Kunci Jawaban
Jawaban Soal PAI Kelas 9 Semester 2 Halaman 154 Kurikulum Merdeka, Mari Mengartikan
Simak nih, berikut ini jawaban soal PAI kelas 9 Semester 2 Halaman 154 Kurikulum Merdeka, Mari Mengartikan tentang Q.S. Al-Baqarah.
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Simak nih, berikut ini jawaban soal PAI kelas 9 Semester 2 Halaman 154 Kurikulum Merdeka, Mari Mengartikan tentang Q.S. Al-Baqarah.
Kali ini kita akan membahas soal pada Bab 6 yang berjudul Al-Qur’an Menginspirasi: Menjadi Khalifatullah Fil ‘Ardh Penebar Kasih Sayang pada kegiatan siswa Mari Mengartikan tentang Q.S. Al-Baqarah.
Siswa diharapkan untuk mengerjakan soal yang ada di buku PAI kelas 9 Semester 2 halaman 154 Kurikulum Merdeka secara mandiri.
Kunci jawaban PAI kelas 9 halaman 154 Kurikulum Merdeka hanya untuk orang tua atau wali dalam membimbing siswa menjawab pertanyaan.
Berikut jawaban dan pembahasan soal PAI kelas 9 halaman 154 Kurikulum Merdeka sesuai dengan buku siswa Pendidikan Agama Islam edisi tahun 2022.
Baca juga: Jawaban Soal PAI Kelas 9 Semester 2 Halaman 150 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 2
Mari Mengartikan
Q.S. Al-Baqarah [2]: 30, Al-Qaṣaṣ [28]: 77 dan Hadis Tentang Khalifatullah fil arḍ Penebar Kasih Sayang
Setelah belajar membaca ayat tentang Khalifatullah fil arḍ Penebar Kasih Sayang, kalian juga harus mampu mengartikan ayat-ayat tersebut sehingga mampu memahami maknanya.
Agar kemampuan mengartikan ayat semakin meningkat, lengkapilah tabel arti kata (mufradat) berikut untuk mengetahui arti kata-kata kunci pada ayat-ayat tersebut!
a. Arti Al-Baqarah [2]: 30
Jawaban:

b. Arti Al-Qaṣaṣ [28]: 77
Jawaban:

Baca juga: Jawaban Soal PAI Kelas 9 Semester 2 Halaman 149 Kurikulum Merdeka, Aktivitas 1
c. Arti hadis tentang Khalifatullah fil arḍ Penebar Kasih Sayang
Jawaban:

Memahami Hukum Bacaan Mad
Generasi muslim yang saleh, ketika membaca Al-Qur’an, maka kalian harus melakukannya dengan tartil sesuai ilmu tajwid.
Dengan bantuan ilmu tajwid kalian akan terhindar dari kesalahan bacaan dalam Al-Qur’an yang akan menyebabkan kesalahan arti.
Salah satu pembahasan penting dalam ilmu tajwid adalah tentang hukum bacaan mad.
Mad menurut bahasa berarti panjang, sedangkan menurut definisi mad adalah memanjangkan bunyi huruf hijaiah karena adanya pertemuan antara huruf hijaiyah yang berharakat fathah dengan alif mati/sukun, huruf berharakat ḍammah dengan wau sukun dan huruf berharakat kasrah dengan ya sukun.
Secara garis besar mad dibagi menjadi Ṭabi’i dan mad far’i.
Baca juga: Jawaban Soal PAI Kelas 9 Semester 1 Halaman 140 141 142 143 Kurikulum Merdeka, Mari Berlatih Bab 5
a. Mad Ṭobi’i
Mad Ṭobi’i adalah huruf hijaiyah yang dipanjangkan dua harakat, disebut juga mad asli.
Disebut Ṭobi’i apabila alif sukun jatuh setelah fathah, Wau sukun jatuh setelah ḍommah, Ya sukun jatuh setelah kasroh.
b. Mad Far‘i
Mad artinya panjang, far’i artinya cabang. Jadi mad far’i adalah mad Ṭobi’I yang mendapat tambahan atau perubahan. Jadi mad far’i merupakan cabangcabang dari mad Ṭobi’i.
Di antara macam-macam mad far’i adalah Mad Wajib Muttaṣil, Mad Jaiz Munfashil, Mad’ Ariḍlissukun, Mad’ Iwaḍ, Mad Layyin, Mad Lazim Mutsaqqal Kilmi, Mad Lazim Mukhaffaf Kilmi, Mad Ṣilah Qaṣirah, Mad Ṣilah Ṭawilah, Mad Lazim Mukhaffaf Harfi, Mad Lazim Mutsaqqal Harfi, Mad Farq, Mad Tamkin, dan Mad Badal.
Silahkan kalian cari literatur atau bahan bacaan atau bertanya kepada ustadz tentang ketentuan hukum bacaan mad tersebut.
Dengan demikian diharapkan kalian dapat menggunakannya untuk membaca ayat-ayat AlQur’an.
Demikian jawaban soal PAI kelas 9 Semester 2 halaman 154 Kurikulum Merdeka, kegiatan siswa Mari Mengartikan: Q.S. Al-Baqarah sesuai dengan buku siswa PAI edisi tahun 2022.
Disclaimer
Kunci jawaban diatas bersifat alternatif jawaban sehingga para siswa bisa memberikan eksplorasi jawaban lain.
Kunci jawaban soal diatas bisa saja berbeda sesuai dengan pemahaman tenaga pengajar atau murid. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.