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 5 tentang tokoh idola dalam beretika komunikasi.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Simak nih, berikut ini jawaban soal PAI kelas 9 Semester 1 Halaman 71 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 5 tentang tokoh idola dalam beretika komunikasi.
Kali ini kita akan membahas soal pada Bab 3 yang berjudul Indahnya Etika Pergaulan dan Komunikasi Islami pada kegiatan siswa Aktivitas 5 tentang tokoh idola dalam beretika komunikasi.
Siswa diharapkan untuk mengerjakan soal yang ada di buku PAI kelas 9 Semester 1 halaman 71 Kurikulum Merdeka secara mandiri.
Kunci jawaban PAI kelas 9 halaman 71 Kurikulum Merdeka hanya untuk orang tua atau wali dalam membimbing siswa menjawab pertanyaan.
Berikut jawaban dan pembahasan soal PAI kelas 9 halaman 71 Kurikulum Merdeka sesuai dengan buku siswa Pendidikan Agama Islam edisi tahun 2022.
Baca juga: Jawaban Soal PAI Kelas 9 Semester 1 Halaman 63 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 2
Aktivitas 5
Bacalah materi tentang sopan santun di bawah ini, kemudian carilah profil tokoh idola kalian yang senantiasa menerapkan etika komunikasi dalam memanfaatkan media sosial.
Sebutkan etika komunikasinya dan hal apa yang akan kalian teladani dari tokoh tersebut!
Jawaban:
Jawaban dapat bervariasi sesuai dengan informasi dan kreativitas masing-masing siswa, berikut alternatif jawaban yang dapat digunakan:
Nama Tokoh: Najwa Shihab
Najwa Shihab selalu menunjukkan etika komunikasi yang baik dalam setiap unggahannya.
la senantiasa menggunakan bahasa yang sopan, menghargai pendapat orang lain, dan selalu mengedepankan fakta dalam setiap pernyataan yang dibuatnya.
Etika Komunikasi yang Diterapkan:
- Menggunakan Bahasa yang Sopan
Najwa selalu memilih kata-kata yang baik dan tidak menyakiti perasaan orang lain.
- Menghargai Pendapat Orang Lain
Meskipun sering terlibat dalam diskusi yang hangat, Najwa tetap menghargai pendapat lawan bicaranya dan tidak pernah memaksakan pandangannya.
Baca juga: Jawaban Soal PAI Kelas 9 Semester 1 Halaman 61 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 1
- Mengedepankan Fakta
Dalam setiap postingan dan komentarnya. Najwa selalu memastikan bahwa informasi yang disampaikan adalah fakta yang dapat dipercaya, bukan sekadar opini tanpa dasar.
Hal yang Bisa Diteladani:
- Kesantunan dalam Berkomunikasi
Kesopanan dalam berkomunikasi di media sosial adalah hal yang sangat penting agar kita tidak melukai perasaan orang lain.
- Sikap Menghargai
Menghargai pendapat orang lain akan menciptakan suasana diskusi yang sehat dan kondusif.
- Kejujuran dan Ketepatan
Menyampaikan informasi yang benar dan berdasarkan fakta adalah tanggung jawab moral setiap pengguna media sosial.
Baca juga: Jawaban Soal PAI Kelas 9 Semester 1 Halaman 53 54 55 56 57 Kurikulum Merdeka, Mari Berlatih Bab 2
Etika Komunikasi yang Islami
Dalam kehidupan sehari-hari, kalian mungkin pernah mengalami berselisih paham dengan teman, sahabat ataupun orang tua. Mengapa demikian?
kesalahpahaman memang kerap terjadi saat kita melakukan komunikasi atau interaksi dengan orang lain.
Hal ini bisa disebabkan karena penafsiran mereka yang berbeda, ataupun prinsip pemikiran yang berbeda juga.
Apabila kesalahpahaman ini dibiarkan, akan menjadi pemicu konflik yang berkepanjangan.
Salah paham juga bisa terjadi karena orang sengaja membuat informasi yang tidak benar.
Misalnya ketika kita membuat status atau memberikan komentar terhadap pernyataan orang lain di media sosial.
Oleh karena itu, kalian harus memahami dan menguasai etika dalam komunikasi baik di media sosial maupun komunikasi secara langsung yang sudah ada rambu rambunya dalam ajaran Islam.
Berikut beberapa etika berkomunikasi yang didasarkan pada ajaran Islam:
a. Berbicara atau menyampaikan informasi yang benar
Berkomunikasi dengan orang lain sama maknanya dengan berbicara kepada orang lain. Saat berbicara dengan orang lain kita dituntut untuk berkata yang benar.
Komunikasi bisa dilakukan secara langsung maupun melalui media sosial.
Dalam menyampaikan informasi kepada orang lain baik yang langsung ataupun melalui media sosial, harus dilakukan dengan benar, tidak merekayasa atau memanipulasi fakta sebenarnya.
Dalam berkomunikasi hendaknya kita menghindari menyebarkan berita bohong atau hoaks.
Perilaku hoaks atau berita bohong sudah ada sejak zaman Nabi Adam a.s. yakni beliau mendapatkan berita bohong dari iblis sehingga akhirnya dikeluarkan Allah Swt. dari surga.
Pada zaman Rasulullah saw. pun muncul kabar-kabar bohong di masyarakat, sehingga Rasulullah saw. memberikan pelajaran kepada umatnya, pentingnya mengecek kebenaran informasi yang diterima oleh seseorang, maupun yang telah berkembang di masyarakat.
Seperti dalam salah satu riwayat diceritakan, kasus salah seorang sahabat Rasulullah saw. Al-Walid bin Uqbah yang menjadi asbabun nuzul dari turunnya Q.S. Al Hujurat [49]: 6.
Demikian jawaban soal PAI kelas 9 Semester 1 halaman 71 Kurikulum Merdeka, kegiatan siswa Aktivitas 5: tokoh idola dalam beretika komunikasi sesuai dengan buku siswa PAI edisi tahun 2022.
Disclaimer
Kunci jawaban diatas bersifat alternatif jawaban sehingga para siswa bisa memberikan eksplorasi jawaban lain.
Kunci jawaban soal diatas bisa saja berbeda sesuai dengan pemahaman tenaga pengajar atau murid. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.